Anda di halaman 1dari 21

Farmas

i Klinis
NABILA ALIA FARADIVA
10119124
KASUS 3
Alasan MRS : Pasien mengalami mual muntah sejak 2 hari disertai pusing, nafsu makan
menurun. Riwayat penyakit dahulu yaitu Diabetes melitus dengan pegobatan tidak rutin
dengan riwayat terapi OAD Gliquidon 30 mg pagi 1 x 1 tablet.

Diagnosa MRS : CKD + DM +AO


Data Klinik
Data
Laboratorium
Profil Terapi
ASUHAN
KEFARMA
SIAN
DAFTAR
1. Hipertensi PROBLEM
2. Anemia
3. DM (Diabetes Melitus)
4. CKD (Gangguan Fungsi Ginjal)
5. Hipokalemia, Hiponatremia, Hipokloremia
6. Mual Muntah
7. Demam
8. Asam Urat
9. AO (Osteoarthritis)
Analisis
o Infus Asering (IGD)
Obat
: Asering adalah larutan untuk dehidrasi, terkenan demam berdarah, luka
bakar, syok hemoragik, trauma. Asetat dapat mempertahankan suhu tubuh sentral pada anastesi
dengan isoflurane. Diberikan mulai masuk IGD tanggal 04/09

o Infus NaCl 0,9 % : Infus NaCl 3% dan 0,9% digunakan untuk mengatasi kondisi hyponatremia yang
diberikan pada pasien dirawat di rumah sakit. Diberikan mulai tanggal 04/09.

o Infus KAEN 3B : Infus KAEN 3B adalah larutan untuk memenuhi kebutuhan air dan elektrolit
dengan kandungan kalium cukup untuk mengganti ekskresi harian. Diberikan mulai tanggal 05/09 dan
diberikan pada saat pasien masuk rumah sakit

o Infus NaCl 3% : Infus NaCl 3% dan 0,9% digunakan untuk mengatasi kondisi hyponatremia yang
diberikan pada pasien dirawat di rumah sakit. Diberikan mulai tanggal 04/09 dan diberikan pada saat
pasien masuk rumah sakit.
o Metoclopramide : Metoclopramide adalah obat untuk mengobati beberapa masalah di perut
Analisis
Obat
danusus, seperti rasa panas di perut (heartburn), asam lambung, dan maag yang tak kunjung sembuh.
Metoclopramide biasanya digunakan untuk maag yang muncul setelah makan atau di siang hari.
Metoclopramide mungkin juga digunakan untuk mencegah mual/muntah akibat kemoterapi atau
radiasi untuk pengobatan kanker(Mims, 2016)

o Novorapid : Novorapid merupakan tipe insulin yang bekerja cepat (rapid acting), insulin ini
memungkinkan penggantian insulin pada waktu makan secara fisiologis karena mula kerjanya yang
cepat, keuntungan lainnya yaitu karena insulin ini dapat diberikan segera sebelum makan tanpa
mengganggu kontrol glukosa (Katzung, 2010). Diberikan mulai tanggal 04/09 dan diberikan pada saat
pasien masuk rumah sakit.

o Ceftriaxon : Seftriakson merupakan salah satu antibiotic. turunan sefalosporin generasi tiga yang
berfungsi untuk mengobati berbagai infeksi yang disebabkan oleh organisme pada bagian tulang dan
sendi, perut, saluran pernafasan bagian bawah, meningitis, daerah panggul, kulit, jaringan lunak, dan
salurankemih. Selain itu, juga efektif dalam mengobati artritisseptik, bakteremia, dan gonorhea yang
disebabkan oleh organisme yang rentan terhadap antibiotik. Seftriakson berguna dalam pencegahan
infeksi ostoperatif, tetapi tidak lebih efektif daripada turunan sefalosporin generasi pertama dan kedua
(Owens, 2003). Diberikan mulai tanggal 04/09 dan diberikan pada saat pasien masuk rumah sakit.
Analisis
o Metamizole : Metoclopramide adalah obat untuk mengobati beberapa masalah di perut danusus,
seperti rasa panas di perut (heartburn), asam lambung, dan maag yang tak kunjungsembuh.
Obat
Metoclopramide biasanya digunakan untuk maag yang muncul setelah makanatau di siang hari.
Metoclopramide mungkin juga digunakan untuk mencegah mual/muntah akibat kemoterapi atau
radiasi untuk pengobatan kanker(Mims, 2016).

o Na Diklorofenak 50 mg: Natrium diklofenak merupakan salah satu golongan obat antiinflamasi
nonsteroid (AINS) yang termasuk derivate fenil asetat. Natrium diklofenak mempunyai efek yang
merugikan pada saluran pencernaan yaitu sekitar 20% pasien mengalami ulkus lambung (Katzung,
2007). Diberikan mulai tanggal 06/09 dan diberikan pada saat pasien masuk rumah sakit.

o Allopurinol 300 mg : Allopurinol adalah obat asam urat bekerja dengan cara menurunkan kadar
asam urat melalui mekanisme penghambat XO, enzim XO ini bekerja dengan menghambat hipoksantin
menjadi xanthine dan selanjutnya menjadi asam urat (Alegantina, 2000). Diberikan mulai tanggal 06/09
dan diberikan pada saat pasien masuk rumah sakit.

