Anda di halaman 1dari 28

IRENE’S DONUTS

KELOMPOK 5

NAMA ANGGOTA :
1. ALISHA ZAHRA SAADIYA
2. AISHA NEILAL RAHMAH
3. ARIH TSANI MAGHFIRUHA
4. DIAH SELIANA ARSANTI
5. NABILAH HINAYAH
6. NAULI LINTANG
7. WIJI ARISKA NURJANAH
8. MEININGTYAS DIAH MAHARANI
01
ANALISA
FAKTOR
KARIES
ANALISA FAKTOR RESIKO KARIES MENURUT
IRENE’S DONUTS
Irene’s Donuts
Irene’s Donuts adalah suatu program simulator interaktif yang berisi faktor-
faktor risiko terkait dengan perilaku anak, kondisi kesehatan gigi anak,
kondisi/lingkungan ibu dan anak, pengetahuan, sikap dan praktik ibu. 
Program Irene’s Donuts berisi teknik motivasi-wawancara dalam bentuk
singkatan FRAMES sebagai unsur konseling sederhana yaitu :
● Feedback 
● Responsibility
● Advice
● Menu
● Empathy
● Self-efficacy
ANALISA FAKTOR RESIKO KARIES MENURUT
IRENE’S DONUTS
Tujuan Program Irene’s Donuts
Program ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kerusakan gigi pada anak yang
mungkin muncul karena perilaku anak dan terutama perilaku orang tua anak
tersebut dan dimaksudkan untuk menyadarkan orang tua anak atau anak tentang
faktor risiko karies, dan memberikan menu tentang cara mengatasi penyakit
karies sehingga dapat memberdayakan masyarakat secara mandiri.
● Memberikan pemahaman tentang faktor-faktor risiko karies sejak dini
● Memberikan pemahaman tentang cara mencegah karies gigi
● Memberikan gambar visual besar risiko karies yang dihadapi dan
kemungkinan perbaikannya
● Memberdayakan orang tua anak untuk pemeliharaan kesehatan gigi anak
ANALISA FAKTOR RESIKO KARIES MENURUT
IRENE’S DONUTS
Versi Irene’s Donuts
Manual version
Merupakan versi paper-based yang memiliki 15 bobot pertanyaan yang
kemudian hasilnya diolah secara komputasi. Paper-based dalam bentuk buku
dan flipchart
5-10 orang tua berkumoul dan menjawab tiap pertanyaan
Tersaji prediksi risiko karies
Pada menu, orang tua mengisi risiko karies dan perilaku yang ingin diubah
ANALISA FAKTOR RESIKO KARIES MENURUT
Computerized version
IRENE’S DONUTS
Kelebihan versi komputer adalah versi ini lebih menarik dan interaktif, dapat digunakan dengan
atau tanpa bantuan petugas kesehatan, dan pelayanan bersifat perorangan, bukan kelompok
1. Sebelum menjawab pertanyaan pada Irene’s Donuts, dilakukan pemeriksaan pH plak dahulu
Pemeriksaan pH plak :
● Sampel biofilm diambil dari salah satu gigi anterior atas (gigi 51 atau 61) menggunakan stik
plastik disposable
● Sampel biofilm dicelupkan ke dalam larutan sukrosa dan segera letakkan stik pada pad,
tunggu 5 menit
● Setelah 5 menit, perubahan warna pada biofilm dicocokkan dengan pH strip color chart untuk
menentukan derajat keasaman.
2. Sambil menunggu hasil pemeriksaan ph plak, orang tua dan anak dapat memulai menjawab
pertanyaan
3. Setelah menjawab, simulasi perilaku diperlihatkan
4. Hasil dapat dicetak bersama dengan daily checklist yang harus dimonitor oleh orang tua
ANALISA FAKTOR RESIKO KARIES MENURUT
IRENE’S DONUTS

