Anda di halaman 1dari 4

PAK & KAK di Rumah Sakit

Pendahuluan
Di banyak negara industri, penerapan program K3 telah dilakukan
sejak lahir
abad 18, kecelakaan di sektor kesehatan, karena :
1.
Akreditasi fokus pada kualitas pelayanan pasien
2.
Pekerjaan relatif lebih aman
3.
Fokus pada kuratif bukan preventif
4.
Issue tentang HAM belum seperti saat ini
5.
Perhatian yang kurang dari pemerintah
Karakteristik Rumah Sakit

Pelayanan kesehatan merupakan pekerjaan yg sangat


memerlukan ketelitian, kecermatan & keahlian

Pekerja Rumah Sakit

Profesi kesehatan
Administratif

Tenaga medis
Rumah tangga

Laboratorium
Kebersihan, dll

Farmasi
Nb:

Karakteristik RS ini ditangani oleh beberapa sektor bidang


keilmuan yang sudah ahli
Ex: farmasi ahli apoteker
Dimana pada masing-masing sektor mempunyai tanggung jawab
terhadap kesja pada masing-masing pekerjaannya pula

Satu RS bisa mempunyai karyawan sampai ribuan, maka makin


banyak yang terlibat bila juga merupakan institusi pendidikan
Pekerja RS ternyata menghadapi potensi bahaya bagi kesehatan
& keselamatan yang lebih besar dari pekerja sektor lain

Nb: dr. Spesialis Paru TBC


Definisi-definisi

Simposium Internasional mengenai PAK


- PAK (Penyakit Akibat Kerja) Occupational Disease
Adalah penyakit yang mempunyai penyakit yang spesifik/asosiasi
kuat dengan pekerja, yang pada umumnya terdiri dari 1 agen
penyebab yang sudah diakui

- PAHK (Penyakit Akibat Hubungan Kerja) Work Related


Disease

Penyakit yang mempunyai beberapa agen penyebab, dimana


factor pada pekerjaan memegang peranan bersama dengan faktor
risiko lainnyadalam berkembangnya penyakit yang mempunyai
etiologi yang kompleks
- Penyakit Mengenai Populasi Pekerja Disease Affecting
Working Populations
Penyakit yang terjadi pada populasi pekerja tanpa adanya agen
penyebab di tempat kerja, namun dapat diperberat oleh kondisi
pekerjaan yang buruk bagi kesehatan
Hubungan Penyakit Akibat Kerja & Penyakit Akibat Hubungan
Kerja
PAK

PAHK

Non-PAK

Faktor Pekerjaan
Bukan Faktor Pekerjaan
Nb : - Jika bergerak ke arah kiri penyakit disebabkan oleh faktor
pekerjaan
Ex: asbestosis
- Jika bergerak ke arah kanan penyakit disebabkan oleh bukan
fak.pekerjaan
Ex: kekurangan vit.A

KEPPRES RI no. 22/1993


- Penyakit yang timbul akibat hubungan kerja
Adalah penyakit yang timbul karena hubungan kerja penyakit
yang disebabkan oleh pekerjaan

ILO (1983)
Pengertian Occupational Disease & Work Related Disease masih
dipisah

Gagasan WHO & ILO (1987) Adopsi (1989)


Work Related Disease dapat digunakan untuk penyakit akibat kerja
yang sudah diakui dan gangguan kesehatan dimana lingkungan
kerja & proses kerja merupakan salah satu factor penyebab yang
bermakna

Krikteria Umum PAK & PAHK

Adanya hubungan antara pajanan spesifik dengan penyakit

Adanyan fakta bahwa frekuensi kejadian penyakit pada


populasi pekerja lebih tinggi daripada masyarakat umum
Penyakit dapat dicegah dengan melakukan tindakan
promotif & preventif ditempat kerja

Diagnosa PAK & PAHK

Pendekatan klinis (individu)

Untuk mendiagnosis akibat kerja


- Diagnosis klinis
besar
- Pajanan yang alami
- Hub. Pajanan dgn penyakit
pekerjaan
- Diagnosis PAK atau non-PAK

- Pajanan yg alami ckp


- Peranan faktor individu
- Faktor lain diluar

Penyebab Penyakit Akibat Kerja

Gol. Fisik
Bising,
radiasi,
suhu
ekstrim,
penerangan/cahaya

tek.

Udara,

vibrasi,

Gol. Kimiawi
Semua bahan kimia dalam bentuk debu, uap, gas, larutan, kabut

Gol. Biologik
Bakteri, virus, jamur, dll

Gol. Fisiologik/Ergonomi
Design tempat kerja, beban kerja

Golonga Psikososial berhubunga dengan kejiwaan


Stress psikis, monotoni kerja, tuntunan pekerjaan, dll
Di negara maju faktor fisik, biologi & kimiawi sudah dapat
dikendalikan sehingga golongan fisiologik & psikososial yang
menjadi penyebab utama *

Faktor Risiko di Rumah Sakit


Biologi
Kimia
- Virus
- Etylene oxide
-Hep. B&C - Formaldehide
-HIV/AIDS -Bacteri
Glutamaldehi
-TBC
de
- Obat Ca

Fisik
Radiasi
Pengion
Suhu
Panas

Ergonomi
Psikososial
Posisi statis - Kerja shift
mengangkat - Pelecehan
seksual di
RS

- Gas anestesi
- Mercury
- Chlorine
Pencegahan dan Penanggulangan

1.
2.
3.

1.
2.
3.
4.

K3 di Rumah Sakit ditujukan pada 3 hal utama :


Untuk SDM
Untuk lingkungan kerja
Organisasi K3 untuk menjamin program
berlangsung

K3

dapat

Petugas Kesehatan di Rumah Sakit


Pengendalian Legislatif
Pengendalian sec. Administratif
Pengendalian sec. Teknis
Pengendalian sec. Medis

Untuk Lingkungan Kesehatan Rumah Sakit


1. Melakukan walk trough survey di RS
2. Identifikasi, mengevaluasi, mengendalikan potensial hazard
3. Dilakukan secara berkala agar ada peningkatan mutu lingkungan
kerja

Kesimpulan

Rumah Sakit Banyak potensi bahaya bagi pekerjaan


untuk mengalami gangguan kesehatan & kecelakaan

Program K3 RS memberi perlindungan kesehatan &


keselamatan bagi pekerja, pasien, pengunjung & lingkungan sekitar

Dengan adanya program K3 di RS akan meningkatkan citra


RS dimata masyarakat

Anda mungkin juga menyukai