Oleh:
Ns. Ramaita,S.Kep,M.Kep
ETIKA KEPERAWATAN
Etik suatu ilmu yang mempelajari tentang apa
yang baik dan buruk secara moral.
Etika peraturan atau norma yang dapat
digunakan sebagai acuan bagi perilaku seseorang
yang berkaitan dengan tindakan yang baik dan
buruk yang merupakan suatu kewajiban dan
tanggung jawab moral.
Etika atau Ethics dari kata yunani, yaitu etos
yang artinya adat, kebiasaan, perilaku atau
karakter.
ETIKA KEPERAWATAN (Lanjutan)
Moral perilaku yang diharapkan oleh masyarakat
yang merupakan “standar prilaku” dan “nilai-nilai”
yang harus diperhatikan bila seseorang menjadi
anggota masyarakat dimana ia tinggal.
Etiket atau adat merupakan suatu yang dikenal,
diketahui, diulang, serta menjadi suatu kebiasaan
didalam suatu masyarakat, baik berupa kata-kata atau
suatu bentuk perbuatan yang nyata.
Etika keperawatan dapat diartikan sebagai filsafat yang
mengarahkan tanggung jawab moral yang mendasari
pelaksanaan praktek keperawatan
TUJUAN ETIKA KEPERAWATAN
Etika Kep ditujukan untuk mengidentifikasi,
mengorganisasikan, memeriksa dan
membenarkan tindakan-tindakan
kemanusiaan dengan menerapkan prinsip-
prinsip tertentu
Menegaskan tentang kewajiban-kewajiban
yang secara sukarela diemban oleh perawat
Mencari informasi mengenai dampak dari
keputusan perawat yang mempengaruhi
kehidupan pasien dan keuarganya
FUNGSI ETIKA KEPERAWATAN
Kode etik perawat menunjukan kepada masyarakat
bahwa perawat diharuskan memahami dan menerima
kepercayaan dan tanggung jawab yang di berikan kepada
perawat oleh masyarakat.
Kode etik menjadi pedoman bagi perawat untuk
berperilaku dan menjalin hubungan keprofesian sebagai
landasan dalam penerapan praktik etika.
Kode etik perawat menetapkan hubungan professional
yang harus di patuhi, yaitu hubungan perawat dengan
pasien atau klien sebagai advocator, perawat dengan
tenaga profesi lain sebagai teman sejawat dan denagn
masyarakat sebagai perwakilan dari asuhan keperawatan.
Kode etik perawat memberikan sarana pengaturan diri
sebagai profesi.
PRINSIP ETIKA KEPERAWATAN
Autonomy (Otonomi ) didasarkan pada
keyakinan bahwa individu mampu berpikir
logis dan memutuskan.
Beneficience (Berbuat Baik) hanya
mengerjakan sesuatu yang baik. Kebaikan
juga memerlukan pencegahan dari kesalahan
atau kejahatan
Justice (Keadilan) dibutuhkan untuk
terapi yang sama dan adil terhadap orang lain
yang menjunjung prinsip-prinsip moral, legal
dan kemanusiaan
PRINSIP ETIKA KEPERAWATAN
(Lanjutan....)
Non Maleficience (tidak merugiakan) segala
tindakan yang dilakukan pada klien tidak
menimbulkan bahaya / cedera secara fisik dan
psikologik
Veracity (kejujuran) penuh dengan kebenaran.
Nilai ini diperlukan oleh pemberi layanan kesehatan
untuk menyampaikan kebenaran pada setiap pasien
dan untuk meyakinkan bahwa pasien sangat mengerti.
Fidelity (loyalty/ketaatan) dibutuhkan individu
untuk menghargai janji dan komitmennya terhadap
orang lain. Perawat setia pada komitmennya dan
menepati janji serta menyimpan rahasia pasien.
PRINSIP ETIKA KEPERAWATAN
(Lanjutan....)
Confidentiality (kerahasiaan) Aturan
dalam prinsip kerahasiaan ini adalah bahwa
informasi tentang klien harus dijaga privasi-
nya.
