MATERI
IPAS X
NAMA ANGGOTA :
• ANNYSA WIDYA MULYANA
• MARSYA PUTRI NAYWAN
• NAJWA NURMASARI
• VASHYA NANDA ERAZ
• VYGYHNA ANDINY CHOIRUNNISA
1. PERUBAHAN FISIKA
Perubahan fisika merupakan perubahan zat tanpa mengubah sifat asli zat tersebut.
Proses perubahan fisika tidak menghasilkan zat baru dan dapat dikembalikan ke wujud
semula meskipun tanpa melalui reaksi kimia/reversible. Contoh-contoh perubahan fisika :
• PERUBAHAN WUJUD
Perubahan wujud zat karena pengaruh suhu dapat berwujud padat, cair, atau
pendinginan. Proses mencair/melting, menguap/evaparation, dan
menyublim/sublimation, mengembun/condesation, membeku/freezing, dan
deposisi/deposition.
● PERUBAHAN BENTUK DAN UKURAN :
Perubahan pada sebuah zat dapat terjadi karena pengaruh suhu dan
tekanan lain. Contoh perubahan bentuk dan ukuran :
1. Pemuaian zat karena pengaruh suhu.
2. Penggilingan beras menjadi tepung karena proses penumbukan.
3. Pembuatan mebel dari potongan-potongan kayu menjadi kursi.
.
02.
PERUBAHAN
KIMIA
Perubahan kimia merupakan perubahan zat
dengan menghasilkan zat baru yang memiliki sifat
berbeda dengan zat awalnya dan tidak dapat di
kembalikan ke bentuk semula/irreversible
• Pembakaran
+ Energi
• PEMBUSUKAN (DEKOMPOSISI)
1. Autolisis yaitu keadaan pelunakan dan pencairan sel yang disebabkan oleh enzim
intraseluler yang dilepaskan oleh sel yang telah mati.
2. Reaksi reduksi-oksidasi, umumnya terjadi pada proses pembusukan organisme
tumbuhan (autotrof). Pada reaksi reduksi, terjadi pengurangan oksigen dan
penambahan elektron. Sedangkan reaksi oksidasi yaitu penambahan oksigen dan
pengurangan elektron.
3. Aktivitas organisme pengurai, yaitu bakteri dalam memperoleh makanan dari sisa-
sisa kehidupan organisme lain. Pembusukan terjadi ketika penguraian berlangsung
hingga seluruh sisa organisme mati tersebut habis.
• PELAPUKAN AKIBAT ORGANISME BIOTIK
you!
AK
CREDITS: This presentation template
was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik