Anda di halaman 1dari 19

TUGAS 9

MOTOR BAKAR TORAK


Kelompok 1:

Fachri Maulana Putera 21050119120006

Mileno Marandria Putra 21050119120007

Dosma Ruben R Nababan 21050119120015

Adham Adhwa Adibawa 21050119120016

1
TOPIK
1. MESIN 2 LANGKAH

2. MESIN DENGAN
SUPERCHRAGER

2
MESIN 2 LANGKAH
• Mesin 2 langkah atau 2 stroke adalah mesin pembakaran yang dalam satu

kali siklus pembakarannya terjadi 2 kali langkah piston, mesin 2 tak (dua langkah)

adalah salah satu mesin yang paling sederhana. Hanya sedikit bagian yang bergerak,

diantaranya adalah poros engkol, piston, dan beberapa lainnya. Dimana, pada mesin

2 tak ini tidak memakai klep (valve) dan noken as (camshaft) seperti di mesin 4 tak,

sebagai gantinya mesin 2 tak memakai membran yang berada setelah karburator.

Keunggulan ini membuat mesin 2 tak menjadi ringan, sederhana dan lebih murah

untuk diproduksi.

• Mesin 2 tak dalam 1 putaran crankshaft melaksanakan 4 siklus, yaitu: hisap,

kompresi, ekspansi dan buang. Mesin 2 tak ini lebih responsif dan mempunyai

akselerasi yang bagus. Akan tetapi, mesin ini mengeluarkan tenaga yang lebih besar

pada saat RPM tinggi sehingga membuat mesin ini mengonsumsi bahan bakar yang

lebih banyak. Kombinasi ringan dan dua kali kekuatan memberikan mesin 2 tak ini

rasio power-to-weight lebih besar jika dibandingkan dengan mesin 4 tak.

3
Prinsip Kerja

1. Langkah Hisap 2. Langkah Ekspansi dan Buang

Piston bergerak dari Titik mati bawah (TMB) ke Titik mati atas Hasil dari pembakaran tadi membuat piston bergerak ke bawah. Pada saat
(TMA), Ruang yang berada di bawah piston akan menjadi piston terdorong ke bawah bawah, ruang di bawah piston menjadi mampat.
Sehingga campuran udara dan bahan bakar yang berada di ruang bawah
vacuum, akibatnya campuran bahan bakar, udara dan oli terhisap
piston menjadi terdesak keluar dan naik ke ruang diatas piston melalui
ke dalam ruang tersebut. Sementara pada ruang bagian atas piston
saluran bilas. Sementara sisa hasil pembakaran tadi akan terdorong ke luar
terjadi langkah kompresi sehingga temperatur dan tekanan dari dari ruang bakar dan keluar menuju saluran buang lalu menuju knalpot.
campuran udara dan bahan bakar tersebut meningkat. Ketika 5-10 Pada saat campuran bahan bakar dengan udara mendorong gas sisa hasil
derajat sebelum TMA, busi menghasilkan percikan bunga api pembakaran, pasti ada campuran bahan bakar tersebut yang ikut terbawa ke
sehingga campuran bahan bakar dan udara yang temperature dan saluran buang. Dengan bentuk knalpot mesin 2 tak, campuran bahan bakar
tekanannya telah meningkat akan menjadi terbakar dan meledak. tersebut bisa ditendang balik ke dalam ruang bakar karena pada bagian
knalpot yang menggelembung tersebut akan terjadi peningkatan tekanan
dan tekanan ini lah yang akan menendang balik campuran bahan bakar
tersebut. Gas panas bekas pembakaran pun sedikit ikut masuk lagi ke
dalam ruang bakar sehingga membantu menaikkan temperature campuran
bahan bakar yang baru masuk ke dalam ruang bakar dan akan
menyebabkan campuran bahan bakar tersebut untuk mudah terbakar

4
Langkah Hisap dan Kompresi Langkah Ekspansi dan Buang

5
Perbedaan Mesin 2 Langkah dengan Mesin 4 Langkah

1. Pada mesin dua tak, dalam satu kali putaran poros engkol (crankshaft) terjadi satu kali proses pembakaran
sedangkan pada mesin empat tak, sekali proses pembakaran terjadi dalam dua kali putaran poros engkol.
2. Pada mesin empat tak, memerlukan mekanisme katup (valve mechanism) dalam bekerja dengan fungsi membuka
dan menutup lubang pemasukan dan lubang pembuangan, sedangkan pada mesin dua tak, piston dan ring piston
berfungsi untuk menbuka dan menutup lubang pemasukan dan lubang pembuangan. Pada awalnya mesin dua tak
tidak dilengkapi dengan katup, dalam perkembangannya katup satu arah (one way valve) dipasang antara ruang bilas
dengan karburator dengan tujuan :
 Agar gas yang sudah masuk dalam ruang bilas tidak kembali ke karburator.
 Menjaga tekanan dalam ruang bilas saat piston mengkompresi ruang bilas.
3. Lubang pemasukan dan lubang pembuangan pada mesin dua tak terdapat pada dinding silinder, sedangkan pada
mesin empat tak terdapat pada kepala silinder (cylinder head). Ini adalah alasan paling utama mesin dua tak
menggunakan oli samping.

6
Kelebihan dan Kekurangan Mesin 2 Langkah
Kelebihan Kekurangan

• Efisiensi mesin dua tak lebih rendah dibandingkan mesin empat


tak.
• Mesin dua tak lebih bertenaga dibandingkan mesin empat
• Mesin dua tak memerlukan oli yang dicampur dengan bahan
tak.
bakar (oli samping/two stroke oil) untuk pelumasan silinder
• Mesin dua tak lebih kecil dan ringan dibandingkan mesin
mesin. Kedua hal di atas mengakibatkan biaya operasional
empat tak.
mesin dua tak lebih tinggi dibandingkan mesin empat tak.
• Kombinasi kedua kelebihan di atas menjadikan rasio berat
• Mesin dua tak menghasilkan polusi udara lebih banyak, polusi
terhadap tenaga (power to weight ratio) mesin dua tak lebih
terjadi dari pembakaran oli samping dan gas dari ruang bilas
baik dibandingkan mesin empat tak.
yang terlolos masuk langsung ke lubang pembuangan.
• Mesin dua tak lebih murah biaya produksinya karena
• Pelumasan mesin dua tak tidak sebaik mesin empat tak,
konstruksinya yang sederhana.
mengakibatkan usia suku cadang dalam komponen ruang bakar
relatif lebih rendah.

7
MESIN DENGAN
SUPERCHARGER

8
Bagian-Bagian Mesin
Supercharger

1. Bypass Valve Actuator


2. Rotor
3. Phasing Gear
4. Bearing
5. Serpentine Belt
6. Drive Pulley
7. Shaft
8. Air Intake Assembly

9
Cara Kerja Mesin Supercharger
1. Mesin supercharger mulai bekerja saat mesin dihidupkan dan cranksaft akan berputar.
2. Lalu putaran pada drive pulley disalurkan lagi menuju sepasang rotor melalui sebuah shaft.
3. Saat rotor berputar maka terciptalah daya hisap yang menarik udara dari atmosfer dan udara akan dikompresi. Ketika
mengkompresi udara, supercharger harus berputar lebih cepat dari mesin itu sendiri.
4. Supercharger akan berputar pada kecepatan 50.000 mencapai 65.000 rotasi per menit (RPM). Sementara, kompresor
berputar pada 50.000 RPM ini membuktikan adanya tekanan kompresi tambahan dari atmosfer sekitar 6-9 pon per inci
persegi (psi).
5. Tekanan atmosfer di permukaan laut adalah 14,7 psi, sehingga dorongan khas dari supercharger tadi berada sekitar 50%
lebih banyak udara ke dalam mesin.
6. Ketika udara terkompresi menjadi lebih panas dan terjadi kehilangan kerapatan serta kurang dapat mengembang selama
ledakan.
7. Udara tersebut akan kurang efektif untuk diledakkan oleh busi pada pembakaran, sehingga unit pembuangan harus
didinginkan sebelum memasuki intake manifold dengan menggunakan intercooler selama proses pendinginan.
10
Jenis-Jenis Supercharger

1. Centrigugal Type

Kecepatan putar rotor:


16.000-30.000 RPM

11
Jenis-Jenis Supercharger

2. Root Blower Type

Positive Displacement
Type
Mampu memenuhi kebutuhan
pasokan udara ke mesin pada
saat rpm rendah.

12
Jenis-Jenis Supercharger

3. Screw Type

13
Perbedaan Mesin Supercharger dengan Mesin
Turbocharger
Perbedaan Supercharger Turbocharger

Disambungkan dengan belt dari putaran mesin


Memanfaatkan tenaga dorong dari udara sisa
Pengoperasiannya atau pulley (langsung dihubungkan ke putaran
pembakaran yang keluar melalui exhaust.
mesin).