Instrumen Simulator Risiko Karies


● Flipchart Simulator Risiko Karies Irene’s Donuts versi komputer atau manual
● Formulir atau status pemeriksaan kesehatan gigi anak
● Lembar kerja 
● Set pemeriksaan pH biofilm
● Kaca mulut
ANALISA FAKTOR RESIKO KARIES MENURUT
Computerized version
IRENE’S DONUTS
Kelebihan versi komputer adalah versi ini lebih menarik dan interaktif, dapat digunakan dengan
atau tanpa bantuan petugas kesehatan, dan pelayanan bersifat perorangan, bukan kelompok
1. Sebelum menjawab pertanyaan pada Irene’s Donuts, dilakukan pemeriksaan pH plak dahulu
Pemeriksaan pH plak :
● Sampel biofilm diambil dari salah satu gigi anterior atas (gigi 51 atau 61) menggunakan stik
plastik disposable
● Sampel biofilm dicelupkan ke dalam larutan sukrosa dan segera letakkan stik pada pad,
tunggu 5 menit
● Setelah 5 menit, perubahan warna pada biofilm dicocokkan dengan pH strip color chart untuk
menentukan derajat keasaman.
2. Sambil menunggu hasil pemeriksaan ph plak, orang tua dan anak dapat memulai menjawab
pertanyaan
3. Setelah menjawab, simulasi perilaku diperlihatkan
4. Hasil dapat dicetak bersama dengan daily checklist yang harus dimonitor oleh orang tua
02
PENATALAKSANAAN
SIMULATOR RISIKO
KARIES DAN POSISI
OPERATOR
PENATALAKSANAAN SIMULATOR RISIKO KARIES DAN POSISI
OPERATOR

Persiapan
● Tabulasi hasil pemeriksaan gigi anak kelas I
● Pilih anak dengan kriteria “parah” (anak dengan gigi tetapnya telah ada yang karies atau anak
yang mempunyai karies gigi susu lebih dari 8 gigi).
● Siapkan Instrumen simulator risiko karies / alat tulis
PENATALAKSANAAN SIMULATOR RISIKO KARIES DAN POSISI
Pelaksanaan OPERATOR
● Ibu dan anak serta operator duduk menghadap komputer / flipchart
● Jalankan program dan lakukan seperi yang diminta program dengan mengisi data yang
diperlukan.
● Mengambil sampel plak untuk diperiksa derajat keasamannya Sampel biofilm diambil dari
salah satu gigi anterior atas (elemen gigi 51 atau 61) menggunakan stik plastik sekali pakai.
Lalu, sampel biofilm dicelupkan ke dalam larutan sukrosa (larutan A) dan stik segera ditaruh
pada pad untuk menunggu 5 menit. Setelah 5 menit, perubahan warna yang terjadi pada
biofilm dicocokkan dengan warna pada table dari manufaktur untuk menentukan derajat
keasaman (pH) biofilm.
● Tanyakan setiap pertanyaan yang ditampilkan program
● Pada saat memeriksa white spot/fisur hitam ajak ibu melihat juga kondisi gigi anaknya.
● Bila semua telah selesai diisi tunjukkan gambaran tingkat risiko karies.
● Tawarkan antisipasi (menu) yang dapat dilakukan dan tunjukkan perubahan risiko yang
tergambar
● Pada hasil wawancara tunjukkan apa yang harus dilakukan sebagai pekerjaan rumah.
PENATALAKSANAAN SIMULATOR RISIKO KARIES DAN POSISI
OPERATOR

Penyelesaian
● Catat / kompilasi hasil isian Donut Irene (faktor yang jadi bersamaan, faktor yang dapat
diantisipasi, besar risiko sebelum dan sesuadah antisipasi).
● Lakukan tindakan surface protection / terapi remineralisasi (dilakukan di sekolah atau dirujuk
sesuai kemampuan)
● Lakukan evaluasi pengisian PR dan analisis keberhasilannya.
● Lakukan diskusi untuk meningkatkan peran serta orang tua dalam pemeliharaan gigi anaknya.
03
REKOMENDASI
SIMULATOR UNTUK
INTERVENSI
FAKTOR RISIKO DALAM SIMULATOR

● Kebiasaan/pola hidup anak, yaitu pertanyaan no 1 sampai dengan 5.Rekomendasi yang


diberikan adalah mengubah kebiasaan/pola hidup yang jelek sesuai dengan besarnya (skor).
Rekomendasi tidak semata-mata diberikan sebagai teks, tetapi ibu perlu diajak memecahkan
masalah, apa sebabnya kebiasaan itu terjadi dan bagaimana meninggalkan kebiasaan berisiko
tadi sesuai dengan kondisi keluarga yang bersangkutan.
● Pertanyaan no. 6 sampai dengan 10 adalah faktor risiko sebagai faktor predisposisi yang tidak
dapat diubah. Untuk menghadapi kondisi ini, perlu intervensi peningkatan kesehatan
umumnya maupun kesehatan gigi anak khususnya.
● Pertanyaan no. 11 sampai dengan 13 adalah faktor risiko dari kondisi gigi anak melalui
pemeriksaan oleh dokter gigi. Keadaan ini perlu intervensi berupa tindakan oleh dokter gigi.
04
TAMPILAN
APLIKASI
IRENE’S
DONUT
TAMPILAN APLIKASI IRENE’S DONUT

