Mekanisme

Cuaca dan Iklim

(Bagian 2)
Kelompok 3
Anggota Kelompok 3
1. Erlina Riyantiasis (1910713041)
2. Gifta Alifa Annurullah (1910713076)
3. Nanda Desi Rahma (1910713090)
4. Fedrick Sydeck (1910713126)
 SUB-BAB PEMBAHASAN
Proses Pembentukan
1 Efek Rumah Kaca 3 Tanah, Udara, Air &
Interaksi di dalamnya

2 Keseimbangan Energi
Bumi
4 Zona Iklim di Bumi
 1
Efek Rumah Kaca
 Rumah Kaca
Rumah yang tersusun dari gas karbon dioksida, nitrogen
dioksida, metana, dan freon yang mempunyai sifat
meneruskan energi matahari dalam bentuk gelombang
pendek ke permukaan bumi sehingga membuat panas
dari matahari terperangkap di bumi dan membuat
permukaan bumi menjadi panas.

KBBI
 Dampak Rumah Kaca
Bagi Kesehatan
● Perubahan pola cuaca yang membuat paparan
langsung kepada kesehatan manusia.
● Membuat perubahan kualitas lingkungan.
● Membuat polusi udara yang berpengaruh
terhadap kesehatan (air pollution).
● Panas yang ditimbulkan dapat membuat manusia
mengalami Heat Stress

Susilawati, 2021
 2
Keseimbangan
Energi Bumi
 Keseimbangan Energi Bumi

Keseimbangan energi bumi merupakan keseimbangan antara

energi yang masuk dari matahari ke bumi dengan energi yang
dipantulkan kembali oleh bumi ke luar angkasa. Energi
matahari datang ke bumi dalam bentuk radiasi gelombang
elektromagnetik.

jika energi yang masuk ke bumi dan yang dipantulkan kembali

ke luar angkasa berlangsung seimbang, suhu dan iklim bumi
akan stabil.

(National Weather Service, 2021)

 Keseimbangan Energi Bumi

● Gas rumah kaca menyerap energi dan memancarkan

● Tidak semua radiasi bisa masuk ke bumi karena kembali radiasi gelombang yang tidak bisa mereka
sebagian akan diserap oleh gas rumah kaca di serap. Hal ini membuat sebagian energi panas di
atmosfer. Semakin energi memasuki bumi, semakin atmosfer terperangkap dan menyebabkan
sedikit radiasi yg masuk ke bumi. peningkatan suhu bumi.

● Radiasi matahari yang mencapai permukaan bumi ●
berbentuk sinar inframerah dan sinar tampak. Sinar
inframerah diserap dan dipantulkan kembali ke
angkasa. Sinar ultraviolet diserap oleh ozon.
Peningkatan gas-gas rumah kaca bisa mengganggu
keseimbangan energi bumi karena terlalu banyak
energi yang tertahan di atmosfer, sehingga
menyebabkan suhu rata-rata bumi semakin
meningkat.

(Gani et al., 2021)

 Keseimbangan Energi Bumi
(North Carolina Climate Office, 2021)(Gani et al., 2021)

Energi yang dipantulkan

kembali ke angkasa Energi yang diserap bumi

30% ● 50% energi diserap oleh

daratan dan lautan
● 20% dipantulkan oleh awan
● 20% diserap oleh atmosfer
● 6% dipantulkan langsung oleh
dan awan untuk
atmosfer
menggerakkan siklus
70%
● 4% energi menabrak pasir atau
hidrologi.
salju sehingga memantul
● Total 70% energi yang diserap
kembali ke angkasa
akan menyebabkan
pemanasan bumi.
Dari total radiasi matahari sebanyak 342 W/m2,
235 W/m2 diserap bumi dan 107 W/m2 dipantulkan.
Proses Keseimbangan Energi Bumi
(Tantawi, 2019)
 3
Proses Pembentukan
Tanah, Udara, Air &
Interaksi di dalamnya
 Proses Pembentukan
Tanah Terdapat 5 faktor utama dalam pembentukan tanah,
yaitu iklim, organisme atau jasad hidup, topografi
(relief), bahan induk, dan waktu.

Proses pembentukan tanah diawali oleh proses-proses pelapukan bahan induk tanah.
Proses pelapukan bahan induk melalui rangkaian proses fisik seperti kenaikan atau penurunan suhu,
pembekuan, pengeringan, dan aliran air atau angin. Seiring waktu, pelapukan batuan juga terjadi
melalui berbagai proses kimia dan/atau biologis. Proses pembentukan tanah selanjutnya terjadi di
mana tanah yang sedang dalam proses pembentukan mengalami perubahan akibat penambahan,
pengurangan atau translokasi bahan sehingga terbentuk penampang vertikal tanah dengan morfologi
yang khas. Setelah itu terjadi berbagai proses pembentukan tanah sehingga tanah mengalami
perkembangan yang menghasilkan profil tanah.

(Anwar, S., dkk., 2016)

Proses Pembentukan Air

Siklus Hidrologi
https://www.usgs.gov/special-topics/water-science-school/science/siklus-air-water-cycle-
bahasa-indonesian
 Proses Pembentukan Udara

Keberadaan udara di Bumi dimulai sebelum planet terbentuk. Udara

adalah campuran gas tak kasat mata yang mengelilingi Bumi. Udara
mengandung zat penting seperti oksigen dan nitrogen yang dibutuhkan
sebagian besar spesies untuk bertahan hidup.

(National Geographic Society. From https://www.nationalgeographic.org/encyclopedia/air/)

 Proses Pembentukan Udara
Tiga perempat udara berada di troposfer, terdapat air 3 fase (cari, padat, dan gas) serta aerosol.

Gas
Gas paling melimpah di udara adalah Nitrogen

Uap Air
Jumlah air di udara terus berlimpah karena siklus air

Aerosol
Terdiri dari debu, garam laut, dan abu dari letusan gunung berapi

Kimia Atmosfer
Udara terbuat dari bahan kimia. Bahan kimia di udara sering bergabung satu sama lain, atau dengan
bahan kimia lain dari permukaan bumi melalui reaksi kimia.

(Center for Science Education, 2022).

 4
Zona Iklim
 Kelompok Negara Berdasarkan Iklim
Iklim
Iklim Sedang
Subtropis
Mongolia, Inggris,
Perancis, Irlandia,
Jeman, Denmark,
B C Sebagian besar Eropa, Asia
Tengah, Timur, Barat (utara),
AS, Afrika Utara, Afrika
dan beberapa negara

A D
Bagian Selatan
lainnya.

Iklim Dingin Iklim Tropis

Amerika Utara,
Benua Asia, Benua
Greenland, Pantai
Amerika, Benua
Utara Siberia,
Afrika
Antartika
 Ciri-Ciri
-Musim dingin berlangsung lama
-Musim panas yang singkat
Dingin -Tanah membeku sepanjang tahun
-Udaranya kering

-Arah angin yang tidak menentu

Sedang -Sering terjadi badai
-Tekanan udara tidak menentu

-Memiliki 4 musim
-Daerah peralihan iklim tropis dan iklim sedang
Subtropis -Tidak terlalu panas saat musim panas
-Tidak terlalu dingin saat musim dingin

-Suhu : 20°C-23°C (rata-rata suhu tahunan mencapai 30°C)

-Tekanan udara rendah dan perubahan perlahan
Tropis -Frekuensi hujan lebih sering dibanding iklim lain
 Penyakit Berdasarkan Iklim
Iklim
Iklim Sedang
Subtropis
Hipotermia, B C DBD, Malaria, Ensefalitis
Raynaud, Saint Louis, Influenza

Iklim Dingin
A D Iklim Tropis
DBD, Malaria,
Hipotermia,
Ensefalitis Saint
Raynaud, Influenza
Louis, Influenza
 REFERENSI
● Anwar, S., Tjahyandari, D., Idris, K. (2016). Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Universitas Terbuka.
● Center for Science Education. (2022). What’s In the Air?. UCAR.
https://scied.ucar.edu/learning-zone/air-quality/whats-in-the-air
● Gani, R. A., Sundari, F. S., Mulyawati, Y., & Ananda, M. T. (2021). Bumi Dan Antariksa Kajian Konsep,
Pengetahuan dan Fakta. Deepublish.
● KBBI, Rumah Kaca, Retrieved : Hasil Pencarian - KBBI Daring (kemdikbud.go.id)
● National Geographic Society. (n.d.). AIr. Retrieved March 15, 2022, from
https://www.nationalgeographic.org/encyclopedia/air/
● National Weather Service. (2021). The Earth-Atmosphere Energy Balance. Jetstream.
https://www.weather.gov/jetstream/energy
● North Carolina Climate Office. (2021). Earth’s Energy Balance. https://legacy.climate.ncsu.edu/edu/EnergyBalance
● Susilawti, (2021) Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kesehatan. Universitas Jambi.
https://online-journal.unja.ac.id/e-sehad/article/download/13749/11419/37890
 REFERENSI
● https://www.cdc.gov/climateandhealth/effects/default.htm
● https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK222258/
● http://repository.lppm.unila.ac.id/15416/1/klimatologi%20pertanian.pdf
● https://www.usgs.gov/special-topics/water-science-school/science/siklus-air-water-cycle-bahasa-indonesian
● Tantawi, A. R. (2019). Radiasi Bumi dan Radiasi Matahari. Universitas Medan Area.
http://agribisnis.uma.ac.id/wp-content/uploads/2019/07/08-RADIASI-BUMI-dan-RADIASI-MATAHARI.pdf
● Water Science School. (2017). Siklus Air, The Water Cycle, Bahasa Indonesian | U.S. Geological Survey. USGS.
https://www.usgs.gov/special-topics/water-science-school/science/siklus-air-water-cycle-bahasa-indonesian
● Winarsih, S. (2019). Seri Sains Air. Alprin.
Thank You!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com

CREDITS: This presentation template was created by

Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik
Please keep this slide for attribution