Anda di halaman 1dari 14

DIBIMBING OLEH : MISS FEBRI SIHALOHO

SEJARAH PEMINATAN
SMA BUDI MULIA PEMATANG SIANTAR
2020/2021
BAB 3
ABAD PETENGAHAN DAN
MASA RENAISANS
.
A. ABAD PERTENGAHAN
Abad pertengahan adalah abad yang di tandai dengan
berkuasanya gereja bukan hanya secara keagamaan saja tetapi juga secara politik

juga yang dimulai sejak pemahkotaan Karel Agung sebagai kaisar oleh Paus Leo

III pada 800 m dan berakhir pada saat masa Renaisans pada 1500-an (Abad

XVI).Sebagian juga menganggap bahwa di mulainya abad pertengahan ketika

Kekaisaran Romawi Barat runtuh pada 476 M di tangan kaum Barbar Odoaker hingga

dimulainya Masa Renaisans pada 1500-an M.

Abad pertengahan sering disebut sebagai "abad

kegelapan" Yang dipakai untuk menandai periode antara zaman kuno dengan

modern. Ada alasan yang menjadi abad ini disebut sebagai "abad

kegelapan" Yaitu=

1.Pada periode ini nyaris tidak ada perkembangan terhadap


kondisi kehidupan yang ada di dunia baik itu dari segi ekonomi, kebudayaan, dan
ilmu pengetahuan. Hal ini sangat bertolak belakang dengan masa sebelum abad
ini, yaitu masa Yunani Kuno dan romawi kuno, yang dimana dalam masa ini ada
banyak sekali orang orang pintar dan pemikir hebat yang muncul, yang menjadi
penyebab tidak adanya kemajuan pada abad pertengahan adalah karena semua orang
hanya memikirkan hal hal keagamaan saja tanpa memperhatikan masalah duniawi.
Para ilmuwan pada masa ini digantikan oleh para teolog, sehingga aktivitas
ilmiah berkaitan dengan aktivitas keagamaan. Atau lebih tepatnya, kegiatan
ilmiah diarahkan untuk mendukung kebenaran agama. Semboyan yang berlaku bagi
ilmu pada masa ini adalah ancilla theologiae, abdi agama. Oleh karena itu sejak
jatuhnya kekaisaran Romawi Barat hingga kira-kira abad ke-10, di Eropa tidak
2.Kredibilitas Gereja yang jatuh. Kejatuhan ini disebabkan
oleh semua tindakan gereja selama abad ini yang telah menyimpang dari ajaran

Kitab Suci. Ada 2 faktor yang menyebabkan hal ini yaitu=A.Ketika eropa di

kuasai oleh bangsa barbar Odoaker dan juga jermanik, kedua bangsa ini sama

sekali tak memiliki keahlian dalam bidang seni dan budaya dan pengetahuan

sehingga banyak peninggalan dari zaman Yunani dan Romawi yang tidak mengalami

perkembangan. B. Gereja pada zaman ini sangat dominan bahkan dapat dibilang

terlalu dominan, alhasil semua tindakan yang dilakukan oleh orang Eropa hanya

bertujuan pada akhirat saja, bukan untuk kesejahteraan dunia.

Pengaruh dan dominasi Gereja yang sangat besar pada abad

pertengahan membuat kaum kaum klerus(pastor, uskup, paus) menjadi sangat

berpengaruh dalam segala hal dan memiliki peran sentral dalam kehidupan

bermasyarakat. Hal ini dapat dilihat dari Paus sendiri. Selain berposisi

sebagai pemimpin agama dan umat Katolik Paus juga menjadi pemimpin politik dan

bahkan secara langsung menjadi atasan kaisar Romawi. Hubungan, pengaruh, dan

kekuasaan yang dimiliki oleh Gereja, raja dan kaum bangsawan telah membuat

sistem feodalisme muncul dan sangat berkembang terutama dalam sistem ekonomi.

