Anda di halaman 1dari 9

ASKARIASIS

(CACING GELANG)
NAMA KELOMPOK:
-ANISA WAHYUNI P.
-INDAH NURISLAMIYAH S.
-TIEN NORBETTY N.
PENGERTIAN
Askariasis (ascariasis) adalah infeksi usus kecil yang disebabkan oleh cacing 
Ascaris lumbricoides. Ascaris lumbricoides adalah cacing gelang besar yang
panjangnya dapat mencapai 40 cm dan setebal pensil. Cacing ini adalah jenis parasit
yang bisa hidup dan berkembang biak di dalam usus manusia.
GEJALA
Umumnya askariasis ringan tidak disertai dengan gejala. Tapi ketika usus telah penuh dengan ratusan cacing
Ascaris lumbricoides, gejala serius dan komplikasinya dapat terjadi. Gejala-gejala askariasis, antara lain:
o Demam dan batuk kering
o Mengi
o Sakit perut
o Mual atau muntah
o Gizi buruk, terutama pada anak-anak
o Diare atau BAB berdarah
o Cacing keluar baik dari mulut, hidung atau rektum (anus)
o Komplikasi lain yang disebabkan oleh cacing Ascaris lumbricoides, seperti:
 Penyakit kandung empedu
 Abses hati
 Pankreatitis
 Radang usus buntu
 Radang selaput perut.
PENCEGAHAN

Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah askariasis, antara


lain:
 Menghindari mengonsumsi makanan yang disiapkan tanpa sanitasi atau
kebersihan yang memadai.
 Menghindari air dan minuman lain yang diperoleh dari sumber-sumber
yang terkontaminasi.
 Menghindari kontak dengan tanah yang mungkin terkontaminasi
dengan kotoran manusia.
 Mencuci dengan bersih sayuran.
 Mencuci tangan ketika selesai dari kamar mandi.
PENYEBAB
Ascariasis tidak menular langsung dari orang ke orang. Penularan terjadi ketika
seseorang menelan telur Ascaris lumbricoides, dapat berasal dari makanan dan air
yang sudah terkontaminasi kotoran manusia.

Ada beberapa kondisi yang menambah kemungkinan seseorang untuk terkena


askariasis, diantaranya:
 Anak usia pra sekolah atau lebih muda (kelompok usia 3-8 tahun) - karena
mereka sering meletakkan tangan ke mulut setelah bermain di tanah atau air
yang terkontaminasi.
 Hidup di negara beriklim tropis.
 Makan-makanan kotor dan tidak sehat.
 Minum air dari sumber yang tidak bersih.
DIAGNOSA

Selain menanyakan gejala dan riwayat kesehatan pasien, dokter akan


mengambil dan memeriksa sampel tinja pengidap. Prosedur ini akan
membantu dokter untuk memeriksa ada atau tidaknya telur-telur cacing
pada tinja pengidap.
Tes darah dapat dilakukan untuk melihat adanya kenaikan sel darah putih
tertentu yang disebut sebagai eosinophilia, tapi ini tidak spesifik untuk
memastikan adanya infeksi Ascaris. Pemeriksaan lanjutan dengan
menggunakan USG, atau CT scan dan MRI guna melihat apakah ada
larva di paru-paru, cacing dewasa pada organ hati atau pankreas,
gumpalan cacing-cacing yang menyumbat saluran hati atau pankreas.
PENGOBATAN

Bentuk pengobatan untuk askariasis adalah sebagai berikut:


 Obat - Mebendazol, albendazole, dan pirantel pamoat.Obat-obat
ini bekerja dengan membunuh cacing dewasa. Cukup efektif
untuk mengobati askariasis.
 Endoskopi atau pembedahan - Dalam kasus askariasis berat,
dapat terjadi obstruksi atau perforasi usus, obstruksi saluran
empedu, dan usus buntu yang mungkin memerlukan
pembedahan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai