LAPORAN KASUS

FORENSIK ESTIMASI USIA

DENGAN METODE NOLLA

Presentan : Rakhmat Noor Hidayat (21102100059)

DPK : drg. Febia Astiawati S, MH.Kes.
 PENDAHULUAN
 Estimasi usia adalah ilmu forensik yang bertujuan dalam setiap proses indentifikasi seseorang.
 Usia dapat diperkirakan karena pertambahan usia bersamaan dengan meningkatnya tahap
pertumbuhan dan perkembangan struktur tubuh.
 Gigi dapat memperkirakan usia pada individu dari usia prenatal sampai usia dewasa.
 Gambaran radiografi dalam proses estimasi usia dapat menjadi salah satu bagian penting untuk
identifikasi di bidang forensic. Radiografi memberikan informasi tentang tahap mineralisasi,
tingkat pembentukan mahkota maupun akar, dan erupsi mahkota ke dalam rongga mulut, tingkat
penyelesaian akar, tidak erupsinya gigi, volume ruang pulpa, perkembangan molar ketiga dan
lainnya.
 Radiografi yang dapat digunakan untuk memperkirakan usia individu adalah radiografi periapikal
intraoral, radiografi sefalometrik, radiografi panoramik, dan lainnya. Radiografi panoramic sering
digunakan karena dapat memperlihatkan gambaran keseluruhan maksilofasial.
 USIA

USIA KRONOLOGIS

Usia secara fakta dari

USIA
USIA seseorang itu lahir

USIA BIOLOGIS

Usia dari hasil perkiraan menurut

struktur/perubahan biologis yg
ada pada individu tersebut
 TUJUAN
 Mengetahui cara perhitungan estimasi usia dengan metode
Nolla
 Mengetahui perkiraan usia dari hasil foto radiograf kasus
 METODE NOLLA
Metode Nolla ditemukan pada tahu 1960. Metode Nolla merupakan salah satu metode estimasi usia
yang umum digunakan dalam pembelajaran pembelajaran dan paraktik klinis.
Dalam metode ini, estimasi usia ditentukan dengan melihat tahap kalsifikasi gigi permanen dimana
tahap kalsifikasi dinilai lebih baik dari waktu erupsi gigi ke dalam rongga mulut yang dipengaruhi
oleh faktor eksternal seperti kebutuhan ruang gigi dan lainnya.
Metode ini juga dapat digunakan untuk memperkirakan usia anak-anak sampai remaja yaitu mulai
dari usia 3 tahun sampai usia 17 tahun.
 METODE NOLLA
Pada metode ini, penilaian tahap
kalsifikasi dapat dilakukan pada
seluruh gigi permanen dengan
atau tanpa gigi molar ketiga
maksila maupun mandibula,
dengan melihat kalsifikasi gigi
mulai dari mahkota terbentuk
sebagian sampai mahkota
terbentuk sempurna, kemudian
perkembangan pembentukan akar
sampai sempurna dan hingga
penutupan apeks gigi, semua
dapat dilihat dalam 10 tahap
kalsifikasi gigi menurut Nolla.
Tahap kalsifikasi yang dinilai dengan metode
Nolla ini dapat dilihat dan langsung diberikan
skor pada tiap gigi untuk melihat perkiraan
usianya ataupun dengan menjumlahkan skor 7
gigi permanen tanpa gigi molar tiga (insisivus
sentralis, insisivus lateralis, caninus, premolar
satu, premolar dua, molar satu, molar dua) pada
maksila maupun mandibula untuk laki-laki dan
perempuan. Skor hasil penjumlahan kemudian
dikonversikan dengan estimasi usia yang telah
diberikan Nolla.
KELEBIHAN & KEKURANGAN METODE NOLLA

Kelebihan metode Nolla  dapat memperkirakan usia mulai dari anak-anak

sampai dewasa, pada metode Nolla dapat memperkirakan usia individu mulai dari
usia 3 sampai 17 tahun. Dan mudah untuk digunakan.
Kekurangan metode Nolla  tidak dapat digunakan untuk memperkirakan usia
selama benih gigi permanen belum terkalsifikasi dan tidak dapat digunakan untuk
memperkirakan usia pada individu dewasa dimana tahap kalsifikasi dari gigi
permanen telah selesai. Kendala penggunaan metode ini adalah subjektivitas
interpretasi gambaran rontgen khususnya pada 1/3 pembentukan akar dan
penggunaannya di populasi berbeda.
GAMBARAN PANORAMIK
KUALITAS MUTU RADIOGRAFI
 Densitas, kontras, dan ketajaman :
Baik
 Distorsi horizontal dan vertikal :
minimal
 Objek yang tercakup lengkap yaitu
tepi bawah mandibular, tepi bawah
orbita, dan kondilus kanan-kiri.
 Tidak terdapat area radiolusen yang
tumpang tindih dengan apikal gigi
anterior RA
 Tidak terdapat artefak/ghost image

