Anda di halaman 1dari 10

RENAISANS, MERKANTILISME,

REFORMASI GEREJA,
AUFKLARUNG & REVOLUSI
INDUSTRI
Latar Belakang : ABAD PERTENGAHAN
• Abad pertengahan merupakan abad kebangkitan religi di Eropa. Pada
masa ini agama berkembang dan mendominasi hampir seluruh
masyarakat Eropa termasuk pemerintahan. Oleh karenanya, sains
yang telah berkembang sebelumnya pada zaman klasik dipinggirkan
dan dianggap lebih sebagai suatu ilmu sihir yang mengalihkan
perhatian manusia dari ketuhanan.
• Pada masa ini ilmu pengetahuan dan kesenian dimanfaatkan untuk
kepentingan religi.
• Zaman pertengahan dimulai dari jatuhnya kekaisaran Romawi Barat
tahun 476 M hingga timbulnya Renaissance di Italia.
• Zaman Pertengahan (Middle Age) ditandai dengan pengaruh yang
cukup besar dari agama Katolik terhadap kekaisaran dan
perkembangan kebudayaan pada saat itu. Akibatnya kehidupan social-
politik dan perhatian masyarakat lebih ditujukan untuk kehidupan
akhirat daripada dunia.
• Para ilmuwan pada masa ini digantikan oleh para teolog, sehingga
aktivitas ilmiah berkaitan dengan aktivitas keagamaan. Atau lebih
tepatnya, kegiatan ilmiah diarahkan untuk mendukung kebenaran
agama.
• Oleh karena itu sejak jatuhnya kekaisaran Romawi Barat hingga kira-
kira abad ke-10, di Eropa tidak ada kegiatan dalam bidang ilmu secara
berarti. Periode ini dikenal pula dengan sebutan abad kegelapan.
• Zaman kegelapan diakhiri ketika munculnya Renaisans
Abad Kegelapan
• Terdapat dua alasan kenapa Abad Pertengahan disebut juga Abad
Kegelapan
• 1. Tidak adanya perkembangan signifikan dalam kebudayaan,
ekonomi dan ilmu pengetahuan
• 2. Jatuhnya kredibilitas Gereja karena sikap dan tidakannya
menyimpang dari ajaran Al-Kitab.
• Hubungan dan kuasa gereja yang besar berkorelasi terhadap kalangan
Bangsawan dan raja sehingga memunculkan praktik feodalisme. Hal
tersebut muncul dalam system ekonomi yang disebut manor.
• Sistem gilda mendominasi kehidupan ekonomi dalam menetapkan
upah, harga, dan control produksi dalam system tersebut.
Ciri – Ciri Sistem Manor
• Tuan Tanah (lord of the manor) dapat memiliki tanah yang mencakup
beberapa desa
• Petani mendapatkan jatah tanah dari tuan tanah. Tuan tanah
mendapatkan sebagian hasil produksi pertanian, uang atau jasa
tertentu, sedangkan para petani mendapat perlindungan keamanan
• Di dalam wilayah desa yang dikuasai seorang lord, terdapat pengadilan
administrasi yang bertujuan untuk mengatur serta menengahi berbagai
konflik
• Lord adalah penanggung jawab ketertiban dan keamanan
• Lord tinggal di dalam kastil - kastil
Kondisi Rakyat
• Rakyat bergantung kepada para lord
• Sebagian besar rakyat berprofesi sebagai petani yang tinggal didalam
tanah para lord untuk mendapatkan rumah dan jaminan keamanan
• Petani hanya bekerja mengurus ladang dan tidak memiliki akses
keluar desa selama hidupnya
• Segala kebutuhan petani diproduksi oleh manor (ekonomi subsisten)
• Kegiatan ekonomi berlangsung secara interen, tidak ada hubungan
dagang dengan dunia luar.
• https://www.youtube.com/watch?v=dG3XfkVIAA8

• https://www.youtube.com/watch?v=QV7CanyzhZg&t=655s

• https://www.youtube.com/watch?v=rNCw2MOfnLQ&t=4s

• https://www.youtube.com/watch?v=6ISOK-XtvYs

• https://www.youtube.com/watch?v=ydXi-KiMv7o

• https://www.youtube.com/watch?v=xFcF_qfLHeQ

Anda mungkin juga menyukai