Anda di halaman 1dari 15

MATERI PENGANTAR

SOSIALISASI
PERSETUJUAN TEKNIS
EMISI

Dr. Prima Mayaningtias


Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa
Barat
10 Februari 2022
SEKILAS
Pemerintah Provinsi
Jawa Barat

JAWA BARAT
35,377,76 km2

27 Kab/Kota
49.93 JUTA
penduduk pada 2020
50%
tinggal di daerah perkotaan

70.68%
Berusia produktif
(15-64 TAHUN)

2.18%
LAJU INFLASI
(2020) 72.09
INDEKS PEMBANGUNAN
MANUSIA (2020)
Menjanjikan potensi perkembangan ekonomi, sosial budaya,
dan pembangunan berkelanjutan
CAPAIAN IKLH JAWA BARAT TA. 2021 PROVINSI JAWA BARAT

IKA IKLH JAWA BARAT 2011-2021

43,09 100

90

80

70

IKL IKLH IKAL 60


61.5919162.68644

40,78 62,69 87,42 50 50.486


48.368 47.8
45.064
52.905

46.006
51.85
49.34
52.12

40

30
IKU
Indeks Kualitas Udara 20

IKU Kriteria: Baik 10


79,34 Turun 0,24 poin dari
IKU 2020 : 79,58 poin 0
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Pemantauan kualitas udara di
27 Kab/Kota dengan 4 kategori Indeks Kualitas Air Indeks Kualitas Udara
lokasi: Indeks Kualitas Tutupan Lahan Indeks Kualitas Air Laut
• Trasportasi IKLH
• Perkantoran Status IKLH:
• Pemukiman
*Perhitungan capaian per 13 Januari 2022 • Industri SEDANG
INDEKS KUALITAS UDARA (IKU) TAHUN 2021
Kota Bogor; 76.51 Kab. Bogor; 79.34
Kota Banjar; 88.49 Kab. Sukabumi; 77.75

Kota Tasikmalaya; 83.45 Kab. Cianjur; 88.62

Kota Cimahi; 74.52 Kab. Bandung; 83.43


METODE PASSIVE SAMPLER
Kota Depok; 69.63 Kab. Garut; 89.20 NO2 SO2

Kota Bekasi; 66.88 Kab. Tasikmalaya; 86.97


TITIK PERUMAHAN

Kota Cirebon; 78.29


IKU
JAWA BARAT Kab. Ciamis; 80.57 TITIK TRANSPORTASI
Kota Bandung; 77.78 79.34 Poin
(Baik) Kab. Kuningan,86.52
Kota Sukabumi; 82.48 TITIK INDUSTRI
Kab. Cirebon,81.03
Kab. Pangandaran; 87.86

Kab. Majalengka,86.31 TITIK PERKANTORAN


Kab. Bandung Barat; 74.43
Kab. Sumedang; 80.81

Kab. Bekasi,61.89 Kab. Indramayu; 82.09

Kab. Karawang,61.55 Kab. Purwakarta; 73.47


Kab. Subang; 82.25
Sumber : Peraturan Menteri Lingkungan
Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia
Nilai IKU 90 ≤ I >100 70< I ≤90 50< I ≤70 25< I ≤50 0< I ≤25
Nomor 27 Tahun 2021 Tentang Indeks
Predikat IKU Sangat baik Baik Sedang Kurang Sangat Kurang Kualitas Lingkungan Hidup
KASUS PENCEMARAN UDARA
GUGATAN POLUSI UDARA
PROV. DKI JAKARTA
• Pada Desember 2018, 20 WNI menyampaikan notifikasi yang berisikan
tuntutan untuk melakukan pemulihan pencemaran udara yang terjadi di
Provinsi DKI Jakarta kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Gubernur
Provinsi Banten, Gubernur Provinsi Jawa Barat, Presiden Republik
Indonesia, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Kesehatan
dan Menteri Dalam Negeri.
• Pada Juli 2019, 32 WNI mendaftarkan gugatan tentang pencemaran udara
Jakarta kepada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Tujuh pejabat
pemerintahan tersebut menjadi para Tergugat dan Turut Tergugat dalam
perkara ini.
• Pada September 2021, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
mengabulkan sebagian gugatan warga.
• Berdasarkan data inventarisasi Dinas Lingkungan Hidup Jakarta,
penyumbang polusi udara tersebut berasal dari 75% transportasi darat, 8%
industri, 9% pembangkit listrik dan pemanas, dan 8% pembakaran domestik
yang berkontribusi meningkatkan konsentrasi PM2,5.
https://www.tribunnews.com/regional/2021/03/22/pencemaran-udara-di-empat-desa-kabupaten-bogor-imbas-limbah-beracun-pabrik-warga-jadi-korban

https://metro.sindonews.com/read/648109/171/warga-keluhkan-polusi-asap-dari-genset-mal-kota-kasablanka-1641355282

https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20200811174233-199-534611/polusi-udara-pltu-batu-bara-jabar-dan-banten-kepung-jakarta
TEMUAN PPU PROPER
2020/2021
“Program Penilaian Peringkat Perusahaan Dalam Pengelolaan
Lingkungan Hidup”
• 235 Perusahaan memiliki sumber emisi
MERAH BIRU

