disiplin
tindakan manajemen untuk menegakkan standar organisasi
disiplin kerja
sikap
menghormati – menghargai – patuh – taat terhadap peraturan
yang berlaku baik tertulis maupun tidak tertulis serta sanggup
menjalankan – tidak mengelak untuk menerima sanksi apabila
ia melanggar tugas dan wewenang yang diberikan kapadanya
kedisiplinan
kesadaran dan kesediaan seseorang untuk mentaati
semua peraturan organisasi dan norma sosial yang berlak
kesadaran
sikap seseorang akan mematuhi/mengerjakan
semua tugasnya dengan baik bukan atas paksaan
kesediaan
suatu sikap – tingkah laku – perbuatan seseorang yang
sesuai dengan peraturan organisasi (tertulis/lisan)
merupakan bentuk latihan menegakkan peraturan organisa
dilakukan
di dalam atau diluar jam kerja
pasal 1
hukuman
yang dijatuhkan karena melanggar
disiplin pns
keberatan
paya administratif yang dapat ditempuh oleh pns yang tid
puas terhadap hukdis yang di jatuhkan oleh pejabat yang
berwenang menghukum kepada atasan pejabat
yang berwenang menghukum
hukdis yang di jatuhkan oleh
● presiden
● ppk jenis hukdis psl 7 ayat (2), ayat (3) dan ay
(4) huruf a, b, dan huruf c
● gubernur selaku wakil pem pusat untuk jenis hukd
psl 7 ayat (4) huruf b dan huruf c
● kepala perwakilan ri
● pejabat ybw menghukum untuk jenis hukdis psl 7
ayat (2)
tidak dapat diajukan upaya administratif
paya administratif yang dapat ditempuh oleh pns ya
tidak puas terhadap hukuman disiplin berupa
pemberhentian dh tidak atas permintaan sendiri
atau
pemberhentian tidak dengan hormat oleh
pejabat yang berwenang menghukum
kepada
Badan Pertimbangan Kepegawaian (Bapek
lama
kewajiban = 26 dan larangan = 18
hukuman disiplin ringan
hukuman disiplin sedang
hukuman disiplin berat
hukuman ringan
tegoran lisan
tegoran tertulis
pernyataan tidak puas secara tertulis
hukuman sedang
penundaan kenaikan gaji berkala selama 1 th
penundaan kenaikan pangkat selama 1 th
penurunan pangkat setingkat lebih rendah
selama 1 th
hukuman berat
penurunan pangkat 1 tingkat lebih rendah
selama 3 th
pemindahan dalam rangka penurunan
jabatan
setingkat lebih rendah
pembebasan dari jabatan
pemberhentian dengan hormat tidak atas
permintaan
sendiri
● dampak negatif dari perbuatan
● bertentangan atau tidak dengan
peraturan
● sengaja atau tidak sengaja
● alasan sah atau tidak sah
hukdis ringan pelanggaran terhadap kewajiban
melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan kepada pns
dengan penuh pengabdian – kesadaran – dan tanggung jawa
(pasal 3 angka 5), apabila pelanggaran berdampak negatif pad
unit kerja
memberikan pelayanan sebaik baiknya kepada masyarakat
(pasal 3 angka 14) sesuai dengan ketentuan peraturan perunda
undangan
membimbing bawahan dalam melaksanakan tugas (pasal 3 an
15) apabila pelanggaran dilakukan dengan tidak sengaja
ukdis ringan pelanggaran terhadap kewajiban
melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan kepada pns
dengan penuh pengabdian – kesadaran – dan tanggung jawa
(pasal 3 angka 5), apabila pelanggaran berdampak negatif pada
unit kerja
memberikan pelayanan sebaik baiknya kepada masyarakat
(pasal 3 angka 14) sesuai dengan ketentuan peraturan perundan
undangan
membimbing bawahan dalam melaksanakan tugas (pasal 3 ang
15) apabila pelanggaran dilakukan dengan tidak sengaja
ukdis berat pelanggaran terhadap kewajiban
setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila – UUD 45 – NKRI –
pemerintah (psl 3 angka 3) apabila pelanggaran berdampak neg
pada pemerintah dan atau negara
menaati segala ketentuan peraturan perundang-undangan (pasal 3
angka 4) apabila pelanggaran berdampak negatif pada pemrinta
dan atau negara
menjunjung tinggi kehormatan negara – pemerintah – dan martab
pns (pasal 3 angka 6) apabila pelanggaran berdampak negatif pa
pemerintah dan atau negara
nksi tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah
ma 5 hari kerja = teguran lisan
ma 6 sd 10 hari kerja = teguran tertulis
ma 11 sd 15 hari kerja = pernyataan tidak puas secara tertulis
ma 16 sd 20 hari kerja = penundaan kgb selama 1 tahun
ma 21 sd 25 hari kerja = penundaan kp selama 1 tahun
ma 26 sd 30 hari kerja = penurunan pangkat selama 1 tahun
ma 31 sd 35 hari kerja = penurunan pangkat selama 3 tahun
ma 36 sd 40 hari kerja = pemindahan dalam rangka penurunan
jabatan setingkat lebih rendah
ma 41 sd 45 hari kerja = pembebasan dari jabatan
ma 46 atau lebih = pemberhentian dh tidak atas p s
?
