Anda di halaman 1dari 14

PENANGANAN KEDATANGAN KAPAL MV.

BINTANG MUTIARA X XXV


MELALUI SISTEM INAPORTNET PADA PT. USDA SEROJA JAYA CABANG
KUALA TANJUNG

U C I C I T R A L E S TA R I
N I T. 1 8 0 1 0 2 7

POLITEKNIK ADIGUNA MARITIM INDONESIA


MEDAN
2022
ABSTRAK
Dengan dibukanya sistem Inaportnet oleh Kementerian Perhubungan, maka
penanganan kapal sekarang lebih mudah dengan menggunakan portal online,
portal ini merupakan sistem layanan tunggal yang mengintegrasikan layanan
kebutuhan administrasi online yang terintegrasi untuk surat izin kelayakkan
berlayar, surat izin kesehatan kapal, surat bebas karantina, surat izin dan keluar
bagi pekerja kapal, serta berbagai hai lain yang diperlukan sebuah kapal untuk
sandar atau berlayar. Penerapan Inaportnet bertujuan untuk mengurangi waktu
sandar kapal dipelabuhan, maka kebutuhan para pelaku usaha akan semakin
meningkat. Dapat mengurangi keterlambatan bongkar dan muat barang disuatu
pelabuhan (mengurangi Dwelling Time). Hal ini didukung oleh perusahaan
pelayaran yang ada di kuala tanjung, seperti yang dipraktekan oleh penulis pada
PT. Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung.
BAB I
LATAR BELAKANG MASALAH

 Pada tanggal 20 Desember 2020 kantor Kesyahbandaran dan


Otoritas Pelabuhan Kuala Tanjung adalah hari perdana launching
sistem Inaportnet. Penerapan sistem Inaportnet ini merupakan
tindak lanjut dari penandatangan fakta integritas khusus pelabuhan
Kuala Tanjung yang telah dilakukan pada tanggal 12 September di
kantor Kementerian Perhubungan. Pelabuhan Kuala Tanjung
adalah pelabuhan keempat setelah pelabuhan Belawan,Batam dan
Dumai yang siap menerapkan sistem Inaportnet dengan
mengaplikasikan sistem informasi kepelabuhanan dalam rangka
memberikan pelayanan kepada pengguna jasa.
RUANG LINGKUP DAN RUMUSAN MASALAH

RUANG LINGKUP
Agar penulisan makalah ini tidak meluas maka penulis
Membatasinya dengan ruang lingkupnya dengan judul Penanganan
Kedatangan Kapal MV.Bintang Mutiara XXXV Melalui Sistem
Inaportnet Pada PT.Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung.

RUMUSAN MASALAH
Apakah Penanganan Kedatangan Kapal MV.Bintang Mutiara XXXV
Melalui Sistem Inaportnet Pada PT.Usda Seroja Jaya Cabang Kuala
Tanjung sudah memenuhi prosedur?
TUJUAN DAN MANFAAT MAKALAH

TUJUAN MAKALAH
 Mengetahui bagaimana fungsi Penanganan Kedatangan Kapal MV.Bintang Mutiara XXXV
Melalui Sistem Inaportnet Pada PT.Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung.
 Untuk menambah Pengetahuan ilmu dalam bidang Sistem Inaportnet dalam Penanganan
Kedatangan Kapal.
 Untuk mengetahui masalah – masalah yang di hadapi Penanganan Kedatangan Kapal
MV.Bintang Mutiara XXXV Melalui Sistem Inaportnet Pada PT.Usda Seroja Jaya Cabang
Kuala Tanjung.

