MEMPENGARUHI
MENSTRUASI, KEHAMILAN
DAN NIFAS
Dr.Frianton ,SpOG(K)
SIKLUS HAID NORMAL
Human chorionic gonadotropin (hCG)
merupakan hormon yang berperan besar dalam menjaga
kesehatan kandungan, terutama di awal kehamilan.
Kadar hCG rendah pun sering kali dijadikan tanda awal
terjadinya keguguran.
Hormon hCG diproduksi plasenta selama kehamilan.
Fungsinya adalah untuk menjaga kehamilan dan
perkembangan janin. Kadar hormon hCG dapat diperiksa
melalui pemeriksaan darah atau terdeteksi dalam urine
menggunakan testpack.
Hormon progesteron
Sudah ada secara alami di dalam tubuh.
Hormon ini memiliki peran penting selama masa
kehamilan, terutama di trimester pertama, mulai dari
membangun dan menjaga lapisan dalam rahim tempat
melekatnya sel telur, memberi nutrisi pada janin, hingga
memperkuat lapisan dinding rahim.
Human placental lactogen (hPL)
hormon yang hanya terbentuk saat hamil adalah hPL.
Juga dikenal dengan nama human chorionic somatomammotropin.
Sama halnya seperti hCG, hormon hPL juga diproduksi oleh
plasenta dan berfungsi memberi nutrisi pada janin selama
kehamilan.
Hormon kehamilan hPL juga berperan merangsang kelenjar susu di
payudara untuk persiapan masa menyusui.
Estrogen
Estrogen termasuk salah satu hormon seksual wanita
yang memiliki peran dalam setiap siklus reproduksi.
Hormon estrogen terbentuk di ovarium dan membantu
mengembangkan sifat seksual wanita.
Selama hamil, estrogen juga dibuat oleh plasenta untuk
membantu menjaga kehamilan dan membantu
perkembangan organ janin.
Oksitosin
Mengalami peningkatan selama kehamilan dan melahirkan.
Berperan meredakan rasa sakit selama kehamilan, membantu proses
pembukaan jalan lahir.
Memproduksi ASI bersama hormon prolaktin.
Relaksin
Berperan selama proses persalinan. Hormon ini membantu memperlancar
persalinan dengan membuat ligamen lebih lembut dan memperbesar otot
panggul serta serviks.
Prostaglandin
Membantu mempersiapkan serviks untuk proses persalinan.
Perubahan hormon pada ibu hamil