Anda di halaman 1dari 8

SEJARAH, DEFINISI,

& TUJUAN
JURNALISTIK
Amir Machmud NS
amirmachmud33@yahoo.com
DARI FIRAUN DI MESIR...
• Lebih dari 3.000 tahun yang lalu, Firaun di Mesir -- Amenhotep III
mengirim ratusan pesan kepada para perwiranya di berbagai provinsi
untuk menyampaikan perkembangan di Ibu Kota.
• Lebih dari 2.000 tahun silam, Kaisar Roma memerintahkan penempelan
Acta Diurna di berbagai tempat umum, berisi inmformasi tentang
tindakan senat, peraturan pemerintah, berita kelahiran dan kematian.
• Selama Abad Pertengahan, di Eropa siaran berita yang ditulis dengan
tangan menjadi informasi penting bagi para usahawan.
• Dalam sejarah Jawa, pada era Majapahit kita mengenal Empu Prapanca
sebagai pencatat kegiatan para kerabat keraton.
SURAT KABAR PERTAMA
• Surat kabar pertama yang terbit secara teratur di Jerman pada 1609, Aviso
di Wolfenbuttel dan Relation di Strasbourg.
• Menyusul di Belanda (1618), Prancis (1620), Inggris (1620), Italia (1636).
• Koran abad ke-17 itu bertiras 100 – 200 eksemplar. Oplah Frankfurter
Journal pada 1680 sudah berkembang menjadi 1.500.
• Koran harian pertama adalah Einkommende Zeitung di Leipzig (1650).
Menyusul Daily Courant di London (1702).
• Di New York (1833), Benjamin H Day menerbitkan penny newspaper, koran
murah dengan berita-berita pendek, termasuk dinamika di kepolisian.
DI INDONESIA...
• Tirto Adhi Soerjo (RM Djokomono), lahir di Blora 1880, mendirikan
Soenda Berita (1903-1905), Medan Prijaji (1907), dan Putri Hindia
(1908).
• Wartawan perempuan pertama di Indonesia, Rohana Kudus, kelahiran
Agam 1884, mendirikan Soenting Melajoe (1912).
• Bataviasche Nouvells, koran pertama terbit di Indonesia, zaman VC
1745, dibreidel 20 Juni 1746.
• Koran-koran besar yang disebut “Walisongo” (Kedaulatan Rakyat,
Suara Merdeka, Surabaya Post, Banjarmasin Post, Pedoman Rakyat,
Pikiran Rakyat, Waspada, Analisa, Sinar Harapan).
APA ITU JURNALISTIK
• Arti Kata: Jurnalistik/ jurnalisme berasal dari kata journal (catatan
harian, catatan tentang kejadian sehari-hari). Journal dari kata Latin
diurnalis, bahasa Italia giornalista; artinya harian atau tiap hari. Dalam
bahasa Arab, shahafi atau shahifah yang berarti himpunan kabar.
• Curtis McDougall (1972): Jurnalisme adalah kegiatan menghimpun
berita, mencari fakta, dan melaporkan peristiwa.
• Kovach & Rosenstiel: Jurnalisme hadir untuk membangun citizenship;
ada untuk memenuhi hak-hak warga negara, ada untuk demokrasi.
TUJUAN/ FUNGSI JURNALISTIK (1)
Enam fungsi pers berbasis pokok-pokok pikiran dari Universitas Illinois
(Four Theories of the Press):
1. Melayani sistem politik yang memungkinkan informasi, diskusi, dan
konsiderasi tentang masalah-masalah publik dapat diakses oleh
masyarakat.
2. Memberikan informasi keada publik untuk memungkinkan publik
bertindak bagi kepentingannya sendiri.
3. Melindungi hak-hak individu dengan bertindak sebagai watchdog
terhadap pemerintah.
TUJUAN/ FUNGSI JURNALISTIK (2)

4. Melayani sistem ekonomi, misalnya dengan mempertemukan


pembeli dan penjual melalui media iklan.
5. Memberikan hiburan (hanya hiburan yang “baik”).
6. Memelihara ekonomi di bidang finansial agar tidak terjadi
ketergantungan kepada kepentingan-kepentingan dan pengaruh-
pengaruh tertentu.
TUJUAN/ FUNGSI JURNALISTIK (3)
Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers merumuskan
fungsi dan peranan pers itu dalam Pasal 3, yakni:
1. Media informasi
2. Media pendidikan
3. Media hiburan
4. Media kontrol sosial
5. (+) Lembaga ekonomi.

Anda mungkin juga menyukai