MANFAAT MAKALAH
 Memahami cara kerja bagian oprasional dalam Penanganan kedatangan kapal Melalui
Sistem Inaportnet pada perusahaan pelayaran PT.Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung.
 Memberikan sumbangsih pikiran saya dalam penulisan makalah ini untuk kepentingan
perusahaan ditempat saya proda.
KERANGKA TEORITIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL

KERANGKA KONSEPTUAL

Pada pembahasan ini penulis menggunakan


KERANGKA TEORITIS konsep dengan meninjau Penanganan
Kedatangan Kapal MV.Bintang Mutiara XXXV
a. Pengertian Penanganan Melalui Sistem Inaportnet Pada PT.Usda
b. Pengertian Kedatangan Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung. Penulis
c. Pengertian Kapal juga dalam pembahasan ini mempelajari
d. Pengertian Sistem bagaimana Sistem Inaportnet dalam
e. Pengertian Inaportnet Penanganan Kedatangan Kapal sehingga
proses tersebut dapat berjalan dengan baik
dan lancar seperti yang telah di tetapkan
prosesnya.
METODOLOGI

1. Metode Lapangan (Field Method)


2. Metode Keperpustakaan (Library Method)
BAB II
PEMBAHASAN
A. SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN PT. USDA SEROJA JAYA
CABANG KUALA TANJUNG

Sejarah singkat PT. Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung


Perusahaan Pelayaran PT. Usda Seroja Jaya Cabang Kuala Tanjung resmi
di dirikan pada 1985 di pelabuhan Jl. Acces Road Inalum, Simpang Sono
Kab. Batu Bara, Kuala Tanjung Sumatra Utara.
PELAYANAN KAPAL MASUK / DATANG

Untuk mengajukan layanan kedatangan kapal dan operasi bongkar


muat, dalam waktu paling lambat 1x24 jam Agen Pelayaran terlebih
dahulu harus mengajukan penunjukan keagenan, di lanjutkan Agen
Pelayaran melengkapi data pada warta kapal tersebut untuk
selanjutnya warta dikirimkan ke Penyelenggara Pelabuhan dalam
bentuk PKK dan ke Syahbandar dalam bentuk SPM.
CARA KERJA INAPORTNET DAN INTEGRASI DENGAN
SISITEM PELINDO

4. Penetapan Penambatan Kapal (


1. Pemberitahuan Kedatangan
PPK)
Kapal (PKK) a) Dilaku kan oleh KSOP
a) Dilaku kan oleh Agen Pelayaran b) Aplikasi Inaportnet
b) Aplikasi Inaportnet c) Even kotak PPK berubah dari warna
2. Rencana Kerja Bongkar biru menjadi hijau
Muat(RKBM) 5. SPK PANDU
c) Di lakukan oleh PBM a) Dilaku kan oleh PELINDO
d) Aplikasi Inaportnet b) Aplikasi IGMT
3. PPKB Masuk Dan RPKRO 6. Surat Persetujuan Olah Gerak
e) Dilaku kan oleh Agen Pelayaran (SPOG)
f) Aplikasi IGMT c) Dilaku kan oleh Agen Pelayaran dan
KSOP
d) Aplikasi Inaportnet
Dokumen-dokumen Yang Wajib Upload ke
Inaportnet Pada saat Kedatangan Kapal

1. Surat penunjukan keagenan (Letter of


Appoinment)
2. Manifest
3. Surat Persetujuan Berlayar (Port Clearance)
4. Stowage plan
BAB III
KESIMPULAN

Dengan selesainya penulisan


makalah ini maka penulis
menyimpulkan penanganan dan
kedatangan kapal MV.BINTANG
MUTIARA XXXV sudah
dilaksanakan dengan sistem
inaportnet dan memenuhi
prosedur.
SARAN

1. Pihak agen harus selalu meng-update


sistem INAPORTNET pada
kedatangan/keberangkatan kapal
maupun bongkar muat barang untuk
mengurangi terjadinya dweling time di
pelabuhan Kuala Tanjung.
2. Pihak agen harus berkordinasi dengan
General Agent dengan pihak yang
bersangkutan, sehingga tidak
menghambat proses sandar pada semua
instansi yang bersangkutan.
3. Pihak agen harus teliti dalam membuat
warta kedatangan kapal agar tidak terjadi
kekurangan dokumen – dokumen yang
mengakibatkan keterlambatan atau hal –
hal yang tidak di inginkan.
Sekian dan Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai