PERKEMBANGAN DAN

PERUBAHAN ORGANISASI

KELOMPOK 5
1. Anisatun Nur Solikhati NIM. 41220092
2. Devia Febriyanti NIM. 41220095
3. Muhammad Fiqri Sofiudin NIM. 41220116
4. Nurokhim NIM. 41220121
5. Wely Mulyadi NIM. 41219073

Manajemen Perubahan
 Pembahasan
Perubahan Organisasi (Organization
1 change)

Perencanaan Strategi dan

2 Pengembangan Organisasi

3 Ciri-ciri pengembangan organisasi

Perubahan dan Pengembangan

4
Organisasi
Latar Belakang Strategi Perubahan
Organisasi

Latar belakang perubahan strategis organisasi adalah pengaruh baru pada evolusi
Organization Development (Perkembangan Organisasi)
• Pengertian Pengembangan Organisasi adalah suatu pendekatan sistematik, terpadu dan terencana
untuk meningkatkan efektivitas organisasi serta memecahkan masalah-masalah (seperti kurangnya
kerja sama/kooperasi, desentralisasi yang berlebihan dan kurang cepatnya komunikasi dan
sebagainya) yang merintangi efisiensi pengoperasian pada semua tingkatan.
• Suatu organisasi akan mengalami sebuah perkembangan, karena suatu organisasi dapat dikatakan
berhasil saat organisasi tersebut berkembang ke arah yang positif, sehingga karyawan yang
tergabung dalam organisasi tersebut dapat mencapai tujuannya.
1 PERUBAHAN ORGANISASI

• Menurut Kurt Lewin, perubahan organisasi merupakan suatu

yang sistematis yakni perubahan dari sesuatu objek yang
menarik untuk beberapa akademisi dan praktisi menjadi suatu
objek yang menarik untuk para eksekutif perusahaan untuk
kelangsungan hidup organisasi. Banyak para ahli berpendapat
bahwa pengembangan organisasi bertujuan melakukan suatu
perubahan.
• Faktor perubahan organisasi (organization change) terdapat
dua faktor, yaitu: 1). Faktor internal dan 2.) Faktor eksternal.
Langkah-langkah Perubahan
Organisasi
Terdapat tahapan strategi
untuk memenuhi beberapa
tujuan dari suatu organisasi Melakukan
01
untuk mengantisipasi Pengkajian
perubahan.
Melakukan
02
Menetapkan Identifikasi
03
Perubahan
Menentukan
04
Melakukan Evaluasi Strategi
05
 PERENCANAAN STRATEGI DAN
2 PENGEMBANGAN ORGANISASI

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam perencanaan

strategi dan pengembangan organisasi yaitu:
1. Pengaruh Eksternal; Fokus dengan memperhatikan
kesempatan dan ancaman di segala aspek.
2. Pengaruh Internal: Merupakan evaluasi sumber daya
manusia dan struktur organisasi, dengan tujuan mengukur
kesiapan sumber daya manusia (input), strategi sekarang
(process), kinerja (output) dan potensi dalam yang akan
membentuk kedinamisan organisasi.
Perencanaan Strategi
Organisasi

1. Rumusan Organisasi 7. Program

2. Misi 8. Anggaran
3. Tujuan 9. Prosedur
4. Strategi 10.Evaluasi dan Pengendalian
5. Kebijakan 11.Implikasi Manajerial
6. Implementasi Strategi
3
PENGEMBANGAN
ORGANISASI
Pengembangan organisasi adalah proses
yang merencanakan perubahan
organisasi budaya melalui pemanfaatan
teknologi ilmu perilaku, penelitian, dan
teori (Warner Burke, 2013)
 Ciri-ciri Pengembangan
Organisasi
1. Bentuk strategi terencana dalam mewujudkan perubahan organisasional, yang memiliki sasaran
jelas berdasarkan diagnosa yang tepat tentang permasalahan yang dihadapi oleh organisasi.
2. Suatu kolaborasi antara berbagai pihak yang akan terkena dampak perubahan yang akan terjadi.
3. Terfokus pada cara-cara baru yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja seluruh organisasi
dan semua satuan kerja dalam organisasi.
4. Menjadikan nilai humanistik sebagai pengembangan potensi manusia menjadi bagian terpenting.
5. Melakukan pendekatan komitmen sehingga selalu memperhitungkan pentingnya interaksi,
interaksi dan interdependensi antara berbagai satuan kerja sebagai bagian integral di suasana
yang utuh.
6. Melakukan pendekatan ilmiah dalam upaya meningkatkan efektivitas organisasi.
Metode Perubahan dan
Pengembangan Organisasi

1. Sensitivity training
2. Team Building
3. Survey feedback
5. Transcational Analysis (TA) Intergroup activities
6. Process Consultation
7. Grid OD
8. Third-party peacemaking
 4
PERUBAHAN DAN
PENGEMBANGAN
ORGANISASI
 Peran Kunci Dalam Proses
Perubahan
• Menurut Conner (1990), peran yang dapat dimainkan individu :
1. Change Sponsor: Individu atau kelompok yang melegitimasi perubahan.
2. Advokat Perubahan: Individu atau kelompok yang ingin mencapai perubahan tetapi tidak memiliki
kekuatan legitimasi.
3. Agen Perubahan: Individu atau kelompok yang bertanggung jawab untuk mengimplementasikan
perubahan.
4. Target Sasaran: Individu atau kelompok yang benar-benar harus berubah.

 Conner (1990) berpendapat bahwa respons kita harus dididik atau diganti, bahkan oleh seseorang
di tingkat yang lebih rendah dalam organisasi, atau, ia menekankan, kegagalan tidak dapat
dihindari.
 Strategi Untuk Menerapkan
Perubahan

• Untuk memindahkan upaya perubahan organisasi dari tahap gagasan ke

dalam implementasi, para pendidik dan manajer juga harus menggalang
sumber daya dan dukungan organisasi.
• Membangun koalisi adalah strategi yang sering terjadi sepanjang seluruh fase
penerapan perubahan. Dukungan harus dikumpulkan dari semua area yang
akan terpengaruh oleh perubahan yang diinginkan, di berbagai tingkatan
organisasi
 KESIMPULAN
Perubahan tidak akan terjadi kecuali kebutuhan untuk
perubahan sangat penting. Karena individu dan organsasi
biasanya menolak perubahan, mereka biasanya tidak
menerima perubahan kecuali mereka harus
melakukannya. Salah satu konsultan OD menjelaskan
bagaimana “rasa sakit”mendorong perubahan. Rasa
sakit terjadi ketika orang membayar harga karena berada
dalam situasi berbahaya atau kehilangan kesempatan.
Karena itu, perubahan diperlukan untuk menghilangkan
rasa sakit.
THANK YOU
Kelompok 5

Manajemen Perubahan