Anda di halaman 1dari 13

Kelompok 3

DRY PORT CIKARANG


Presentation by :
Muhammad Sauqi Abdillah (1805120062)
Fatia Rizkiani (180512001044)
Avifah Arindawati (180512001005)
Annastasya Nur Octaviana (180512001034)
Alfath Rizki Fajari (180512001044)
CDP (Cikarang Dry Port)
Gambaran Umum Merupakan pelabuhan daratan yang terletak di dalam Kota Jababeka di
Cikarang, Jawa Barat, Indonesia yang didirikan pada tahun 2010 dengan
total area seluas 200 hektar.

CDP dioperasikan oleh PT Cikarang Inland Port, anak perusahaan PT


Jababeka Tbk, dan Kawasan Layanan Bea Cukai Terpadu yang pertama
dan satu-satunya di Indonesia yang berfungsi sebagai perluasan
pelabuhan yang menyediakan solusi untuk kemacetan kronis dan
penundaan di gerbang ekspor impor utama Tanjung Priok

Tujuan utamanya adalah untuk mengurangi dwell time (waktu bongkar


muat barang di pelabuhan) dari 3,2 hari menjadi target pemerintah 2,5
hari.

CDP telah dirancang sedemikian rupa untuk terintegrasi dengan Tanjung


Priok. Konsepnya adalah ketika Tanjung Priok telah menyelesaikan
sepenuhnya kegiatan bongkar muat, maka CDP menjalankan tahap
berikutnya yaitu perizinan pelabuhan. Untuk mempercepat prosesnya,
kereta barang akan membawa kontainer dari pelabuhan ke CDP untuk
keperluan inspeksi, administrasi, dan karantina. Untuk ekspor, proses
serupa juga bisa dilakukan.
Relasi Angkutan
Origin Destination - Asal Tujuan
Cikarang Dry Port memiliki kode pelabuhan internasional
sendiri,yaitu IDJBK. Dengan menggunakan kode ini, Cikarang Dry
Port dapat berfungsi sebagai tempat penerimaan kiriman ekspor atau
tempat penyerahan kiriman impor.

Dengan demikian, ekspor dan impor dapat dilakukan langsung di


Cikarang Dry Port melalui bill of lading transportasi multimoda yang
disediakan oleh mitra jalur pelayaran Cikarang Dry Port, yang
menghubungkan Cikarang Dry Port ke pelabuhan panggilan mana
pun di seluruh dunia.

Jalur pelayaran internasional menyediakan layanan mereka melalui Cikarang Dry Port, menghubungkannya ke setiap pelabuhan
panggilan di seluruh dunia sebagai bagian dari jaringan perdagangan internasional.

Cikarang Dry Port juga berfungsi sebagai terminal untuk layanan kargo kereta api domestik yang menghubungkan Jabodetabek
ke Surabaya di Jawa Timur.
Gerbong yang dipakai, aturan pemuatanya pada Cikarang
Dry Port hanya melayani peti kemas sehingga jenis gerbong
yang digunakan yaitu gerbong datar (PPCW).

Panjang rangkaian KA dapat Aspek Pelayanan


disesuaikan dengan relasi

Pada relasi CDP – Tanjung priok dan


CDP – Surabaya Kalimas sama sama
menggunakan jumlah rangkaian
sebanyak 30 gerbong.
Proses layanan angkutan peti kemas pada dry port
Cikarang
Langkah - langkah Proses layanan angkutan peti kemas pada dry
port Cikarang :

Pemilik barang mengajukan permohonan pengiriman barang untuk dikirim permohonan


pengiriman barang untuk dikirim, pihak pengirim mengisi formulir pengiriman.

Dilakukan pengecekan jenis barang apakah barang tersebut sudah sesuai dengan formulir yang diajukan, Dari hasil pengecekan memungkinkan barang diterima atau ditolak karena tidak

sesuai dengan permohonan.

Kemudian dilakukan penimbangan peti kemas untuk menentukan tarif yang akan dibebankan kepada pengirim.
Syarat & Ketentuan

Tarif di atas adalah tarif terminal Cikarang Dry Port. Biaya yang timbul selama pemindahan antara Pelabuhan Tanjung Priok
dan Cikarang Dry Port termasuk dalam biaya freight dari perusahaan pelayaran.

Perhitungan biaya penumpukan untuk impor sebagai berikut:


- Hari ke-1 sampai dengan hari ke-5 adalah bebas biaya (free time) terhitung dari kedatangan di Cikarang Dry Port.
- Hari ke-6 sampai dengan hari ke-10 adalah 200% tarif dasar per hari.
- Hari ke-11 dan selanjutnya adalah 300% tarif dasar per hari.

