Anda di halaman 1dari 27

POTENSI BAHAYA & RISIKO

KECELAKAAN KERJA DAN PENYAKIT


AKIBAT KERJA PADA APARATUR
SIPIL NEGARA
DR. Dr. ASTRID SULISTOMO, MPH, SpOk
PENDAHULUAN
• Menurut Undang –Undang RI no
5 tahun 2014:
• ASN adalah profesi bagi Pegawai
Negeri Sipil dan Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian
Kerja yang bekerja pada instansi
pemerintah
• Merupakan status kepegawaian
tidak menggambarkan jenis
pekerjaan

RISIKO KK & PAK ASN - AS 2


PENDAHULUAN (2)
• Seperti juga semua pekerja lainnya, ASN berada di tempat kerja
selama minimal 8 jam per hari, 40 jam perminggu selama ber-tahun2
• Selama di tempat kerja melakukan proses kerja dan/atau berada di
lingkungan yang terdapat berbagai pajanan yang dapat berisiko
terhadap Kesehatan, yang disebut juga sebagai bahaya potensial
pekerjaan (Occupational Hazards)
• Hal tersebut berisiko bagi pekerja untuk mengalami Kecelakaan Kerja
(KK) dan/atau Penyakit Akibat Kerja (PAK)

RISIKO KK & PAK ASN - AS 3


SUMBER: Buku Statistik ASN,
Juni 2021, BKN

RISIKO KK & PAK ASN - AS 4


SUMBER: Buku Statistik ASN,
Juni 2021, BKN

RISIKO KK & PAK ASN - AS 5


SUMBER: Buku Statistik ASN,
Juni 2021, BKN

RISIKO KK & PAK ASN - AS 6


SUMBER: Buku Statistik ASN,
Juni 2021, BKN

RISIKO KK & PAK ASN - AS 7


DATA JENIS PEKERJAAN
• PNS: • PPPK:
• JF Medis • JPT Madya
• JF Dosen • Dosen
• JF Guru • Guru
• JF Teknis • Kesehatan
• Pelaksana (43%): Pemadam • Penyuluh Pertanian
Kebakaran, Kebersihan??? • Tenaga Kependidikan
• Bahaya potensial dan risiko • Baik PNS, maupun PPPK berhak
KK/PAK tergantung jenis mendapat Jaminan Kecelakaan
pekerjaan Kerja

RISIKO KK & PAK ASN - AS 8


PAJANAN PEKERJAAN

Definisi:
∙ Adalah bahaya atau risiko terhadap kesehatan
yang ada di tempat kerja atau pekerjaan tertentu
(ACOEM)
∙ Adalah semua sumber, situasi atau aktifitas yang
berpotensi menimbulkan cedera (Pusat Pelatihan
K3)

RISIKO KK & PAK ASN - AS 9


JENIS BAHAYA POTENSIAL
1. FISIK
2. KIMIA
3. BIOLOGI
4. ERGONOMI
5. PSIKOSOSIAL

RISIKO KK & PAK ASN - AS 10


BAHAYA POTENSIAL FISIK
JENIS PAJANAN7 JENIS PEKERJAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA (contoh)
1. Bising: suara tidak diinginkan Pekerja dengan mesin, alat mekanik Tuli Akibat Bising

2. Vibrasi Pekerja dengan alat mekanik, alat HAVS, CTS pada dokter gigi
berat
3. Suhu Ekstrem Peleburan baja, Pengolahan Dehidrasi, Heatstroke, Frostbite
makanan,
4. Radiasi mengion & Tdk mengion Radiologi, terpajan sinar UV Infertility, Leukemia, Kanker kulit
5. Hiperbarik Penyelam
6. Hipobarik Penerbang
7. Medan Elektromagnetik Pengguna alat listrik

RISIKO KK & PAK ASN - AS 11


BAHAYA POTENSIAL KIMIA
JENIS PAJANAN7 JENIS PEKERJAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA (contoh)
1. Debu/uap obat Pekerja Farmasi Kanker
2. Zat anestesi Perawat OK, Perawat gigi Abortus
3. Pestisida Pertanian, perawatan gedung Gangguan neurologis
4. Pelarut Organik Teknis, Pelaksana Leukemia, Anemia Aplastik, Gg. KEspro
5. CO dan gas lainnya Pemadam Kebakaran
6. Logam Berat Pengelas Gangguan Syaraf,

RISIKO KK & PAK ASN - AS 12


BAHAYA POTENSIAL BIOLOGI
JENIS PAJANAN JENIS PEKERJAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA (contoh)
Bakteri, Virus, Jamur , Parasit Kesehatan, Petugas LAPAS TB, HIV-AIDS, COVID 19, infeksi lain
Penanganan Limbah Infeksi, Allergi
Perawatan Gedung Infeksi, Allergi
Peternakan Antraks, TB
Debu Organik, Tanaman Pertanian GTS, ASma

RISIKO KK & PAK ASN - AS 13


BAHAYA POTENSIAL ERGONOMI
• Bahaya Potensial yang terkait
dengan ke tidak sesuaian Cara
Kerja Fisik, Posisi Kerja dan
postur tubuh pekerja

RISIKO KK & PAK ASN - AS 14


BAHAYA POTENSIAL ERGONOMI
JENIS PAJANAN JENIS PEKERJAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA (contoh)
1. Posisi Janggal (Awkward Position) Pekerja Perkantoran NPB, Frozen Shoulder
2. Gerakan Repetitif Dokter Gigi, Data entry/mengetik CTS
3. Angkat-angkut (Manual Handling) Perawat, Kebersihan, NPB, HNP
4. Posisi Statis Kesehatan, Perkantoran Gangguan Muskuloskeletal
5. Kerja Shift Perawat, Petugas Keamanan Insomnia, Gg, Irama Sirkadian

