Anda di halaman 1dari 29

AKUPUNTUR

AKUPUNKTUR
Akupunktur merupakan suatu metode terapi dengan
penusukan pada titik-titik di permukaan tubuh untuk mengobati
penyakit maupun kondisi kesehatan lainnya. Dikenal sejak 4000-
5000 tahun yang lalu di Cina sebagai bagian dari TCM
(Traditional Chinese Medicine).
Dengan kemajuan ilmu pengetahuan maka dikalangan
kedokteran berkembang akupunktur medik yaitu metode terapi
akupunktur yang berlandaskan pada neuroscience, mengobati
pasien dengan prinsip medik dan evidence based.
• Di Indonesia akupunktur mulai dikenal pada institusi kesehatan formal dengan
ditetapkannya RS Dr Cipto Mangunkusumo oleh Menteri Kesehatan sebagai Pilot Proyek
Penelitian dan Pengembangan Ilmu Akupunktur oleh Departemen Kesehatan pada
tahun 1963.
• Pendidikan Ilmu Akupunktur diberikan oleh tim pengajar Dokter Ahli Akupunktur RRC
yang pada waktu itu mengobati Presiden Sukarno kepada para dokter dari berbagai
bagian FKUI/RSCM (a.l. Penyakit Dalam, Saraf, Anak, THT, dll). Untuk memberikan
pelayanan akupunktur kepada masyarakat kemudian dibentuk Sub Bagian Akupunktur
Bagian Penyakit Dalam FKUI/RSCM dengan dipimpin oleh Prof. Dr. Oei Eng Tie.
Selanjutnya berkembang menjadi Bagian Akupunktur, saat ini menjadi Departemen
Akupunktur. Sebagai salah satu Departemen Medik di RS Dr. Cipto Mangunkusumo,
Departemen Akupunktur memberikan pelayanan maupun konsultasi dengan
berdasarkan prinsip medik dan evidence based.
PENGERTIAN

