Anda di halaman 1dari 14

BILANGAN

CACAH
Operasi Hitung Bilangan Cacah
(Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, dan Pembagian)
PENGERTIAN BILANGAN CACAH
Bilangan cacah adalah himpunan bilangan yang terdiri dari
bilangan bulat yang dimulai dari nol dan bukan merupakan
bilangan negatif.

Contoh Bilangan Cacah {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,...}


PENJUMLAHAN BILANGAN
CACAH
Di dalam penjumlahan bilangan cacah, berlaku sifat-sifat:

1. Sifat pertukaran ⇒ a + b = b + a
⇒ 23 + 56 = 56 + 23

2. Sifat pengelompokkan ⇒ (a + b) + c = a+ (b + c)
⇒ (15+20)+16 = 15 + (20 + 16)

3. Sifat identitas ⇒a+0=0+a


⇒ 15 + 0 = 0 + 15
Contoh operasi HITUNG penjumlahan
Pengurangan bilangan CACAH
Operasi pengurangan pada bilangan cacah merupakan kebalikan
dari operasi penjumlahan yang telah dijelaskan di atas.

contoh:

a - b = c sama dengan b + c = a (a harus lebih besar dari b)


a - b = b - a (bila keda bilangan nilainya sama, a = b)

di dalam pengurangan bilangan cacah tidak berlaku sifat identitas


kareNa a - 0 ≠ 0 - a
CONTOH OPERASI HITUNG
PENGURANGAN
PERKALIAN BILANGAN CACAH
Konsep perkalian bilangan cacah dapat didefinisikan sebagai hasil
penjumlahan berulang-ulang dari bilangan cacah yang dikalikan,
misalnya: 3 x 4 = 4 + 4 + 4 sedangkan 4 x 3 = 3 + 3 + 3 + 3

Di dalam perkalian bilangan cacah juga berlaku sifat :

axb=bxa
( a x b) x c = a x (b x c) => sifat pengelompokkan
a x 1 = 1 x a => sifat identitas
a x (b + c) = (a x b) + (a x c) => sifat distributif
CONTOH OPERASI HITUNG
PERKALIAN
PEMBAGIAN BILANGAN CACAH
Di dalam operasi pembagian bilangan cacah, berlaku konsep pengurangan
berulang, misalnya:

10 : 2 = 10 - 2 - 2 - 2 - 2 - 2

Hasil dari pembagian tersebut adalah jumlah pengulangan angka yang


dikurangkan, pada contoh di atas hasilnya adalah 5.

Seperti halnya di dalam operasi pengurangan bilangan cacah, di dalam


operasi pembagian ini juga tidak berlaku sifat-sifat pertukaran, identitas,
pengelompokkan, dan distributif.
CONTOH OPERASI HITUNG
PEMBAGIAN
Contoh operasi bilangan campuran
Contoh penyelesaian soal cerita
Sebuah pembangkit tenaga uap (PLTU) pada tahun 1980 dapat menghasilkan daya 400 MW. Dua tahun
kemudian, PLTU tersebut dapat menghasilkan daya dua kali lebih besar. Jika pada tahun 1982 PLTU
tersebut dapat menghasilkan daya empat kali dari daya tahun 1984. Berapa daya yang dihasilkan pada
tahun 1984?

Diketahui :

Tahun 1980 ⇒ daya = 400 MW

Tahun 1982 ⇒ daya = 2 x 400MW = 800MW

Tahun 1984 ⇒ daya = 800MW : 4 = 200MW

Jadi, daya yang dihasilkan pada tahun 1984 sebesar 200MW


K.D 3.2 Menjelaskan dan melakukan operasi hitung campuran yang
melibatkan bilangan cacah , pecahan, dan / atau desimal dalam berbagai
bentuk sesuai urutan operasi

1. Hasil dari 4.325 + 3.679 adalah ….


2. Hasil dari 5.892 - 2.437 adalah ….
3. Hasil dari 14 x 24 : 28 adalah ….
4. Hasil dari 1.600 - 750 x 2 adalah ….
5. Hasil dari 4 x (48 : 6) + 172 adalah ….
K.d 4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan operasi hitung campuran
yang melibatkan bilangan cacah, pecahan, dan / atau desimal dalam
berbagai bentuk sesuai urutan operasi

1. Rumah Adi menggunakan energi listrik untuk menyalakan lima lampu dengan
daya masing-masing 40 Watt. Rumah Doni menggunakan energi listrik untuk
menyalakan enam lampu dengan daya masing-masing 30 Watt. Berapa selisih
daya listrik yang digunakan kedua rumah tersebut untuk menyalakan lampu?

2. Sebuah keluarga terdiri atas empat orang dewasa dan tiga orang anak. Untuk
menjaga tubuh tetap sehat, setiap anak memerlukan sekitar 1.500 kalori per
hari.
Sementara itu, setiap orang dewasa memerlukan sekitar 2.000 kalori per hari.
Berapa jumlah kalori yang diperlukan keluarga tersebut setiap hari?

Anda mungkin juga menyukai