92%
• 12 Perusahaan tidak memiliki sumber emisi
18 247 1431

Perusahaan Perusahaan
533
PPU Peringkat Biru 371

Boiler Genset Proses

Ketaatan Titik Penaatan Ketaatan Parameter Baku Mutu

234 1
218
Perusahaan
Memiliki sertifikasi
Kompetensi
235
Perusahaan 100%
Perusahaan

TAAT
Perusahaan

TIDAK TAAT

Ketaatan Terhadap Pelaporan Pemenuhan Baku Mutu Ketentuan Teknis

226 9 221 TAAT


Perusahaan Perusahaan 235 100%
Perusahaan
Perusahaan
TAAT TIDAK TAAT 14 TIDAK TAAT
Perusahaan

*Data PROPER yang dievaluasi oleh DLH Jawa Barat


TEMUAN PPU PROPERDA
2020/2021
“Program Penilaian Peringkat Perusahaan Dalam Pengelolaan
Lingkungan Hidup Tingkat Daerah”
• 83 Perusahaan memiliki sumber emisi
MERAH BIRU

72,8%
• 72 Perusahaan tidak memiliki sumber emisi
spesifik
18 137 159

Perusahaan Perusahaan 134 136


PPU Peringkat Biru
Boiler Genset Proses

Ketaatan Titik Penaatan Ketaatan Parameter Baku Mutu

144 11 147 8
Perusahaan Perusahaan Perusahaan
Perusahaan

TAAT TAAT TIDAK TAAT


TIDAK TAAT

Ketaatan Terhadap Pelaporan Pemenuhan Baku Mutu Ketentuan Teknis

140 15 145 10 141 TAAT


Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan

TAAT TIDAK TAAT TAAT TIDAK TAAT 14 TIDAK TAAT


Perusahaan
PP 22/2021
Keputusan Kelayakan Lingkungan Hidup atau Pernyataan
Persetujuan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan Hidup yang telah
Lingkungan mendapatkan persetujuan dari Pemerintah Pusat atau
Pemerintah Daerah

Persetujuan dari pemerintah atau Pemerintah Daerah berupa


ketentuan mengenai standar Perlindungan dan
Persetujuan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan/atau analisis mengenai
Teknis dampak lalu lintas Usaha dan/atau Kegiatan sesuai peraturan
perundang-undangan.

Surat Kelayakan • Surat kelayakan pemenuhan standar pengelolaan limbah B3


Operasional dalam melaksanakan kegiatan pengelolaan Limbah B3

Marketing Campaign 11
PERSETUJUAN TEKNIS ?
PP No 22 Tahun 2021
SEBELUM SETELAH
Izin pembuangan dan/atau pemaanfaatan air limbah, izin Pertek pembuangan dan/atau pemaanfaatan air limbah, pertek
pembuangan emisi, izin pengelolaan limbah B3
01
pembuangan emisi, pertek pengelolaan limbah B3

Dilakukan pada tahap operasi 02 Dilakukan pada tahap perencanaan

Terpisah dari izin lingkungan 03 Terintegrasi dalam persetujuan lingkungan (perling)

Berlaku untuk usaha dan/atau kegiatan wajib AMDAL, UKL-UPL, Berlaku untuk usaha dan/atau kegiatan wajib AMDAL dan UKL-
04 UPL
dan SPPL

Tidak ada surat kelayakan operasional (SLO) 05 Ada surat kelayakan operasional (SLO)

Tenant yang terkoneksi dengan IPAL Terpadu diperiksa oleh


Berlaku untuk semua usaha dan/atau kegiatan 06
pengelola IPAL (misal oleh Pengelola Kawasan)
a.
b.
KETENTUAN UMUM
PERENCANAAN
RUANG LINGKUP PPMU
c. PEMANFAATAN (Pasal 163-219) PP 22 Tahun 2021

d. PENGENDALIAN
e. PEMELIHARAAN
f. KETENTUAN LEBIH LANJUT

• Baku Mutu Emisi


• Persetujuan Teknis
• Baku Mutu Gangguan
• Internalisasi Biaya
PENCEGAHAN Pengelolaan Mutu Udara
• Kuota Emisi dan Sistem
Perdagangan Kuota Emisi
PENANGGULANGAN • Standar Nasional
PENGENDALIAN Indonesia terhadap
Produk Rumah Tangga
yang Mengeluarkan
PEMULIHAN DAMPAK Residu
PENCEMARAN UDARA
Marketing Campaign
SOSIALISASI
PERSETUJUAN TEKNIS
EMISI
Untuk memberikan gambaran kepada peserta mengenai

MAKSUD kondisi-kondisi diwajibkannya mengajukan PERTEK


serta gambaran substansi dokumen persetujuan teknis
DAN emisi sehingga peserta mampu memahami dan
TUJUAN menyusun dokumen persetujuan teknis emisi sesuai
dengan ketentuan.
TERIMA KASIH.
DINAS LINGKUNGAN HIDUP
PROVINSI JAWA BARAT
(022) 87353565
dlh@jabarprov.go.id
http://dlh.jabarprov.go.id

Formulir Pertek Formulir Pertek Formulir Pertek


Air limbah dan Rintek LB3 Emisi

Anda mungkin juga menyukai