Awal dari sistem=


 Feodalisme ini adalah
sistem penguasaan tanah dan pembagiannya yang hierarkis.
Feodalisme adalah              kombinasi adat istiadat hukum,
ekonomi, militer dan budaya yang berkembang di Eropa Abad Pertengahan antara
abad ke-9 dan ke-15. Didefinisikan secara luas, ini adalah cara penataan
masyarakat di sekitar hubungan yang berasal dari kepemilikan tanah dengan
imbalan jasa atau tenaga kerja.
S IS T E M M A N O R , M A N O R IA L IS M E ATA U S E IG N E U R IA L IS M E A D A L A H
N A M A S IS T E M E K O N O M I PA D A A B A D P E RT E N G A H A N . TA N A H PA D A
S U AT U M A N O R D IM IL IK I D A N D IK U A S A I O L E H S E O R A N G B A N G S AWA N .
K E M U D IA N B A N G S AWA N IN I M E N E WA K A N TA N A H N YA K E P E TA N I,
YA N G M E N G E R J A K A N L A H A N , D A N M E M B E R IK A N H A S IL TA N A M
K E PA D A B A N G S AWA N .

Karena terputusnya perdagangan di Eropa pada Abad Pertengahan, para petani penyewa lahan
dalam suatu manor menghasilkan semua kebutuhan mereka sendiri seperti pakaian, makanan, dan
minuman.
Ciri-ciri sistem Manor adalah sebagai berikut:
· Setiap tuan tanah,yang disebut lord of the manor(bangsawan),dpat memiliki tanah sampai seluas
beberapa desa.
· Petani mendapatkan jatah tanah dari tuan tanah.jika sebagai penggarap maka sebagai
imbalannya,tuan tanah mendapatkan sebagian dari hasil produksi pertanian,uang atau jasa tertentu
dan para petani mendapat perlindungan keamanan.
· Setiap petani dapat memiliki lebih dari satu patok tanah ,dimana selain dapat menanam tanaman
untuk kebutuhan pokok,mereka dapat menggembalakan ternak.
· Di dalam wilayah desa yang dikuasai seorang tuan tanah itu,terdapat pengadilan administrasi.tujuannnya untuk mengatur serta
menengahi berbagai konflik yang berkaitan dengan pengolahaan lahan dan pembayaran pajak,dsb.
· Tuan tanah menjadi penanggung jawab terjaminnya stabilitas dan ketertiban di dalam wilayah kekuasaannya itu.
Dengan penerapan sistem manor di Inggris pada masa itu,terdapat gambaran kondisi sosial ekonomi Inggris masa itu adalah sebagai
berikut:
· Sistem feodalisme telah membuat rakyat kehidupannya bergantung pada tuan-tuan tanah
· Sebagian besar penduduk desa adalah petani yang bekerja pada tuan tanah dengan imbalan tempat tinggal dan perlindungan.
· Petani hampir tidak memiliki hubungan dengan dunia luar,mereka hanya menghabiskan hidup mereka di desa yang sama.
· Keperluan petani dibuat dalam lingkup sistem manor sendiri atau dikenal dengan istilah ekonomi subsiten.
· Tidak ada hubungan dagang dengan dunia luar.
· Perdagangan dilakukan anatar-rumah tangga dalam satu wilayah manor dengan sistem, barter
B. MASA RENAISANS
Renaissance berasal dari bahasa Latin, yaitu kata Re berarti kembali dan Naitre berarti
lahir. Dalam pengertian yang luas, Renaisans adatah sebuah periode dalam sejarah Eropa
yang ditandai dengan gerakan melahirkan atau menghidupkan kembali peradaban Barat
vang mati suri, yaitu kebudayaan Yunani Kuno dan Romawi Kuno. Kedua kebudayaan
tersebut oleh kaum humanis sebagai puncak peradaban Eropa karena kemajuan seni dan
ilmu pengetahuannya. Kemajuan tersebut didapat karena manusia mengembangkan
potensi rasio akan pengetahuan.
Kaum humanis adalah orang-orang yang menjalankan paham
humanisme.Adapun humanisme adalah paham yang menjunjung tinggi martabat
manusia serta kemampuan rasio untuk mengubah kondisi saat ini demi mencapai
kesejahteraan manusia di dunia. Humanisme klasik yang tercermin dalam
kebudayaan Yunani dan Romawi menempatkan manusia sebagai subjek utama yang
mengolah alam dan lingkungannya.
 