Setelah mendownload dan Isi nama pemeriksa (TGM)


registrasi, buka aplikasi
Irene’s Donut
TAMPILAN APLIKASI IRENE’S DONUT

Isi nama klien (anak) dan Isi nama orang tua klien (ibu)
jenis kelamin klien
TAMPILAN APLIKASI IRENE’S DONUT

Mengisi data anak seperti Mengisi data tinggi badan


tanggal lahir dan tingkat dan berat badan anak
pendidikan anak
TAMPILAN APLIKASI IRENE’S DONUT

Menjawab 20 pertanyaan
yang tersedia dengan
sesuai
TAMPILAN APLIKASI IRENE’S DONUT

Kemudian akan muncul diagram yang Lalu membuka kotak yang bertanda
dihasilkan merah, untuk dilakukan perbaikan
dengan diberikan rekomendasi.
Klien menjawab bersedia atau
tidak. Jika bersedia kotak yang
sebelumnya berwarna merah akan
berubah menjadi warna hijau
TAMPILAN APLIKASI IRENE’S DONUT

Didapatkan diagram sebelum Dapat melihat peninjauan dari


dan sesudah diberi hasil pemeriksaan
perbaikan/rekomendasi
05
Rekomendasi
Faktor Risiko
Faktor Risiko Saran - Saran Daftar Monitor Kegiatan Ibu
Lama Asi Mengingat pemberian ASI Mengangkat bibir atas dan
melebihi 1 tahun, terutama memeriksa gigi depan atas dan
pemberian di tengah malam, gigi depan bawah, untuk
maka berisiko menyebabkan gigi memastikan tidak ada lagi gigi
berlubang, karena itu perlu anak yang berlubang.
perhatian lebih besar untuk
upaya pemeliharaan kebersihan
mulut dan gigi.
Umur Perhatikan bahwa gigi tetap Bersihkan daerah gigi yang akan
akan mulai tumbuh. Gigi tetap tumbuh dengan kapas basah.
yang akan mulai tumbuh adalah
gigi depan atas dan bawah, serta
gigi paling belakang.
Pengasuhan Anak yang diasuh oleh keluarga Membantu anak menggosok gigi
sendiri harus lebih diperhatikan. pada malam hari sebelum tidur
Pastikan anak menggosok gigi
sebelum tidur malam.
Total Pengetahuan dan Sikap Tingkatkan pengetahuan dan Untuk anak 2 tahun ke atas
sikap ibu mengenai kesehatan gunakan pasta gigi sedikit
gigi anak. saja, seukuran kacang polong.
Untuk 2 tahun ke bawah,
pasta gigi hanya dioleskan
tipis.
Soft-Drink Kurangi frekuensi minum soft- Batasi frekuensi minum soft-
drink karena keasamannya drink maksimal sekali
menyebabkan mineral gigi seminggu
mudah larut (lubang).
Frekuensi Susu Biasakan anak berkumur Tidak memberikan susu di
setelah minum susu. Hindari tengah waktu tidur malam.
pemberian susu ditengah-
tengah waktu tidur malam.
Lama Susu Botol Latih anak menggunakan Memastikan anak minum susu
gelas jika minum susu atau dan jus menggunakan gelas
sari buah yang manis.
Suka Permen Batasi makanan manis pada Mengganti permen dengan
anak. Misalnya, membuat aktivits bermain.
aturan bahwa permen, coklat,
jelly, snack hanya diberikan
pada hari libur.
Ngemut Makanan Latih anak untuk tidak Mengusahakan anak tidak
mengemut makanannya. ngemut makanan.
Periksa apakah ada gigi
yang sakit sehingga anak
malas mengunyah.
Diskolorasi Fisur Perlu dilakukan Pergi ke dokter gigi untuk
surface&protection/ proteksi melapisi gigi anak.
gigi.
White Spot Pelu dilakukan profilaksis Mengoleskan
dengan CPPPACP (Krim CPPPACP&(Krim Calcium&
Calcium&Phosphat). Gigi Phosphat) 2x sehari.
dengan bercak putih jika
dibiarkan akan segera
menjadi lubang..
Ph Biofilm Perlu minum air putih yang Memastikan anak minum
cukup, sikat gigi cukup air putih.
sebelum tidur malam,
oleskan CPPPACP (Krim
Calcium&Phosphat) 2x
sehari.

Ada Gigi Perlu penambalan gigi


Berlubang Atau Tidak yang belubang.
DO YOU HAVE ANY QUESTIONS ?
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai