Anda di halaman 1dari 10

HADITS 17

“BERLAKU IHSAN”
Melakukan sesuatu dengan baik dan maksimal dalam
segala hal
Dari Abu Ya’la Syaddad bin Aus radhiallahuanhu dari Rasulullah shallallahu`alaihi wa sallam bersabda:
Sesungguhnya Allah telah menetapkan perbuatan baik (ihsan) atas segala sesuatu. Jika kalian membunuh (yang
dibenarkan syari’at), maka bunuhlah dengan baik, Jika kalian menyembelih, sembelih dengan baik, hendaklah
kalian mengasah pisaunya dan jangan membuat hewan sembelihan itu menderita. (Riwayat Muslim)
AHAMMIYATUL HADITS

• Dasar agama yang penting  upaya sungguh2 dlm menjalankan ajaran


Islam
• Ihsan  melaksanakan sesuatu selaras dengan syariat
• Berlaku Ihsan dlm amal perbuatan yg berhubungan dunia dan akhirat
 kebahagiaan dunia dan akhirat
FIQHUL HADITS

• Keharusan berlaku Ihsan


• Ihsan ketika membunuh
• Larangan membunuh dengan api
• Larangan mengurung binatang, lalu menyiksanya hingga mati
• Larangan menjadikan hewan sebagai sasaran Latihan memanah
• Ihsan Ketika menyembelih hewan
1. KEHARUSAN BERLAKU IHSAN

• “Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan Ihsan” (Qs An-Nahl:
90)
• “Dan berbuat ihsan-lah kalian, karena Allah menyukai orang-orang yang
berbuat baik.” (QS. Al-Baqarah: 195)
• berlaku ihsan dlm menunaikan kewajiban, meninggalkan larangan, atau
berinteraksi dengan sesame makhluk Allah sesempurna mungkin dan menjaga
seluruh adabnya  Pahala
2. IHSAN KETIKA MEMBUNUH

• Tajam dan cepat. Qishash:


• Pembunuhan yang di bolehkan: • Dilakukan sesuai dengan cara
membunuhnya.
Musuh Allah:
• Dilakukan dengan Pedang dan tetap tidak
• “Maka apabila kamu bertemu dengan orang-orang yang diperbolehkan mutilasi
kafir (di medan perang), maka tebaslah batang leher mereka”
(Muhammad:4)
• “bahwa Nabi SAW: melarang mutilasi” (H.R. Bukhari,
ahmad dan Abu Dawud) Penerapan hukuman mati terhadap kafir:
• Senjata api, Meriam, bom dapat digunakan sebagai balasan • Tidak boleh mutilasi
terhadap apa yang mereka lakukan
“barangsiapa menyerang kamu, maka serangkah ia seimbang
dengan serangannya terhadapmu.” (Al-Baqarah: 194”
3. LARANGAN MEMBUNUH DENGAN
API

• “Janganlah kalian menyiksa dengan siksaan Allah SWT!” (H.R. Bukhari)


• larangan juga berlaku pada binatang
4. LARANGAN MEGURUNG BINATANG,
LALU MENYIKSA HINGGA MATI

• Tidak boleh mengurung binatang dengan cara apapun, kemudian memukulnya


hingga mati.
• Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Anas RA bahwa Nabi SAW melarang
kita mengurung lalu menyiksanya hingga mati.
5. LARANGAN MENJADIKAN HEWAN
MENJADI SASARAN LATIHAN
MEMANAH

• Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah RA, bahwa Rasulullah SAW
melarang menjadikan hewan jadi sasaran latihan memanah lalu dimakan, akan
tetapi disembelih dulu baru diperbolehkan dijadikan sasaran latihan memanah
6. IHSAN KETIKA MENYEMBELIH

• Mengasah pisau dan disembunyikan darinya kecuali saat hendak menyembelih


• Sekali sembelihan sampai urat terputus
• Menuntun hewan yang akan disembelih dengan lembut
• Tidak menyembelih hewan depan hewan lain
• menghadapkan hewan kearah kiblat, membaca Bismillah, membiarkan hingga
mati, menghadirkan niat untuk mendekatkan diri kepada Allah, mengakui
binatang adalah pemberian Allah

• Tidak membebani hewan di luar kemampuannya

Anda mungkin juga menyukai