• Akupuntur (Bahasa Inggris: Acupuncture; Bahasa Latin: acus,


"jarum" (k benda), dan pungere, "tusuk" (k kerja)) atau dalam
Bahasa Mandarin standard, zhēn jiǔ ( 針 灸 arti harfiah: jarum -
moxibustion adalah teknik memasukkan atau memanipulasi jarum
ke dalam "titik akupunktur" tubuh.
• Menurut ajaran ilmu akupunktur, ini akan memulihkan kesehatan
dan kebugaran, dan khususnya sangat baik untuk mengobati rasa
sakit. Definisi serta karakterisasi titik-titik ini di-standardisasi-kan
oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
• Akupunktur berasal dari Tiongkok dan pada umumnya dikaitkan
dengan Obat-obatan Tradisional Tiongkok. Bermacam-macam jenis
akupuntur (Jepang, Korea, dan Tiongkok klasik) dipraktekkan dan
diajarkan di seluruh dunia.
TEORI AKUPUNTUR
Teori akupuntur yang berasal dari
Pengobatan/Obat-obatan tradisional
Tiongkok tidak melalui penggunaan metode
ilmiah, dan mendapat berbagai kritik
berdasarkan pemikiran ilmiah. Tidak ada
basis anatomis atau histologis yang secara
fisik bisa diverifikasi tentang keberadaan titik
akupunktur atau meridian (akupunktur).
JENIS AKUPUNTUR
Terapi akupuntur atau tusuk jarum secara umum dibagi
menjadi dua kategori, yakni :
a) Akupuntur medis yang digunakan untuk mengobati penyakit
umum seperti gangguan pencernaan, rematik, arthritis,
gangguan hormonal, migrain, insomnia, keseleo, salah urat,
sakit pinggang, stroke, asam urat, liver, stroke, gangguan
seksualitas dan lain-lain.
b) Akupuntur kecantikan atau kosmetik yang dikhususkan untuk
menaikkan atau menurunkan berat badan, menghilangkan
jerawat dan flek hitam, mengurangi kerutan di wajah,
mengobati kebotakan atau kerontokan rambut dan
sebagainya
MEKANISME AKUPUNTUR
Mekanisme kerja akupunktur dalam penyembuhan
diuraikan sebagai berikut, titik akupunktur yang jumlahnya
kurang lebih 720 titik, merupakan daerah kulit yang banyak
mengandung banyak serabut-serabut syaraf. Stimulasi pada
titik akupunktur akan merangsang syaraf di titik tersebut
dan akan mempengaruhi berbagai neurotransmitter ( Zat
Kimiawi Otak ) serta perubahan biofisika. Zat kimiawi otak
inilah yang di percaya mampu menjaga keseimbangan
fisiologik tubuh dalam keadaan sehat maupun stress serta
meninggikan imunitas dan resistensi (kekebalan dan
perlawanan ) tubuh terhadap penyakit.
SELANJUTNYA.....
Efek penusukan terjadi melalui hantaran
saraf dan melalui humoral/endokrin.
Secara umum efek penusukan jarum
terbagi atas :
efek lokal, efek segmental/ regional dan
efek sentral.
SELANJUTNYA.....
1. Efek lokal.
Penusukan jarum akan menimbulkan perlukaan mikro
pada jaringan. Hal ini menyebabkan pelepasan hormon
jaringan (mediator) dan menimbulkan reaksi rantai
biokimiawi.
Efek yang terjadi secara lokal meliputi dilatasi kapiler,
peningkatan permeabilitas kapiler, perubahan lingkungan
interstisial, stimulasi nosiseptor, aktivasi respons imun
nonspesifik, dan penarikan leukosit dan sel Langerhans.
Reaksi lokal ini dapat dilihat sebagai kemerahan pada
daerah penusukan.
SELANJUTNYA.....
2. Efek segmental / regional.
Tindakan akupunktur akan merangsang serabut saraf Aδ dan
rangsangan itu akan diteruskan ke segmen medula spinalis
bersangkutan dan ke sel saraf lainnya, dengan demikian
mempengaruhi segmen medula spinalis yang berdekatan.
3. Efek sentral.
Rangsang yang sampai pada medula spinalis diteruskan pula ke
susunan saraf pusat melalui jalur batang otak, substansia grisea,
hipotalamus, talamus dan cerebrum. Dengan demikian maka
penusukan akupunktur yang merupakan tindakan invasif mikro
akan dapat menghilangkan gejala nyeri yang ada, mengaktivasi
mekanisme pertahanan tubuh, sehingga memulihkan homeostasis
MANFAAT AKUPUNTUR
a.Sesi akupunktur bekerja pada menghilangkan penyebab nyeri punggung kronis
rendah, arthritis dan nyeri lainnya.
b.Manfaat akupunktur orang yang menderita gangguan insomnia dan tidur.
c.Akupunktur juga manfaat orang-orang yang di jalan melebihi kecanduan tertentu
seperti kecanduan alkohol, merokok kecanduan dan kecanduan narkoba.
d.Salah satu manfaat terbaik dari terapi akupunktur adalah bahwa hal itu
memberikan sebuah metode holistik pengobatan. Akupunktur menangani semua
masalah kesehatan dan gangguan. Needling titik akupunktur membantu dalam
menghilangkan semua kemungkinan penyebab penyakit tertentu dan
menyembuhkan pasien secara efektif.
e.Beberapa orang tidak menderita penyakit apapun tetapi sering mengalami jatuh
dalam tingkat energi karena ketegangan dan kecemasan.
f. Akupunktur memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah
tubuh.
g.Pengobatan akupunktur benar-benar bermanfaat bagi orang yang mengalami sakit
kepala biasa dan migren.
EFEK SAMPING
Efek Positif
Secara umum, akupuntur atau tusuk jarum dipercaya
sangat berkhasiat bagi kesehatan atau penyembuhan
penyakit. Metode yang digunakan adalah dengan
menusukkan jarum-jarum halus pada titik-titik tertentu
di permukaan tubuh.
sebagai contoh : Rasa nyeri berkurang, Daya tahan
tubuh meningkat, Produksi hormon dapat dikendalikan,
Kulit dan selaput lendir menjadi peka, Sirkulasi darah
meningkat, Otot yang kaku dapat terelaksasi sempurna
EFEK SAMPING
