PRAKTIKUM PARASIT 1

dr. Bimby Irenesia, M.Biomed

 Ascaris lumbricoides
Cacing dewasa
 Bentuk silindris
 Betina: ekornya lurus
dan lancip
 jantan: ekornya
melengkung, copulator
spicula
Telur yang dibuahi
 Bentuk lonjong
 Ukuran 60 – 45 mikron
 Dinding tebal, warna coklat, terdiri dari 2 lapisan
(lapisan
luar albuminoid bergerigi yang tebal dan lapisan dalam
hialin bening)
 Isi: embrio yang belum membelah
Telur yang tidak dibuahi
 Bentuk lebih lonjong
 Dinding tipis (lapisan albuminoid tipis)
 Isi: granula
 HOOKWORM

1. Necator americanus
 Bentuk silindris, dengan ujung anterior melengkung (bentuk
spt huruf “S”)
 Cacing betina: ekor runcing, vulva dibagian tengah
 Cacing jantan: ekor terdapat bursa
kopulatrix dan sepasang spikula,
rongga mulut mempunyai semilunar
cutting plate
2. Ancylostoma duodenale
 Bentuk silindris dan relatif gemuk
 Melengkung kearah dorso anterior spt huruf “C”
 Rongga mulut mempunyai sepasang gigi
 Cacing betina: ekor tumpul
 Cacing jantan: ekor bursa kopulatrix
Larva
1. Larva rhabditiform
 Agak gemuk
 Mulut sempit dan panjang
 Panjang esofagus 1/4 panjang badan
2. Larva filariform
 Bentuk langsing, panjang, dan berekor runcing
 Mempunyai sheath
 Pnjang esofagus 1/3 panjang badan
 Stadium non-feeding
Telur
 Ukuran 60x40 mikron, bentuk lonjong, berdinding tipis
 Diantara massa dan dinding terdapat ruangan jernih
(tidak
berwarna)
Telur: 2-8 sel (morula)
 Strongyloides stercoralis
Cacing dewasa
 Bentuk parasitik  betina
 Bentuk bebas
 Betina: ekor runcing, esofagus 1/3 pjg badan
 Jantan: ekor lancip, membengkok dan ada

spikulum, esofagus pendek

Larva
1. Larva Rhabditiform
 Bentuk pendek, gemuk
 Rongga mulut pendek
 Panjang esofagus 1/4 pjg badan
2. Larva Filariform
- Bentuk langsing, panjang
- Tidak mempunyai sheath
- Panjang esofagus 1/2 panjang badan
- Ekor bercabang
 Trichuris trichiura
Cacing dewasa
- 3/5 bgn ant kecil dan panjang seperti cambuk
2/5 bgn post gemuk
 jantan: ekor melingkar, ada kopulatrix spikula

- betina: ekor lurus tumpul

Telur
 Spt tong/tempayan dengan 2 bh plug yang jernih
 Berwarna coklat dengan kedua ujung berwarna
bening
 Isi: sel atau larva
 Oxyuris vermicularis
(Enterobius vermicularis)
Cacing dewasa
 betina: panjang 1 cm, ekor lancip seperti jarum, kepala
terdapat cervical alae
- jantan: panjang 0,5 cm; ekor melingkar mempunyai
spikula
Telur
 Ukuran 50x20 mikron dengan bentuk lonjong
 Dinding jernih dan tebal
 Pada salah satu sisi datar sedangkan sisi yang lain

cembung (asimetris)
 Isi larva atau embrio
 Trichinella spiralis
Cacing Dewasa
 Bentuk halus seperti rambut, bgn ant runcing, dan post
tumpul
- betina: ekor tumpul
 Jantan: terdapat 2 papil dan caudal appendages
Larva
 Berasal dari otot diafragma atau otot aktif lainnya
 Ukuran 0,8-1mm, bentuk melingkar
 Wuchereria bancrofti
Mikrofilaria
 Panjang kepala = lebar kepala, lengkung tubuh halus
 Mempunyai sheath seperti “halo”

- Tidak mempunyai caudal nuclei

- Inti teratur
 Brugia malayi
Mikrofilaria
 Panjang kepala 2x lebar kepala, lengkung tubuh kaku (kinked)
 Inti berkelompok tidak teratur
 Terdapat caudal nuclei yang terpisah
 Mempunyai sheath berwarna merah muda
 Brugia timori
Mikrofilaria
Panjang kepala 3x lebar kepala
Inti kurang padat
Mempunyai caudal nuclei yang letaknya berjauhan
Mempunyai sheath berwarna pucat