RISIKO KK & PAK ASN - AS 15


1
6

JENIS BAHAYA POTENSIAL PSIKOSOSIAL

RISIKO KK & PAK ASN - AS


BAHAYA POTENSIAL PSIKOSOSIAL
JENIS PAJANAN JENIS PEKERJAAN PENYAKIT AKIBAT KERJA (contoh)
Intrinsik: Bersumber pekerjaan Stress Akibat Kerja
- Tuntutan Pekerjaan Berlebih Semua pekerjaan Burn Out
- Monotoni Pekerjaan Depressi
- Kerja Terisolasi Pekerja daerah terpencil Anxietas
- Peran tidak jelas
Extrinsik: Lingkungan Kerja
- Pengembangan karier
- Hubungan dengan pekerja, atasan
- Dukungan atasan

RISIKO KK & PAK ASN - AS 17


Gangguan Psikososial pada Tenaga
Kesehatan
• Pada masa pandemi:
• 83% tenaga kesehatan mengalami burnout sindrom derajat sedang dan berat.
• 41% tenaga kesehatan mengalami keletihan emosi derajat sedang dan berat,
• 22% mengalami kehilangan empati derajat sedang dan berat,
• 52% mengalami kurang percaya diri derajat sedang dan berat. (Soemarko
2020)
• Pekerja di RSX Balikpapan (2020) didapatkan:
• 30% gangguan cemas ringan, 1.8% gangguan cemas sedang - berat.(MW
Sulistomo, 2020)

RISIKO KK & PAK ASN - AS 18


RISIKO KECELAKAAN KERJA
• Kondisi berbahaya (unsafe condition), yaitu kondisi yang tidak aman
dari  peralatan/media elektronik, bahan, lingkungan kerja,  proses
kerja, sifat pekerjaan  dan cara kerja.
• Perbuatan berbahaya (unsafe act), yaitu perbuatan berbahaya dari
manusia, yang dapat terjadi antara lain karena kurangnya
pengetahuan dan keterampilan pelaksana. Termasuk dalam kategori
ini adalah bodily defect), kelelahan dan kelemahan daya tahan tubuh,
sikap dan perilaku kerja yang tidak baik.

RISIKO KK & PAK ASN - AS 19


2
0

PENGERTIAN
• Keppres RI no 07/2019
Penyakit akibat Kerja (PAK) adalah penyakit
yang disebabkan oleh pekerjaan atau
lingkungan kerja.

Pasal 2
Setiap tenaga kerja yang menderita penyakit yang timbul karena hubungan kerja
berhak mendapat jaminan Kecelakaan Kerja baik pada saat masih dalam hubungan
kerja maupun setelah hubungan kerja berakhir. 🡪 31 penyakit PAHK

RISIKO KK & PAK ASN - AS


PERATURAN
PRESIDEN NO
7/2019

RISIKO KK & PAK ASN - AS 21


PENCEGAHAN PAK & KK
• Penyakit Akibat kerja dapat dicegah, apabila dilakukan pengendalian
terhadap bahaya potensial yang ada.
• Untuk dapat melakukan pencegahan dan pengendalian, maka perlu
kemampuan untuk mengidentifikasi jenis dan tingkat pajanan dan
mengenali masalah Kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh jenis
pajanan di tempat kerja tersebut.
• Salah satu upaya pengendalian terhadap pajanan di tempat kerja
adalah dengan regulasi tingkat pajanan yang masih diperbolehkan di
tempat kerja, agar pekerja terindungi dari masalah Kesehatan yang
dapat ditimbulkan.

RISIKO KK & PAK ASN - AS 22


PROGRAM KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA
• WHO (World Health Organization), definisi Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) adalah upaya yang bertujuan untuk
meningkatkan dan mempertahankan tingkat tertinggi kesehatan
fisik, mental dan sosial bagi pekerja di semua jenis pekerjaan;
pencegahan masalah kesehatan yang disebabkan oleh kondisi
kerja; serta perlindungan pekerja dari risiko pekerjaannya karena
faktor-faktor yang merugikan kesehatan.

RISIKO KK & PAK ASN - AS 23


IDENTIFIKASI PAJANAN
• Pengamatan cara kerja, materi kerja, proses kerja, lingkungan kerja
dan penggunaan APD yang sesuai
• Pengukuran kadar bahan di lingkungan kerja
• Mengkaji dokumen: Lembar data Keselamatan Bahan (LDKB)/MSDS
• Pengukuran kadar bahan kimia dalam tubuh (Biomonitoring)

RISIKO KK & PAK ASN - AS 24


PENGENDALIAN
PAJANAN

RISIKO KK & PAK ASN - AS 25


2
6

PENUTUP
• ASN seperti pekerja lainnya, terpajan oleh berbagai bahaya potensial ,
sehingga berisiko mengalami Penyakit Akibat Kerja
• Data Penyakit Akibat Kerja yang ada, belum menggambarkan keadaan
sebenarnya
• Diperlukan identifikasi dan pengendalian bahaya potensial sehingga
PAK dapat dicegah
• Setiap tempat kerja perlu menerapkan program Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
• ASN perlu mengetahui dan menerapkan cara kerja aman

RISIKO KK & PAK ASN - AS


TERIMA KASIH!

RISIKO KK & PAK ASN - AS 27

Anda mungkin juga menyukai