Perhitungan biaya penumpukan ekspor sebagai berikut :


- Hari ke-1 sampa dengan hari ke-7 bebas biaya terhitung dari waktu keberangkatan kapal
- Hari ke-8 sampai dengan hari ke-10 adalah 200% tarif dasar per hari
- Hari ke-11 dan selanjutnya adalah 300% tarif dasar per hari

Tidak ada tambahan biaya pinalti untuk container yang sudah memiliki SPPB/SP2.
- Semua tarif dikenakan PPN 10
- Seaport Storage Cost Recorvery hanya dikenakan 1 (satu) kali untuk setiap container import
- Seaport Storage Cost Recorvery merupakan kompensasi biaya penumpukan di Pelabuhan Tanjung Priok
Peti kemas akan disusun di container yard

Peti kemas yang berada di container yard akan dimuat menuju gerbong barang. Proses

pemuatan (Loading) menggunakan alat Reach Stacker.

Setelah proses Loading selesai, KA logistic akan di berangkatkan menuju akan dikirim ke terminal peti kemas di Kalimas, Surabaya dan stasiun Sungai Lagoa sebelum dikapalkan menuju Pelabuhan Tanjung Priok.

Unloading

Pada saat kereta logistic tiba di CDP, dimulailah prosesn unloading (pembongkaran) peti kemas dengan menggunakan alat Reach Stacker.

Setelah peti kemas diturunkan dari KA, peti kemas akan diangkut oleh truk yang kemudian akan di antar menuju container yard.

Ketika truk sudah sampai di container yard, peti kemas akan disusun menggunakan Reach Stacker.

Peti kemas yang sudah disusun akan menunggu jadwal pengiriman, jika peti kemas mengalami penumpukan maka akan dikenakan tarif yang sudah berlaku.
Konsep dan Solusi : Prasarana KA di CDP melayani angkutan KA barang tiga (3) perjalanan
per hari untuk Jakarta-Surabaya dengan perlintasan double track.

Stamformasi : 30 Gerbong

Jenis Gerbong : 30 Gerbong datar yang dapat mengangkut peti kemas dengan ukuran
maksimum 45 ft.
Kebutuhan Gerbong : 30 gerbong atau 60 TEUs.
Saat ini CDP bisa menampung 400.000 TEUs, yakni setiap tahunnya
baru bisa memaksimalkan sebanyak 50.000 TEUs.

Terminal Peti Kemas Jababeka di Cikarang, di kawasan pelabuhan kering (dry-port) Cikarang, tiap hari
akan mengirim 216 peti kemas ft. (twenty foot equivalent units / TEUs).
Sebanyak 72 TEUs akan dikirim ke terminal peti kemas di Kalimas, Surabaya, sedangkan 144 TEUs dikirim
ke Stasiun Lagoa sebelum dikapalkan melalui Pelabuhan Tanjung Priok.
Fasilitas Cikarang Dry Port
Container Freight
Station

Lapangan Peti
Kemas

Bounded
Trucking

Physical Check
Facilities
Rail Freight General Warehouse
Service

Terminal Operation 24/7

Special Empty
Container container Depot
Handing
Kesimpulan
Cikarang Dry Port memiliki kode pelabuhan internasional sendiri, yaitu IDJBK. Dengan menggunakan
kode ini, Cikarang Dry Port dapat berfungsi sebagai tempat penerimaan kiriman ekspor atau tempat
penyerahan kiriman impor. Dengan demikian, ekspor dan impor dapat dilakukan langsung di Cikarang Dry
Port melalui bill of lading transportasi multimoda yang disediakan oleh mitra jalur pelayaran Cikarang Dry
Port, yang menghubungkan Cikarang Dry Port ke pelabuhan panggilan mana pun di seluruh dunia.

Cikarang Dry Port dikelilingi oleh 13 kawasan industri besar di pinggiran Jakarta di provinsi Jawa Barat.
Ini adalah rumah bagi lebih dari 4.000 perusahaan manufaktur. Cikarang Dry Port mengalokasikan lahan
seluas 200 hektar dengan akses langsung ke jalan raya dan sistem kereta api. Cikarang Dry Port
mengembangkan dan mengoperasikan fasilitas dengan kapasitas 400.000 TEUs per tahun, dan akan terus
berkembang seiring dengan meningkatnya permintaan.
Thank you!

Anda mungkin juga menyukai