14
Perbedaan Mesin Supercharger dengan Mesin
Turbocharger
Perbedaan Supercharger Turbocharger

Turbocharger memiliki tenaga eksponensial,


yaitu input throttle tidak secara langsung sesuai
Pada mesin supercharger tidak ada lag, dengan keluaran mesin. Adanya jeda atau lag
sehingga bergantung pada putaran mesin yang dari tenaga yang keluar ketika pedal gas diinjak.
Dengan begitu, turbocharger harus dirancang
Putaran Mesin menghisap udara dan menambah tenaga ke terlebih dahulu agar tenaga puncak dapat
mesin. Saat pedal gas diinjak, dorongan muncul, baik di putaran awal berbarengan
dengan torsi, menengah, atau bahkan putaran
tenaga yang dihasilkan cukup cepat. atas. Saat bertambahnya tenaga, pengemudi tidak
perlu semakin dalam menginjak pedal gas.

15
Perbedaan Mesin Supercharger dengan Mesin
Turbocharger
Perbedaan Supercharger Turbocharger

Supercharger membutuhkan peningkatan


tenaga mesin untuk bekerja, dikarenakan
supercharger bergerak secara mekanis
oleh mesin. Yang mana meningkatkan
jumlah udara melalui asupan dengan Turbocharger mengeluarkan energi limbah
mengompresi udara di atas tekanan (buangan) dari mesin yang menjadikan
atmosfer, tanpa menciptakan ruang keseluruhan tingkat kerja memiliki efisiensi
Tenaga Mesin
hampa. yang lebih tinggi. Sebab, memanfaatkan
Oleh karena itu, supercharger memaksa energi buangan yang biasanya dihilangkan
lebih banyak udara masuk ke mesin, mesin naturally-aspirated.
untuk memberikan dorongan, yang
selanjutnya memungkinkan lebih
banyak bahan bakar ditambahkan ke
muatan.

16
Perbedaan Mesin Supercharger dengan Mesin
Turbocharger
Perbedaan Supercharger Turbocharger

Supercharger mampu memberikan


dorongan pada RPM lebih rendah dan
Turbocharger bekerja paling baik hanya
lebih andal. Supercharger juga lebih
pada kecepatan mesin tinggi. Umumnya,
mudah dirawat daripada turbocharger
turbocharger paling sering digunakan di
yang kompleks.
Perawatan Eropa karena mesinnya kecil dan memiliki
Untuk perawatan supercharger cukup
empat silinder standar. Selain itu,
melakukan servis berkala dengan
penghematan bahan bakar yang lebih baik
penggantian oli secara rutin. Pastikan
dan suaranya lebih senyap.
pelumasan supercharger agar tetap bisa
bekerja dengan optimal.

17
Kelebihan dan Kekurangan Mesin Supercharger
Kelebihan Kekurangan

Karena komponen supercharger ini dioperasikan langsung


ke mesin, maka supercharger ini bisa menyerap atau
• Supercharger mempunyai keuntungan power besar yang selalu mengambil setidaknya 1/3 dari keseluruhan tenaga mesin
tersedia. sehingga bisa dikatakan bisa boros bahan bakar. Terlebih
• Sistem dalam supercharger melakukan pembakaran yang lebih baik jika memakainya pada putaran rendah saja, sedangkan saat
melalui kandungan oksigen yang lebih banyak pada udara asupan mesin sudah mencapai putaran tinggi maka tenaga atau
(intake) sehingga membuat sisa gas buangan lebih rendah polusi.
power yang dihasilkan oleh mesin menjadi berlipat hingga
3x lipatnya.
• Mampu meningkatkan tenaga mesin secara merata baik itu pada
putaran rendah / bawah sampai pada putaran tinggi, karena putaran Oleh karena itu, supercharger ini sangat cocok dipasang
turbin supercharger ini langsung terhubung ke mesin. pada mobil yang membutuhkan kecepatan tinggi seperti
• Tidak akan menemukan efek lag karena tenaga penggeraknya kruk mobil supersport premium. Namun, dari kelemahan
as mesin, sehingga tidak proses kompresi bisa lebih cepat dan tidak supercharger ini dapat ditolerir karena kemampuannya yang
ada jeda tenaga mesin ketika menginjak pedal gas. dapat menghasilkan tenaga yang tinggi.

18
Thank You

19

Anda mungkin juga menyukai