Efek Negatif
Pada umumya, terapi akupuntur atau tusuk jarum tidak memiliki efek
samping yang berbahaya.
Pada saat jarum ditusukkan ke kulit, rasa nyeri yang ditimbulkan tidak
terlalu mengganggu. Rasa nyeri, ngilu atau pegal yang ditimbulkan
dikatakan sebagai tanda terangsangnya sistem syaraf pasien. Kecil sekali
kemungkinan adanya pendarahan, terkecuali bagi mereka yang memang
mengalami kelainan pada hemoglobin darah. Bahaya infeksi yang
kemungkinan timbul, dapat diminimalisir dengan penggunaan jarum sekali
pakai.
Beberapa penelitian juga tidak menemukan adanya bahaya yang dapat
timbul berkenaan dengan penggunaan jarum atau terapi ini. Setidaknya,
fakta ini menunjukkan bahwa efek samping akupuntur yang berbahaya,
yang selama ini dpertanyakan, tidak terbukti.
MERIDIAN AKUPUNTUR
Meridian adalah jalur lalu lintas energi dalam tubuh. Dan
sebagaimana lalu lintas, pada meridian ada jalur/jalan, ada hambatan,
ada persimpangan, ada titik awal, ada titik akhir dan sebagainya. Jika
jalan energi pada meridian lancar, maka akan tercipta keharmonisan
dalam tubuh, dan tubuh kita mampu melawan penyakit, sebaliknya
jika terjadi hambatan pada meridian maka akan muncul gangguan
kesehatan.
Yang membedakan meridian dengan jaringan lain dalam tubuh adalah
jaringan darah dan syaraf dapat terlihat oleh mata, sedangkan jaringan
meridian tidak terlihat walaupun nyata.
selanjutnya....
Di dalam jalur meridian mengalir 2 macam arus
energi yaitu energi "Yang" (positif,panas) dan energi
"Ying" (negatif,dingin). Manusia atau bagian tubuh
manusia akan sehat apabila arus energi yang melalui
meridian terdapat keseimbangan antara arus energi
"Yang" dan arus energi "Ying". Kalau "Yang" dan "Ying"
tidak seimbang maka manusia akan terganggu
kesehatannya atau sakit.
selanjutnya....
Kelebihan energi "Yang" akan menimbulkan
gangguan atau sakit dengan gejala kelebihan energi
misalnya panas, kejang-kejang, rasa nyeri. Kelebihan
energi "Ying" atau kekurangan energi "Yang" akan
menimbulkan gangguan atau sakit yang ditandai
dengan gejala kekurangan energi misalnya dingin,
lumpuh, baal/mati rasa/anaesthesia.
selanjutnya...
Di titik-titik tertentu pada meridian terdapat pusat kontrol yang mengatur
arus energi "Yang" dan "Ying" untuk suatu bagian tubuh atau organ tertentu.
Titik inilah titik yang dikenal sebagai titik akupunktur. Apabila terdapat
kelebihan energi "Yang" di suatu bagian tubuh atau organ tertentu maka
sinshe akan menusuk titik akupunktur untuk menghambat aliran energi
"Yang" sehingga tercapai keseimbangan antara energi "Yang" dan "Ying".
Apabila terdapat kelebihan energi "Ying" atau dengan kata lain kekurangan
energi "Yang" maka sinshe akan menusuk titik akupunktur lalu memutar-
mutar jarum akupunktur untuk merangsang energi "Yang" sehingga tercapai
keseimbangan antara energi "Yang" dan "Ying". Jadi yang dilakukan pada
akupunktur adalah merangsang atau menghambat energi "Yang"
Fungsi Meridian
Fungsi meridian antara lain:
Penghubung bagian tubuh sebelah atas dan tubuh sebelah bawah
Penghubung bagian tubuh sebelah kanan dan tubuh sebelah kiri
Penghubung organ-organ dalam dengan permukaan tubuh
Penghubung organ-organ dalam dan alat gerak
Penghubung organ-organ dalam dengan organ-organ dalam lainnya
Penghubung organ dalam dengan jaringan penunjang tubuh
Penghubung jaringan penunjang tubuh dengan jaringan penunjang tubuh
lainnya
Letak
Meridian terletak di dalam tubuh, letaknya
bervariatif tergantung jalurnya. Jalur meridian ada yang
melewati sela-sela tulang, ada yang berada di sela-sela
otot, dan karena wujudnya yang tidak nyata ada juga
yang menembus atau menyelimuti organ. Sebagian
organ ada yang muncul dekat dengan permukaan kulit.
Macam Meridian
Ada 12 meridian utama yang menghubungkan organ tubuh kita
Meridian Paru (di jalurnya ada 11 pasang titik akupunktur)
Meridian Usus Besar (di jalurnya ada 20 pasang titik akupunktur)
Meridian Lembung (di jalurnya ada 45 pasang titik akupunktur)
Meridian Limpa (di jalurnya ada 21 pasang titik akupunktur)
Meridian Jantung (di jalurnya ada 9 pasang titik akupunktur)
Meridian Usus Kecil (di jalurnya ada 19 pasang titik akupunktur)
Meridian Kandung Kemih (di jalurnya ada 67 pasang titik akupunktur)
Meridian Ginjal (di jalurnya ada 27 pasang titik akupunktur)
Meridian Selaput Jantung (di jalurnya ada 9 pasang titik akupunktur)
Meridian Tri Pemanas (di jalurnya ada 23 pasang titik akupunktur)
Meridian Empedu (di jalurnya ada 44 pasang titik akupunktur)
Meridian Hati (di jalurnya ada 14 pasang titik akupunktur)
Meridian lainnya antara lain:
Meridian Ren (di jalurnya ada 24 titik akupunktur)
Meridian Du (di jalurnya ada 28 titik akupunktur)
PERKEMBANGAN AKUPUNTUR

Perkembangan selanjutnya dari akupunktur adalah :


1. Memasukkan obat melalui jarum dengan menggunakan
jarum akupunktur yang berlubang ditengahnya.
2. Menghubungkan jarum akupunktur dengan arus listrik
lemah (arus DC)
3. Menekan titik akupunkture dengan jari atau benda
tumpul (accupressure)
Slide Title
Product A Product B
• Feature 1 • Feature 1
• Feature 2 • Feature 2
• Feature 3 • Feature 3

Anda mungkin juga menyukai