Anda di halaman 1dari 11

PERILAKU

MANUSIA
NAMA KELOMPOK 2

1.ANDREAN 2014301098
2.RIZKI RAFINA DWI A.W 2014301088
3.MAILA WULANDARI 2014301070
4.DERIS JULIZAR A.F 2014301051
A. PENGERTIAN PRILAKU
perilaku manusia adalah semua kegiatan atau aktivitas manusia, baik yang
diamati langsung, maupun yang tidak dapat diamati oleh pihak luar.Prilaku di
bedakan menjadi dua yaitu :

1. Perilaku tertutup (convert behavior) Perilaku tertutup adalah respon


seseorang terhadap stimulus dalam bentuk terselubung atau tertutup
(convert) atau belum dapat diamati secara jelas oleh orang lain

2. Perilaku terbuka (overt behavior), Respon seseorang terhadap stimulus


dalam bentuk tindakan nyata atau terbuka. Respon terhadap stimulus
tersebut sudah jelas dalam bentuk tindakan atau praktek, yang dengan
mudah dapat diamati atau dilihat oleh orang lain.
B. PROSES PEMBENTUKAN PRILAKU
1. Cara pembentukan perilaku ,dengan kondisioning atau kebiasaanDengan cara
membiasakan diri untuk berprilaku seperti yang diharapkan, akhirnya akan
terbentuklah perilaku tersebut. Misal anak dibiasakan bangun pagi, atau menggosok
gigi sebelum tidur, mengucapkan terima kasih bila diberi sesuatu oleh orang lain, dan
sebagainya.

2. Pebentukan perilaku dengan pengertian (insight)pembentukan dapat ditepuh dengan


pengertian atau insight. Misal datang kuliah jangan sampai terlambat, karena hal
tersebut dapat menganggu teman-teman yang lain.

3. Pembentukan prilaku dengan menggunakan model.pembentukan perilaku masih


dapat ditempuh dengan menggunakan model atau contoh. Kalau orang bicara bahwa
orang tua sebagai cntoh anak-anaknya, pemimpin sebagai panutan dipimpinannya.
C. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRILAKU
Faktor faktor predisposisi (predisposing factor)
yaitu faktor dari diri seseorang untuk melakukan praktik kesehatan tertentu yang
meliputi pengetahuan, pendidikan, sikap, pekerjaan, paritas dan tradisi.

Faktor faktor pendukung (enabling faktor)


Faktor pendukung merupakan faktor pemungkin. Faktor ini
bias sekaligus menjadi penghambat atau mempermudah niat
suatu perubahan perilaku.

Faktor faktor pendorong (reinforcing factor)


Merupakan penguat terhadap timbulnya sikap dan niat untuk
melakukan sesuatu atau berprilaku.
E. DOMAIN PERILAKU MANUSIA
1 3
2

KOGNITIF AFEKTIF PSIKOMOTOR


D. TERBENTUKNYA TINGKAH
LAKU MANUSIA
Perilaku terbentuk karena adanya kebutuhan yang
dimiliki oleh masing-masing individu. Melalui
kebutuhan tersebut, seseorang akan tergerak dan
termotivasi untuk melakukan sesuatu hal.
F. PERKEMBANGAN PRILAKU
1. Perkembangan Kepribadian Menurut Sigmund M FreudFreud
membagi perkembangan kepribadian menjadi tiga tahapan, yakni tahap
infantil (0-5 tahun), tahap laten (5-12 tahun), dan tahap genital (>12
tahun).Tahap infantil yang paling menentukan dalam membentuk
kepribadian, terbagi menjadi tiga fase, yakni fase oral, fase anal, dan
fase falis.

2. Perkembangan Kepribadian menurut Harry Sullivan


Perkembangan kepribadian adalah pola yang relatif menetap dari
situasi-situasi antar pribadi yang berulang, yang menjadi ciri
kehidupan manusia.
Ada 7 tahap perkembangan menurut Harry Sullivan yaitu:

MASA BAYI MASA KANAK MASA JUVENIL MASA


KANAK PRAREMAJA

MASA REMAJA MASA REMAJA MASA DEWASA


AWAL AKHIR
3. PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN MENURUT
ERIK ERIKSON
Erikson menyatakan bahwa pertumbuhan manusia
berjalan sesuai prinsip epigenetik yang menyatakan
bahwa kepribadian manusia berjalan menurut delapan
tahap yaitu :
a. bayi (0-1 tahun)
b. balita (2-3 tahun)
c. pra-sekolah (3-6 tahun)
d. usia sekolah (7-12 tahun)
e. remaja (12-18 tahun)
f. pemuda (usia 20-an)
g. separuh baya (akhir 20-an hingga 50-an)
h. manula (usia 50-an dan seterusnya)
THANK YOU 

Anda mungkin juga menyukai