Materi Dakwah
Oleh :
Anjani Siti Nurohmah (2108302099)
Lina Maulidiyah (2108302083)
Shabrinaafia (2108302080)
Q.S. Ali- Imran Ayat 19
Allah swt berfirman dalam Q.S. Ali- Imran ayat 19 yang berbunyi:
“Sesungguhnya agama di sisi Allah ialah Islam. Tidaklah berselisih orang-orang
yang telah diberi Kitab kecuali setelah mereka memperoleh ilmu, karena
kedengkian di antara mereka. Barangsiapa ingkar terhadap ayat-ayat Allah,
maka sungguh, Allah sangat cepat perhitungan-Nya.” (Surat Ali ‘Imran [3] ayat 19).
Surat Ali ‘Imran [3] ayat 19 menurut Ibnu Katsir mengandung pesan Allah bahwa
tiada agama di sisinya, dan yang diterimanya dari seorang pun kecuali Islam,
yakni mengikuti rasul-rasul yang diutusnya setiap saat hingga berakhir dengan
Muhammad SAW. Dengan kehadiran beliau, maka telah tertutup semua jalan
menuju Allah SWT kecuali jalan dari arah beliau.
Q.S. Ali- Imran Ayat 85
Firman Allah SWT dalam surat Ali ‘Imran [3] ayat 85 yang berbunyi:
ِ يُّ ْقبَ َل ِم ْنهُۚ َوهُ َو فِى ااْل ٰ ِخ َر ِة ِم َن ْال ٰخ ِس6َو َم ْن يَّ ْبتَ ِغ َغ ْي َر ااْل ِ ْساَل ِم ِد ْينًا فَلَ ْن
٨٥ ري َْن
“Dan barang siapa mencari agama selain Islam, dia tidak akan
diterima, dan di akhirat dia termasuk orang yang rugi.”
Menurut sebagian ulama, Islam dalam ayat ini adalah
agama para nabi. Istilah Muslimin juga digunakan bagi
umat-umat para nabi terdahulu. Asy- Sya’rawi misalnya,
menyatakan bahwa Islam tidak terbatas hanya pada
risalah nabi Muhammad SAW, tetapi Islam adalah
ketundukan makhluk kepada Tuhan Yang Maha Esa
dalam ajaran yang dibawa oleh para rasul, yang
didukung oleh mukjizat dan bukti-bukti yang meyakinkan.
Q.S. Ar-Rum Ayat 30
Allah SWT berfirman dalam Q.S Ar-Rum ayat 30 yang berbunyi:
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Islam); (sesuai)
fitrah Allah disebabkan Dia telah menciptakan manusia menurut (fitrah) itu.
Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi
kebanyakan manusia tidak mengetahui,”
01 03
(Bangkai)
Yaitu hewan yang mati Babi)
Ibnu Katsir menjelaskan,
dengan sendirinya tanpa babi haram bukan hanya
melalui penyembelihan dagingnya tetapi juga
maupun perburuan. Kecuali lemak, kulit, dan seluruhnya
bangkai ikan dan belalang. organnya.
05 Al-
Munkhaniqah(Hewan 07 Al-Mutaraddiyah(Hewan
Mati Terjatuhu)
yang
Baik Tercekik)
disengaja (dicekik)
maupun karena kecelakaan, Misalnya jatuh dari atas
misalnya tali pengikatnya bukit.
mencekiknya karena ulahnya
sendiri hingga ia mati.
06 Al-Mauquudzah
Hewan yang mati karena
08 An-Nathiihah