Anda di halaman 1dari 23

ASAM NUKLEAT Biosel B3 & B4

(NUCLEIC ACID) Anggardha Paramita


STRUKTUR ASAM NUKLEAT
1. Gula 5 karbon (pentosa)
2. Basa nitrogen
3. Fosfat
1. GULA PENTOSA
 Monosakarida yang punya 5 atom C
 Terdapat 2 jenis gula  Ribosa & Deoxyribosa
2. GUGUS FOSFAT
Atom fosfor dikelilingi atom O
3. BASA NITROGEN
Dua jenis
1. Pirimidin (1 cincin)  Sitosin (S); Timin (T); Urasil (U)
2. Purin (2 cincin)  Adenin (A); Guanin (G)  lebih basa karena atom N lebih
banyak
Nukleosida adalah struktur yang terbentuk oleh adanya ikatan antara gula pentosa
dan basa nitrogen dengan ikatan glikosidik

Gula Pentosa – Basa Nitrogen


1 Gula Pentosa
1 Gugus Fosfat Nukleotida
1 Basa Nitrogen
Nukleotida–Nukleotida = Asam Nukleat
DNA RNA
Basa nitrogen  A; G; C; T Basa nitrogen  A; G; C; U
Untaian rantai ganda (komplementer) Struktur tunggal
(G – C) 3 ikatan H Basa no 2 ada atom O
(A – T) 2 ikatan H
Polinukleotida
Sekuen basa DNA mengkode informasi
genetik
STRUKTUR DNA
Nukleotida

Nukleosid
a

Ikatan glikosidik

Ikatan posphodiester
STRUKTUR RNA
Q&A
1. Apa perbedaan nukleotida dan nukleosida?
2. Apa perbedaan RNA dan DNA?
3. Apa perbedaan asam amino dan protein?
SINTESIS PROTEIN Biosel B3 & B4
Anggardha Paramita
GEN ?
adalah segmen DNA yang mengkode protein tertentu
atau segmen DNA yang dapat ditranskripsi Kodon

Inisiasi,
elongasi, Transkripsi
terminasi

mRNA, tRNA Translasi

Ekspresi
THINGS TO KNOW !
 Sekuen DNA dan RNA selalu ditulis 5’ – 3’
 Sekuen DNA  Nontemplate/coding strand/sense
 Sekuen RNA  Template/noncoding strand/antisense
THINGS TO KNOW !
 3 molekul basa disebut kodon

 Jumlah kode genetika  4³ = 64

 Jumlah asam amino ada 20, sehingga 1 asam amino


dikodekan oleh lebih dari 1 kodon
(degenerasi/redundasi)

 Kodon beda, mengkode asam amino yang sama disebut


sinonim

 Variasi kodon pada basa ketiga disebut Wobble position


(GUU, GUC, GUA, GUG)

 Start kodon (metionin) = AUG

 Stop kodon (termination kodon) = UAA, UAG, UGA


1. TRANSKRIPSI
Penyalinan kode genetic pada DNA menghasilkan mRNA (RNA duta)

Dibantu oleh
Terjadi di
Enzim RNA
nukleus
Polimerase
TAHAP
TRANSKRIPSI
Enzim RNA Polimerase menempel di promoter
Untaian DNA terbuka

RNA Polimerase membentuk mRNA


(mRNA processing)

Transkripsi berakhir
Pelepasan mRNA ke Ribosom
mRNA Processing

Splicing, menghilangkan sekuen non coding (intron), sehingga


menghasilkan mRNA tanpa intron

5’ Capping, penambahan 7-methylguanosin (GTP+CH3) pada ujung 5’


untuk menghindari degradasi exonuclease pd ujung 5’

3’ Polyadenilatin, penambahan ±250 adeninpada ujung 3’ sehingga


membentuk ekor poli-A, untuk menghindari degradasi exonuclease pd
ujung 3’
JENIS LAIN RNA

tRN Mengantar asam amino ke ribosom untuk disusun


menjadi protein.
A
JENIS LAIN RNA

rRNA menyusun ribosom dan membantu proses


sintesis protein
2. TRANSLASI
Proses penerjemahan mRNA menjadi asam amino dalam ribosom
Tahap Translasi
Diawali dengan proses berikut :
1. Asam amino berikatan dengan tRNA, kemudian mengenali kodon pada mRNA
2. Pengenalan anticodon (tRNA) dengan kodon (mRNA) dengan prinsip komplementaritas
pasangan basa
3. Inisiasi – Elongasi – Terminasi

Inisiasi, tRNA yang membawa asam amino metionin (AUG/start kodon)


menempel ke ssRibosom (Ribosom kecil)

Elongasi, pemanjangan rantai polipeptida dengan pelepasan asam amino


yang dibawa tRNA

Terminasi, stop kodon (UAA/UAG/UGA) akan mengenali protein, terjadi


hidrolisis polipeptida, maka tRNA lepas dari Ribosom. Translasi berakhir,
dilanjutkan ekspresi gen
OVERVIEW

Anda mungkin juga menyukai