 
1. Florence: Kota Kelahiran Renaisans
Di Italia, terutama di Florence, teks-teks filsafat Yunani yang
diperoleh dari dunia Arab paling banyak di pelajari. Paus Leo X (1475-
1521) sendiri ternyata merupakan pendukung Renaisans yang sangat
aktif. Florence menjadi kota pelopor Renaisans karena posisinya
sebagai kota dagang terbesar dan terkaya pada abad XIII.

Sejarah Setelah runtuhnya Romawi Barat tahun 476 M, Italia mengalami kemunduran, kota-kota
pelabuhannya menjadi sepi. Selama abad ke 8 – 11, perdagangan di laut Tengah dikuasai pedagang
muslim. Sejak berlangsungnya Perang Salib (abad ke 11 – 13) pelabuhan-pelabuhan di Italia menjadi
ramai kembali untuk pemberangkatan pasukan Perang Salib ke Palestina. Setelah Perang Salib
berakhir, pelabuhan-pelabuhan tersebut berubah menjadi kota dagang yang berhubungan kembali
dengan dunia Timur. Selanjutnya, muncullah republik dagang di Italia, seperti Genoa, Florence,
Venesia, dan Pisa di Milan. Kota – kota ini dikuasi para pengusaha serta pemilik modal yang kaya
raya disebut golongan Borjuis, seperti keluarga Medicci dari Florence. Mereka mendorong terjadinya
pendobrakan terhadap pola-pola tradisional dari abad pertengahan.
Tokoh-tokoh Renaissance Dari Italia
1. Leonardo Da Vinci (1452-1519) Salah satu karyanya yang terkenal adalah
lukisan berjudul Monalisa
2. Michelangelo Buonarroti (1475-1564) Beberapa lukisan dan patung karyanya
yang indah menghiasi gereja Santo Petrus di Roma, antara lain patung Pieta
3. Dante Alegieri ( 1265 – 1321) Karya sastranya yang terkenal berjudul Divina
Comedia

Gerakan Renaissance (termasuk juga Humanisme), membawa dampak sebagai berikut :


•Runtuhnya dominasi gereja
•Perubahan di bidang sumber daya manusia yaitu perubahan pola pikir menjadi lebih
rasional
•Mendorong pencarian daerah baru sehingga berkobarlah era penjelajahan samudera
•Adanya perubahan kebudayaan dan IPTEK yang ditekankan pada pembentukan manusia
yang humanis
Faktor-faktor lahirnya gerakan renaissance muncul muncul muncul nya banyak menengah baru baru-baru kemajuan
ekonomi dan  menengah baru kota-kota seperti Lorentz dan setiap sangat mempengaruhi minat orang untuk mempelajari
kembali ilmu pengetahuan yang dikembangkan Yunani kuno dan Romawi selama abad pertengahan orang-orang Venesia
dan Genoa mengendalikan sebagian besar perdagangan di sekitar laut Mediterania para pedagang dagangkan komoditas
dari timur sebaliknya melalui mereka pula produk-produk dari Eropa seperti pakaian jadi sepatu dan lain-lain mengalir
deras ke Timur melalui Konstantinopel Florence Venesia dan Genoa Perang salib membuat semakin Intens nya
perjumpaan antara dunia barat dengan dunia timur kota-kota berkembang semakin hidup dan dinamis yang memberikan
dampak positif yaitu ditandai dengan perkembangan ekonomi yang pesat dan munculnya orang kaya baru yang berasal

Values
dari individu-individu yang memiliki jiwa petualang dan bisnis kelas menengah baru serta kota-kota dagang yang
makmur berhasil mengubah cara pandang orang terhadap kehidupan di dunia Hal ini menyebabkan cara pandang lama
yang dianut abad pertengahan perlahan memudar gereja semakin kehilangan Wibawa dan kekuasaannya dalam kehidupan