salah satu unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan
(DP-3)
unsur ketaatan awal Januari = 91 (amat baik)
tidak masuk tk sehari = minus 5
91 – ( 5 X 4 hari) = 71 (cukup)
tidak naik pangkat
pejabat yang berwenang menghukum wajib menjatuhkan
hukdis kepada pns yang melakukan pelanggaran
bila pejabat yang berwenang menghukum tidak menjatuh
hukdis kepada pns yang melakukan pelanggaran disiplin
pejabat tersebut dijatuhi hukdis oleh atasannya
jenis hukdis yang dijatuhkan sama dengan jenis hukudis
yang seharusnya dijatuhkan kepada pns yang
melakukan pelanggaran disiplin
atasan juga menjatuhkan hukdis terhadap pns yang
melakukan pelanggaran disiplin (2 penetapan)
setiap atasan langsung
ang tidak menjatuhkan hukdis terhadap anak buahn
yang terbukti secara sah dan meyakinkan telah me
langgar disiplin pns dijatuhi hukdis sama dengan
hukdis yang seharusnya dijatuhkan kepada
anak buahnya (tanpa melalui BAP)
dilakukan secara tertulis
paling lambat 7 hari sebelum tanggal pemeriksaan
tidak hadir pemanggilan ke 2 paling lambat 7 hari
sejak tanggal seharusnya yang bersangkutan di
periksa pada pemanggilan pertama
tidak hadir lagi maka pejabat ybw menghukum me
njatuhkan huk disiplin berdasarkan alat bukti dan
keterangan yang ada tanpa dilakukan pemeriksaan
sebelum menjatuhkan hukdis pejabat yang berwenang
menjatuhkan hukdis “ wajib memeriksa “ pns
yang di duga melakukan pelanggaran disiplin
tidak ditentukan
tetapi disarankan untuk
dibuat (risalah/resume) karena memuat :
analisa
kesimpulan : perbuatan pns ybs
saran : jenis hukdis yang tepat
sebelum menjatuhkan hukdis pejabat yang berwenang wajib :
- mempelajari dengan teliti hasil pemeriksaan
- memperhatikan faktor-2 yang mendorong
wujud pelanggaran sama tapi faktor pendorong berbeda maka
jenis hukdis berbeda pula
melakukan beberapa pelanggaran hanya dikenakan 1 jenis huk
dis
pns yang pernah dijatuhi hukdis kemudian kembali mengulangi
pelanggaran yang sama hukdis ditingkatkan
pns yang telah menjalani peningkatan hukdis karena melakukan
perbuatan yang sama tetapi kemudian melakukan perbuatan lagi
yg sifatnya sama maka hukdis boleh ditingkatkan lagi atau lebih
rendah satu dan lain hal tergantung kadar perbuatan
sifat keputusan :
mengikat – wajib dilaksanakan semua pihak
sebelum ada kep dari Bapek maka pns ybs masih berstatus
sebagai
pns dan berhak atas gaji dan hak-hak kepegawaian
berlakunya keputusan hukdis
meninggal dunia
mancapai batas usi pensiun
penurunan gaji
penundaan kgb
penurunan pangkat