Akuntabilitas (accountability)
berhubungan erat dengan fidelity yang
berarti bahwa tanggung jawab pasti pada
setiap tindakan dan dapat digunakan untuk
menilai orang lain
UNSUR-UNSUR ETIKA
KEPERAWATAN
Pengorbanan Perawat dituntut melakukan
pengorbanan demi kesejahteraan pasien/klien
Dedikasi Perawat dituntut melakukan pekerjaan
keperawatan dengan sungguh-sungguh disertai dengan
loyalitas yang tinggi
Pengabdian Perawat dituntut melakukan
pengabdian kepada profesi keperawatan yang
dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan
profesional
Kewajiban dan larangan Unsur etika keperawatan
menyangkut kewajiban, larangan serta hak yang
menjadi orientasi perawat dalam menjalankan tuganya.
CAKUPAN ETIKA KEPERAWATAN
Etika dalam hal penampilan kerja respon
terhadap tuntutan profesi lain yang
mengharapkan bahwa sesuatu yang
dilakukan oleh tenaga kep emenuhi standar
pelayanan yang telah ditetapkan oleh kep
sendiri
Cakupan dalam hal perilaku manusiawi
reaksi terhdap tekanan dari luar yang
biasanya adalah individu atau masyarakat
yang dilayani
KODE ETIK KEPERAWATAN
Kode etik adalah suatu pernyataan formal
mengenai suatu standar kesempurnaan
dan nilai kelompok.
Kode etik adalah prinsip etik yang
digunakan oleh semua anggota kelompok,
mencerminkan penilaian moral mereka
sepanjang waktu, dan berfungsi sebagai
standar untuk tindakan profesional
Tujuan kode etik adalah agar professional memberikan
jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau nasabahnya.
Adanya kode etik, akan melindungi perbuatan yang
tidak professional
Tujuan Kode Etik Keperawatan
1. Untuk menjunjung tinggi martabat dan citra
profesi.
2. Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan
para anggota. interaksinya dengan sesame anggota
profesi.
3. Untuk meningkatkan pengabdian para anggota
profesi.
4. Untuk meningkatkan mutu,
FUNGSI KODE ETIK PERAWAT
Kode Etik Perawat menunjukkan kepada masyarakat
bahwa perawat diharskan memahami dan menerima
kepercayaan dan tanggung jawab yang diberikan kepada
perawat oleh masy
Menjadi pedoman bagi perawat untuk berperilaku dan
menjalin hubungan keprofesian sebagai landasan
penerapan praktik etika
Menetapkan hubungan profesional yang harus dipatuhi;
hub perawat-pasien, Perawat – sejawat dan dgn
masyarakat sebagai perwakilan dari asuhan kep
Memberikan sarana pegaturan diri sebagai profesi
JENIS KODE ETIK PERAWAT
Menurut PPNI
1. Tanggung jawab perawat terhadap klien .
a. senantiasa berpedoman kepada tanggungjawab yang bersumber
dari adanya kebutuhan akan keperawatan individu, keluarga dan
masyarakat.
b. senantiasa memelihara suasana lingkungan yang menghormati
nilai-nilai budaya, adat-istiadat dan kelangsungan hidup beragama
dari individu, keluarga dan masyarakat .
c. Senantiasa dilandasi dengan rasa tulus ikhlas sesuai dengan
martabat dan tradisi luhur keperawatan. Tanggungjawab terhadap
tugas
d. Perawat senantiasa menjalin hubungan kerjasama dengan individu,
keluarga dan masyarakat dalam mengambil prakarsa
dan mengadakan upaya kesehatan, khususnya serta upaya
kesejahteraan umum sebagai bagian dari tugas kewajiban bagi
kepentingan masyarakat.