o Clindamicyn 300 mg : Clindamycin merupakan antibiotic lincosamide. Clindamycin sering


digunakan secara eksklusif karena efeknya yang besar dan farmakokinetiknya yang unggul
(Yagiela,2004). Diberikan mulai tanggal 07/09 dan diberikan pada saat pasien masuk rumah sakit.
Analisis
o Lantus Obat
: Lantus atau Insulin glargin adalah analog insulin DNA manusia kerja panjang 24
jam yang diberikan secara subkutan satu atau dua kali sehari pada waktu sebelum tidur untuk
mengobati penderita DM tipe 1 maupun DM tipe 2. Diberikan mulai tanggal 04/09 dan diberikan pada
saat pasien masuk rumah sakit

o Omeprazole : Omeprazol merupakan obat anti tukak lambung yang memiliki efektivitas
penanganan tukak lambung golongan inhibitor pompa proton. Golongan inhibitor pompa proton
dapat menekan sekresi asam lambung karena memblok tahap akhir sekresi asam lambung (Katzung
2003; Brunton 2005). Diberikan mulai tanggal 04/09 dan diberikan pada saat pasien masuk rumah
sakit.
ANALIS
A SOAP
SOAP
1. Hipertensi Tipe 2
- Objective : Tekanan darah tinggi (170/100 mmHg; 180/99 mmHg ; 167/94mmHg ; 165/91 mmHg) dan Denyut
nadi meningkat (101x /menit ; 110 x /menit ; 115 x /menit ; 90 x /menit )
- Terapi obat : -
- DRP : Adanya indikasi tanpa pengobatan
- Plan : Obat golongan ACEI, ARB, CCB, dan tiazid adalah agen antihipertensi lini pertama yang disukai untuk
sebagian besar pasien dengan hipertensi (Dipiro, Edisi 11). Untuk rekomendasi obatnya bisa menggunakan
Captopril yang termasuk kedalam golongan obat ACEI (ISO,2019) (Dipiro Edisi 11, 2020)

2. AO (Osteoarthritis)
- Subjective : Pasien mengalami nyeri sejak tanggal 4
- Terapi obat : Na Diklofenak 50mg 2x1 oral, Metamizole 3x1
- DRP :-
- Plan :-

3. Anemia
- Subjective ; Pusing
- Objective : Mengalami penurunan hematokrit (29.0)
- Terapi obat : -
- DRP : Adanya indikasi tanpa obat
- Plan : Direkomendasikan Asam folat, adanya indikasi tanpa obat dimana kadar hematokritnya rendah (anemia
CKD) (Dipiro Edisi 11, 2020) dan makanan yang tinggi zat besi
4. DM
- Subjective
SOAP
; Riwayat Dm, dan Tidak rutin minum obat, Riwayat pengobatan terapi OAD gliquidone 30mg 1x1
tab
- Objective : Gula Darah Acak (GDA) mengalami kenaikan (286,220,300 mg/dl)
- Terapi obat : Lantus 0-1- unitt I.sc, Novorapid 3x4 unit I.sc
- DRP : -
- Plan : Menjaga GDA agar tidak meningkat dan tetap stabildan memonitoring efek penggunaan obat

5. CKD (Gangguan Fungsi Ginjal) Step 4 (kreatinin=17,93)


- Subjektive ; Pasien mual muntah 2 hari , Nafsu makan menurun, Pasien mengalami lemas
- Objective : Mengalami kenaikan BUN (Blood Urea Nitrogen) dan kreatinin juga meningkat (BUN 49 mg/dl,
kreatinin 4,9 mg/dl)
- Terapi obat : Ceftriaxon 2x2 IV
- DRP : -
- Plan : mengontrol factor penyebabnya yaitu hipertensi dan DM, dimana tekanan dara dan gula darah yang
terkontrol dapat memperlambat perkembangan CKD (Dipiro Edisi 11, 2020) dan memonitoring pemantauan
kadar BUN & Kreatinin

6. HIPOKALEMIA, HIPONATREMIA, HIPOKLOREMIA


- Subjective : Riwayat Pasien mual muntah 2 hari disertai ,Pusing, Pasien mengeluhkan lemas
- Objective : Kalium 3,5 mmol/L, Natrium 123 mmol/L,, dan Chlorida 85 mmol/L mengalami penurunan
- Terapi obat : Infus NaCl 0,9% 21 atm, Infus asering (IGD) 21 atm, Infus NaCl 3% 7 atm, Infus Kaen 3B 7 atm
- DRP :Perlu ditambahkan cairan agar tidak dehidrasi dan seimbang
- Plan : pemantauan kadar elektrolit dalam tubuh dan mengontrol makanan yang banyak mengandung cairan
agar cairan didalam tubuh tetap seimbang
SOAP
7. Mual Muntah
- Subjective : Pasien mual muntah 2 hari
- Terapi obat : Omeprazole 2x1 IV, Metoclopramid 3X1 IV
- DRP : -
- Plan : Menggunakan atau menghirup minyak aroma terapi agar mengurangi rasa mual muntah

8. Demam
- Objective : Suhu badan meningkat (37,6 C ; 39,5 C)
- Terapi obat : -
- DRP : Adanya indikasi tanpa obat
- Plan : pasien direkomendasikan paracetamol sejak tanggal 5/9-6/9

9. Asam Urat
- Subjective ; Nyeri
- Objective : Mengalami peningkatan Urid Acid (9,9 mg/dl)
- Terapi obat : Allopurinol 300mg 2x1 oral
- DRP : -
- Plan : mengontrol peningkatan urid acid
RPO
Rekam Pemberian Obat
TERIMAKASIH!!!

Anda mungkin juga menyukai