Anda di halaman 1dari 12

SOSIALISASI

Implementasi Kurikulum
Merdeka
Direktorat Sekolah Menengah Kejuruan
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi

1
Sudahkah Anda menyimak Sosialisasi
Implementasi Kurikulum Merdeka Tahun
2022 Tahap 1 di kanal YouTube
Direktorat SMK-Kemdikbud?
https://www.youtube.com/watch?v=2vD4QaTTDNY
Gambaran umum
Implementasi
Kurikulum Merdeka
SMK

Penerapan Project-
based Learning (PjBL) di
SMK
Implementasi Mandiri Belajar Mandiri Berubah Mandiri Berbagi

Kurikulum • Kurikulum 2013 • Kurikulum Merdeka • Kurikulum Merdeka


(spektrum (spektrum (spektrum
Merdeka keahlian, struktur keahlian, struktur keahlian, struktur
Mandiri kurikulum, KI-KD)
• Mulai menerapkan
kurikulum,
Capaian
kurikulum, Capaian
Pembelajaran)
Pilihan beberapa konsep, Pembelajaran) • Menerapkan
Implementasi prinsip, kegiatan, dan • Menerapkan Kurikulum Operasional
dokumen Kurikulum Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan
Merdeka (contoh : Satuan Pendidikan • Guru
penerapan PjBL, • Menggunakan mengembangkan
periode PKL, sebagian besar sendiri sebagian
wawasan kejuruan, perangkat ajar besar perangkat ajar
penguatan karakter, yang disediakan (berinovasi,
dll) oleh pemerintah menginspirasi, dan
berbagi)

2.424 2.737 SMK 395 SMK


SMK
Sumber : https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id/ per 24 April
Peta Implementasi

Sumber : https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id/ per 24 April


Implementasi 1. Penerimaan Peserta Didik Baru tahun ajaran 2022/2023 pada
Kurikulum Penyelenggara IKM Mandiri Berubah dan Mandiri Berbagi
perlu memperhatikan spektrum keahlian pada Surat
Merdeka
Keputusan Kepala BSKAP Nomor 024/H/KR/2022 Tahun 2022
Mandiri menghindari kesalahan pembukaan program keahlian.
untuk
2. Penyelenggara IKM Mandiri dapat mengakses materi-materi
terkait Kurikulum Merdeka melalui Platform Merdeka
Mengajar (PMM).
3. Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka, Kemendikbudristek
memfasilitasi pengembangan Komunitas Belajar (dalam
sekolah, antar sekolah, dan daring) sebagai wadah bagi guru
untuk belajar sekaligus berbagi praktik baik yang dapat
menjawab pertanyaan maupun solusi praktis atas tantangan-
tantangan guru di kelas.
4. Komunitas Belajar mendaftar melalui Platform Merdeka
Mengajar untuk mendapatkan fasilitasi pengembangan
dari Kemendikbudristek.
Implementasi 1. Buku Teks dan bahan ajar dapat berbentuk softcopy dan
Kurikulum hardcopy.
2. Buku Teks mata pelajaran umum kurikulum merdeka dalam
Merdeka
bentuk softcopy dapat diunduh melalui laman Sistem
Mandiri Informasi Perbukuan Indonesia
Penyediaan https://buku.kemdikbud.go.id/buku-kurikulum-merdeka
Buku dan 3. Buku Teks mata pelajaran umum kurikulum merdeka dalam
Bahan ajar
bentuk hardcopy dapat dibeli melalui aplikasi SIPLAH setelah
tanggal 10 Mei 2022 menggunakan dana BOS dengan
berpatokan pada Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan
oleh Kemendikbudristek.
4. Bahan ajar mata pelajaran kejuruan kurikulum merdeka kelas
X dapat diunduh melalui laman
http://kurikulum.ditpsmk.net/smkpk/buku
5. Kemendikbudristek akan melakukan pemantauan dan
evaluasi terkait penyediaan buku dan bahan ajar khusus
implementator kurikulum merdeka.
Siswa bukan botol kosong saat datang ke sekolah

".. Kemerdekaan hendaknya dikenakan


terhadap caranya anak-anak berpikir, yaitu
jangan selalu "dipelopori", atau disuruh
mengakui buah pikiran orang lain, akan tetapi
biasakanlah anak-anak mencari sendiri
segala pengetahuan dengan menggunakan
pikirannya sendiri."

Ki Hajar Dewantara
Implementasi teori belajar : Behavioristik,
kognitif, konstruktivisme, humanistik
Pedagogik
Dasar Pedagogik Dulu Dasar Pedagogik Terkini
1. Anak belum 1. Anak telah
memperkaya memperkaya
pengetahuan pengetahuan dasar
dasar untuk untuk berkembang
berkembang 2. Tersedia materi
2. Bahan ajar susah pengetahuan dasar di
didapatkan, hanya media umum
guru yg memiliki (internet, E-Book dll)
3. Guru berperan sebagai 3. Guru berperan
seseorang yang harus sebagai fasilitator,
mentransfer mentor, coach bagi
pengetahuan dan peserta didik
siswa menerima 4. Guru lebih
4. Cenderung klasikal memperhatikan
perkembangan
peserta didik
Project-based Project-based Learning (PjBL) adalah model pembelajaran yang
melibatkan keaktifan peserta didik dalam memecahkan masalah,
Learning dilakukan secara berkelompok/mandiri melalui tahapan ilmiah dengan
Terminologi batasan waktu tertentu yang dituangkan dalam sebuah produk untuk
selanjutnya dipresentasikan kepada orang lain.

Karakteristik PjBL antara lain:


1. Penyelesaian tugas dilakukan secara mandiri dimulai dari
tahap perencanaan, penyusunan, hingga pemaparan produk;
2. Peserta didik bertanggung jawab penuh terhadap projek yang
akan dihasilkan;
3. Projek melibatkan peran teman sebaya, guru, orang tua,
bahkan masyarakat;
4. Melatih kemampuan berpikir kreatif; dan
5. Situasi kelas sangat toleran dengan kekurangan dan
perkembangan gagasan. (Ditjen GTK, 2020)

Sumber : https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/mengenal-konsep-projectbased-learning
Project-based Bentuk-bentuk PjBL di SMK
1. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Learning (P5)
Implementasi 2. PjBL
a. pada
dapatmata
dilaksanakan
pelajaransejak
non Kejuruan
semester 1
b. dapat melibatkan guru lintas mata
3. PjBL pada
pelajaran.
mata pelajaran Konsentrasi
Keahlian
a. dilaksanakan mulai semester 3 atau setelah mendapatkan
dasar-dasar program keahlian dalam bentuk Competency-
based Training
b. dapat berbentuk Project Work atau Teaching Factory
c. dapat melibatkan guru mata pelajaran non Kejuruan yang
relevan.
XI XII X XI XII
X XIII
PjBL
CB PjB PjB CB PjB PjB
PKL
T L L T L L
*
*PKL dilaksanakan
selama
CB PjBL PjBL PKL sekurangnya 6
CBT PjBL bulan pada kelas XII
T *
PKL* (program 3 tahun)
SMK Program 4 dan sekurangnya 8
bulan pada kelas
tahun
SMK Program 3 XIII (program 4
tahun)
Terima Kasih

1
2

Anda mungkin juga menyukai