Anda di halaman 1dari 10

MERUMUSKAN

DIAGNOSA Lastri Mei Winarni

PERSALINAN
DIAGNOSA KEBIDANAN
Diagnosa kebidanan adalah diagnose yang ditegakkan oleh bidan dalam lingkup
ruang praktek kebidanan dan memenuhi standar nomenklatur diagnose kebidanan.
Standar nomenklatur diagnose kebidanan adalah sbb :
1) Diakui dan telah disahkan oleh profesi
2) Berhubungan langsung dengan praktek kebidanan
3) Memiliki ciri khas kebidanan
4) Didukung oleh clinical judgement dalam praktek kebidanan
5) Dapat diselesaikan dengan pendekatan manajemen kebidanan
LANJUTAN
Diagnosa kebidanan didapatkan melalui hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan laboratorium
Susunan umum diagnose kebidanan adalah :
1) Inisial : Ny. A
2) Usia : 25 tahun
3) Diagnosa kehamilan : GPA : Gravida, Paritas, dan Abortus
4) Usia kehamilan : hamil 37 minggu
5) Fase persalinan : in partu
6) Kala 1-4 : kala 1
7) Fase aktif atau laten : fase laten
8) Jenis kehamilan atau komplikasi : dengan kehamilan normal atau dengan kehamilan sungsang
9) Keadaan ibu dan janin
CONTOH
Ny. B usia 35 tahun, saat ini hamil 42 minggu anak pertama belum pernah
keguguran, kehamilan normal, djj 142 x/menit, sudah ada rasa mules, keluar lendir
darah, diketahui pembukaan 1 cm, ketuban utuh, presentasi kepala, tidak ada molase
dan penurunan di H1
Contoh diagnose adalah sebagai berikut :
Ny. B, 35 Tahun G1P0A0 hamil 42 minggu, inpartu kala 1 fase laten, dengan
kehamilan normal, keadaan ibu dan janin baik
CONTOH 2
Ny. C usia 30 tahun, saat ini hamil 38 minggu anak ketiga belum pernah keguguran,
kehamilan normal, djj 140 x/menit, sudah ada rasa mules, keluar lendir darah,
diketahui pembukaan 6 cm, ketuban utuh, presentasi kepala, tidak ada molase dan
penurunan di H2
Contoh diagnose adalah sebagai berikut :
Ny. C, 30 tahun, G3P2A0 hamil 38 Minggu, inpartu kala 1 fase aktif, dengan
kehamilan normal, keadaan ibu baik
CONTOH 3
Ny. C usia 25 tahun, saat ini hamil 35 minggu anak kedua sudah pernah keguguran
1x dan belum pernah bersalin, djj 136 x/menit, sudah ada rasa mules, keluar lendir
darah, diketahui pembukaan 4 cm, ketuban utuh, presentasi kepala, tidak ada molase
dan penurunan di H1
Contoh diagnose adalah sebagai berikut :
Ny. C, 25 tahun, G2P0A1 hamil 35 minggu, inpartu kala 1 fase aktif, dengan
prematuritas, keadaan ibu dan janin baik
CONTOH 4
Ny. D usia 32 tahun, saat ini hamil 40 minggu anak kedua belum pernah keguguran,
sudah pernah melahirkan 1 kali, kehamilan normal, djj 142 x/menit, sudah ada rasa
mules, keluar lendir darah, diketahui pembukaan 4 cm, ketuban utuh, presentasi
bokong, tidak ada molase dan penurunan di H1
Contoh diagnose adalah sebagai berikut :
Ny. D, 32 tahun hamil 40 minggu inpartu kala 1 fase aktif dengan persalinan
sungsang, keadaan ibu dan janin baik
CONTOH DIAGNOSE JANIN
Janin presentasi kepala tunggal hidup
Ini terdapat di pelayanan
TUGAS : TENTUKAN
DIAGNOSE PADA KASUS
DIBAWAH INI
1. Ny. D usia 32 tahun, saat ini hamil 40 minggu anak kedua belum pernah keguguran, sudah
pernah melahirkan 1 kali, kehamilan normal, djj 142 x/menit, mules sudah semakin sering, ada
dorongan mengedan, diketahui pembukaan 10 cm, ketuban utuh, presentasi kepala, tidak ada
molase dan penurunan di HIII+
2. Ny. D usia 32 tahun, saat ini telah melahirkan bayinya 10 menit yang lalu, persalinan spontan,
bayi lahir lengkap, menangis kuat, tidak ada cacat, jenis kelamin laki-laki, plasenta belum lahir
3. Ny. D usia 32 tahun, saat ini plasenta telah lahir, spontan dan lengkap, kontraksi uterus baik,
tidak ada robekan jalan lahir
4. Ny. C usia 25 tahun, saat ini bayi dan plasenta telah lahir, spontan dan lengkap, kontraksi uterus
baik, terdapat ada robekan jalan lahir pada mukosa vagina, komisura posterior dan otot perineum
5. Bayi Ny. C sudah lahir 6 jam yang lalu, lahir spontan pada kehamilan 38 minggu, menangis kuat,
tidak ada cacat, dilakukan pemeriksaan fisik dalam batas normal, BB 3200 gram, PB 50 cm,
refleks positif
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai