MASA

PERUNDAGIAN
I d s e ja ra h.net
 MASA PERUNDAGIAN

 Pola Kehidupan Sosial-Budaya

 Pola Kehidupan Ekonomi

 Teknologi

 Sistem Kepercayaan

20XX PRESENTATION TITLE 2

 • Muncul system pengolahan logam
• Masyarakatnya sudah teratur

CIRI – CIRI • Terdapat kelompok yang mempunyai keahlian

khusus
KEHIDUPAN • Kepercayaan, tidak berbeda dengan masa bercocok

PADA MASA tanam yang membedakannnya hanyalah upacara-

PERUNDAGIAN upacara lebih mewah dan lebih rumit, benda yang

dipergunakanya lebih indah karena terbuat dari
perunggu

20XX PRESENTATION TITLE 3

 KEHIDUPAN SOSIAL-BUDAYA

 Mengenal sistem pembagian kerja

 Masyarakat telah mengenal stratifikasi sosial

 Masyarakat mengenal sistem pemerintahan

sederhana dan mulai membentuk kelompok
yang lebih besar dan menguasai suatu
wilayah (yang dipimpin oleh seorang Datuk /
kepala Suku)

20XX PRESENTATION TITLE 4

 POLA KEHIDUPAN
EKONOMI DAN POLA
HUNIAN
• Sistem bercocok tanam berubah dari sistem huma
menjadi sistem persawahan menetap
• Kegiatan perdagangan pada masa perundagian
semakin berkembang meskipun masih menggunakan
metode Barter

20XX PRESENTATION TITLE 5

 TEKNIK PEMBUATAN BENDA LOGAM
B iv alv e
 Teknik bivalve atau teknik setangkup adalah teknik
cetakan menggunakan dua alat yang dijadikan satu
dan dapat ditangkupkan. Alat cetak ini diberi
lubang pada bagian atasnya. Dari lubang tersebut
dituangkan logam yang telah dicairkan. Apabila
cairan sudah dingin, kemudian cetakan dibuka.
Cetakan dengan teknik bivalve ini dapat digunakan
berkali – kali.
20XX PRESENTATION TITLE
Teknik a Cire Perdue (Cetakan Lilin)
Pembuatan perunggu menggunakan teknik a Cire
Perdue diawali dengan membuat bentuk benda logam
dari lilin yang berisi tanah liatsebagai intinya. bentuk
lilin ini dibentuk dengan berbagai pola hias. Bentuk
lilin yang sudah lengkap dibungkus lagi dengan tanah
liat yang lunak dengan bagian atas dan bawah diberi
lubang. Dari lubang atas dituangkan perunggu cair
dan dari lubang bawah mengalirlah lilin yang meleleh.
Bila perunggu yang dituangkan sudah dingin, cetakan
tersebut dipecah untuk mengambil benda yang sudah
jadi. Cetakan dengan teknik a cire perdue ini hanya
dapat digunakan sekali saja.
6
 BIVALVE

B iv a lv e
Teknik bivalve atau teknik setangkup adalah teknik
cetakan menggunakan dua alat yang dijadikan satu
dan dapat ditangkupkan.

Langkah-langkah teknik Bivalve

a) Cetakan model dari benda yang dikehendaki

dibuat dengan bentuk yang dapat saling
ditengkupkan

b) Logam cair dituangkan dalam cetakan tersebut

c) Kedua cetakan saling ditengkupkan

d) Logam didiamkan hinggga dingin dan cetakan

dapat dibuka

20XX PRESENTATION TITLE 7

 A CIRE PERDUE

Pembuatan perunggu menggunakan teknik a Cire Perdue digunakan

untuk membuat benda-benda perunggu yang memiliki bentuk dan
hiasan yang rumit seperti arca dan patung perunggu. Keuntungannya
benda yang diinginkan dapat mempunyai detail yang sempurna.

Langkah-langkahnya :

a. Model benda logam dibentuk sesuai keinginan dengan

menggunakan bahan dasar lilin

b. Model lilin tsb dilapisi dengan tanah liat. Setelah mengeras tanah
liat tsb dipanaskan dengan api sehingga lilin memcair melalui
lubang yang telah disiapkan dibagian bawah model

c. Dari lubang atas yang sudah disiapkan, logam cair dimasukan dan
dibairkan hingga cairan logam mendingin

d. Setelah logam cair dingin, model dari tanah liat tsb dipecah.

20XX PRESENTATION TITLE 8

 PENINGGALAN MASA PERUNDAGIAN

Kapak
Candrasa
Corong

Nekara

Bejana
Arca Moko Perunggu
Perunggu

20XX PRESENTATION TITLE 9

 Genderang besar yang berfungsi sebagai alat upacara pemanggilan
leluhur dan memanggil hujan dan simbol status sosial
HASIL
TEKNOLOGI
Nekara kecil yang berfungsi untuk upacara tarian adat, mas kawin, dan
simbol status sosial

Pada umumnya berbentuk manusia dan binatang

candrasa merupakan Kapak Corong yang salah satu sisinya panjang dan
memiliki bentuk yang indah dilengkapi dengan hiasan
Candrasa berfungsi sebagai tanda kebesaran kepala suku dan sebagai
alat untuk upacara keagamaan.

kegunaan kapak ini adalah sebagai peralatan sehari-hari.

kapak corong juga sering digunakan dalam ritual atau upacara keagamaan
dan juga sebagai simbol kebesaran

20XX PRESENTATION TITLE 10

 SISTEM KEPERCAYAAN

 Sistem kepercayaan pada masa perundagian kurang lebih sama dengan system kepercayaan pada
masa sebelumnya yaitu Animisme dan Dinamisme.

 Kehidupan beragama pada zaman perundagian juga mengalami perkembangan yang pesat, dapat
dilihat dari banyaknya bangunan megalitikum yang dibuat sebagai tempat pemujaan dan
penghormatan terhadap roh nenek moyang.

20XX PRESENTATION TITLE 11

 THANK YOU

​​

w ww . id s eja ra h.ne t

20XX PRESENTATION TITLE 12