JENIS KODE ETIK PERAWAT
Menurut PPNI (Lanjutan)
2. Tanggungjawab terhadap tugas
a. Perawat senantiasa memelihara mutu pelayanan keperawatan
yang tinggi, disertai kejujuran professional
b. Perawat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui
sehubungan dengan tugas yang dipercayakan kepadanya,
c. Perawat tidak akan menggunakan pengetahuan dan
keterampilan keperawatan untuk tujuan yang
d. Perawat dalam menunaikan tugas dan kewajibannya senantiasa
berusaha dengan penuh kesadaran agar tidak terpengaruh oleh
pertimbangan kebangsaan, kesukuan, warna kulit, umur, jenis
kelamin, aliran politik, dan agama yang di anut, serta
kedudukan social.
e. Perawat senantiasa mengutamakan perlindungan dan
keselamatan klien dalam melaksanakan tugas keperawatan
JENIS KODE ETIK PERAWAT
Menurut PPNI (Lanjutan)
3. Tanggung jawab terhadap sesama perawat dan profesi
kesehatan lainnya.
a. Perawat senantiasa memelihara hubungan baik antar
sesama perawat dan dengan tenaga kesehatan lainnya,
baik dalam memelihara kerahasiaan suasana
lingkungan kerja maupun dalam mencapai tujuan
pelayanan kesehatan secara menyeluruh.
b. Perawat senantiasa menyebarluaskan pengetahuan,
keterampilan, dan pengalamannya kepada sesama
perawat, serta menerima pengetahuan dan
pengalamannya kepada sesama perawat, serta
menerima pengetahuan dari profesi lain dalam rangka
meningkatkan kemampuan dalam bidang keperawatan.
JENIS KODE ETIK PERAWAT
Menurut PPNI (Lanjutan)
4. Tanggung jawab terhadap profesi keperawatan
a. Perawat senantiasa berupaya meningkatkan kemampuan
professional secara sendiri-sendiri dan atau bersama-sama
dengan jalan menambah ilmu pengetahuan, keterampilan, dan
pengalaman yang bermanfaat bagi perkembangan
keperawatan.
b. Perawat senantiasa menjunjung tinggi nama baik profesi
keperawatan dengan menunjukan perilaku dan sifat pribadi
yang luhur.
c. Perawat senantiasa berperan dalam menentukan pembakuan
pendidikan dan pelayanan keperawatan serta menerapakan
dalam kegiatan dan pendidikan keperawatan.
d. Perawat secara bersama-sama membina dan memelihara mutu
organisasi profesi keperawatan sebagai sarana pengabdiannya.
JENIS KODE ETIK PERAWAT
Menurut PPNI (Lanjutan)
5. Tanggung jawab terhadap pemerintah, bangsa dan
Negara
a. Perawat senantiasa melaksanakan ketentuan-
ketentuan sebagai kebijaksanaan yang diharuskan
oleh pemerintah dalam bidang kesehatan dan
keperawatan.
b. Perawat senantiasa berperan secara aktif dalam
menyumbangkan pikiran kepada pemerintah dalam
meningkatkan pelayanan kesehatan dan
keperawatan kepada masyarakat
JENIS KODE ETIK PERAWAT
American nurses Association (ANA)
1. Perawat memberikan pelayanan dengan penuh hormat bagi
martabat kemanusiaan dan keunikan klien yang tidak
dibatasi oleh pertimbangan-pertimbangan status sosial
atau ekonomi, atribut politik, atau corak masalah
kesehatannya.
2. Perawat melindungi hak klien akan privasi dengan
memegang teguh informasi yang bersifat rahasia.
3. Perawat melindungi klien dan publik bila kesehatan dan
keselamatannya terancam oleh praktik seseorang yang
tidak berkompeten, tidak etis, atau ilegal.
4. Perawat memikul tanggung jawab atas pertimbangan dan
tindakan perawatan yang dijalankan masing-masing
individu.
JENIS KODE ETIK PERAWAT
American nurses Association (ANA) Lanjutan....
5. Perawat memelihara kompetensi keperawatan
6. Perawat melaksanakan pertimbangan yang beralasan
dan menggunakan kompetensi dan kualifikasi
individu sebagai kriteria dalam mengusahakan
konsultasi, menerima tanggung jawab, dan
melimpahkan kegiatan keperawatan kepada orang
lain.
7. Perawat turut serta beraktivitas dalam membantu
pengembangan pengetahuan profesi.
8. Perawat turut serta dalam upaya-upaya profesi untuk
melaksanakan dan meningkatkan standar
keperawatan.
JENIS KODE ETIK PERAWAT
American nurses Association (ANA) Lanjutan....