Core
duniawi adanya adanya penguasa dan dan yang progresif Para penguasa politik Raina renaissance dan kaum bangsawan
yang progresif mempelopori pengembangan pendidikan berbasis humaniora serta membiayai proyek-proyek besar dalam
bidang seni dan budaya sekolah-sekolah menengah dan Universitas mengembangkan kajian terhadap kebudayaan klasik
mempromosikan sastra dan sebagainya Salah satu dampaknya adanya lahirnya seniman-seniman jenius seperti Donatello
Leonardo Da Vinci Michael Angelo dan Rafael di negara-negara Eropa lain penguasa politiknya menjadi pendukung
penuh gerakan renaissance di Inggris ada Henry VIII di Perancis ada Prancis 1 di Spanyol ada Charles V dan di Denmark
ada Christian 2
kenyataan pahit abad pertengahan Kondisi kemiskinan yang dialami rakyat pada abad pertengahan khususnya di Inggris
ikut memicu lahirnya Renaissance kondisi tersebut membuat orang-orang kemudian mempertanyakan ulang hakikat
tujuan hidup serta institusi-institusi yang sebelumnya menuntun arah hidup mereka mereka menyadari bahwa wa-nya
Tuhan telah menyediakan potensi dan bakat kepada masing-masing orang  setiap di diciptakan  dengan harkat dan
martabat yang  sama Oleh karena itu tidak boleh pihak lain seperti Tuan Tanah memperlakukan orang lain sebagai alat
untuk mewujudkan keinginan keinginan pribadi kesadaran ini kelak melahirkan gagasan-gagasan besar seperti keadilan

Values
hak martabat manusia otonomi individu dan kebebasan jatuhnya  konstan tinopelPada 1453 Konstantinopel jatuh ke
tangan Dinasti Ottoman  Banyak cendekiawan yang ahli dalam kebudayaan Yunani dan romawi menyingkir ke Eropa dan
membawa banyak buku sastra hukum dan seni dan mereka mengajar bahasa Yunani dan latin karya-karya sastra serta

Core
hukum di Eropa al-hasyim minat untuk mempelajari kebudayaan Yunani dan Romawi di Eropa meningkat literatur-
literatur Yunani kuno dan Romawi dipelajari secara luas oleh orang-orang Eropa mereka mengumpulkan tulisan
mempelajari menyunting dan menerbitkan kembali peradaban barat sejak era renaisans dibentuk sebagai hasil dari kajian
dan penghayatan terhadap nilai-nilai ke-dua kebudayaan kuno tersebutpenemuan  Mesin cetak  pada 1454 hutan dari
Jerman menemukan mesin cetak hal ini mempercepat dan memperluas gagasan-gagasan yang kemudian melahirkan
revolusi berpikir renaisans dan humanisme
dampak Renaissance dalam berbagai bidang sosial budaya  Semangat
Renaissance dan humanisme terutama sikap positif terhadap dunia serta
penekanannya pada otonomi dan kebebasan individu menjadi fondasi bagi
lahirnya sekularisme di Eropa sekularisme adalah gerakan yang mendorong
dihapusnya agama dari ruang publik sekularisme menekankan agar urusan
publik dilepaskan sama sekali dari pengaruh dan campur tangan agama Urusan
Agama dianggap sebagai urusan pribadi masing-masing individu ekonomi 
politik gerak perlahan menyingkir  peran agama Dalam kehidupan publik
sebagai ganti agama masyarakat masa Renaissance memperkuat fungsi dan
peran negara raja-raja bekerja sama dengan para Usahawan swasta dan pedagang
untuk mengembangkan perekonomian negara dalam perkembangannya tumbuh
kesadaran bahwa kesejahteraan suatu negara ditentukan oleh banyaknya aset atau
modal yang dimiliki serta besarnya volume perdagangan Global suatu negara
pandangan ini kelak disebut merkantilisme.
Meet Our
Team
KE LOMP OK 6

Elizabeth Napitu 13
Innamora Purba 21
Jonathan lumban tobing 23
Marco Sigalingging

Anda mungkin juga menyukai