Kesimpulan: Diagnostically
Acceptable
Area 1
INTERPRETASI FOTO RADIOGRAFI
Missing teeth -

Persistensi -

Impaksi -
 Gigi 32: tampak gambaran radiolusen pada
distoklusal gigi
 Gigi 65: tampak gambaran radiopak
Kondisi Mahkota
menyerupai bahan tambal pada oklusal gigi
 Terdapat benih gigi 13, 14, 17, 22, 24, 25, 27,
33, 34, 35, 37, 43, 44, 45, dan 47
 Terdapat gambaran perkembangan penutupan
apeks pada gigi 32, 36, 41, 42, dan 46.
Kondisi Akar
 Terdapat resorpsi akar pada gigi 54, 62, 64, 65,
73, 83, dan 84.
Kondisi Alveolar
Dbn
Crest-Furkasi

Kondisi Periapikal Dbn

 INTERPRETASI FOTO RADIOGRAFI
Area 2
Maksila-Sinus-
dbn
Nasal

Area 3
Mandibula dbn

Area 4
Bentuk
Kondilus- Kondilus dextra dan sinistra
Fossa- berbentuk round
TMJ Eminensia
Posisi
Simetris
Kondilus
Kesan : Terdapat kelainan pada area 1, dan area 2.
Area
5 Ramus-Os
dbn
Vertebrae
 PENENTUAN ESTIMASI USIA

1. Melakukan pengamatan pada hasil foto panoramik dengan

menentukan 7 gigi permanen mandibula & maksila kiri (I1, I2, C,
P1, P2, M1, M2).
2. Menentukan tahap kalsifikasi gigi sesuai (1-10) menurut Nolla.
3. Pemberian skor setiap gigi sesuai skor yang ditentukan Nolla.
4. Menjumlahkan skor tiap gigi kemudian hasil penjumlahan yang
didapat dikonversi ke table yang sudah diberikan.
 HASIL ESTIMASI USIA LAKI-LAKI
Score Kalsifikasi Score Kalsifikasi
Gigi Permanen
Mandibula Maksila
Insisivus Sentral 10 9,5
Insisivus Lateral 9,2 5,7
Caninus 9,5 4,7
Premolar 1 8,2 6,5
Premolar 2 6,7 4,7
Molar 1 9,5 8,5
Molar 2 6 5,7
TOTAL SCORE 59,1 45,3
TOTAL SCORE
MAKSILA + 104.4
MANDIBULA
Pada anak laki-laki, hasil perhitungan
estimasi usianya adalah 8 tahun.
 HASIL ESTIMASI USIA PEREMPUAN
Score
Score Kalsifikasi
Kalsifikasi Score
Score Kalsifikasi
Kalsifikasi
Gigi
Gigi Permanen
Permanen Mandibula
Mandibula Maksila
Maksila
Insisivus
Insisivus Sentral
Sentral 10
10 9,5
9,5
Insisivus
Insisivus Lateral
Lateral 9,2
9,2 5,7
5,7
Caninus
Caninus 9,5
9,5 4,7
4,7
Premolar
Premolar 11 8,2
8,2 6,5
6,5
Premolar
Premolar 22 6,7
6,7 4,7
4,7
Molar
Molar 11 9,5
9,5 8,5
8,5
Molar
Molar 22 66 5,7
5,7
TOTAL
TOTAL SCORE
SCORE 59,1
59,1 45,3
45,3
TOTAL
TOTAL SCORE
SCORE
MAKSILA
MAKSILA +
+ 104.4
104.4 Pada anak perempuan, hasil perhitungan
MANDIBULA
MANDIBULA
estimasi usianya adalah 7 tahun.
 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil perhitungan estimasi usia dengan menggunakan

metode Nolla. Didapatkan hasil pada anak perempuan estimasi usia
yang diperoleh adalah 7 tahun. Sedangkan pada anak laki-laki estimasi
usia yang diperoleh adalah 8 tahun.
 REFERENSI
Nandlal B, Karthikeya Patil. 2013. Estimation Of Dental Age By Nolla’s Method Using Orthopantomographs Among Rural Free
Residential School Children. International Journal Of Medical Research & Health Sciences. Volume 3 Issue 2 (April-jun). Issn: 2319-5886
Nolla C. 5he Development Og Permanent Teeth. J Dent Child. 1960 2: 254-66