Anda di halaman 1dari 17

Organisasi Manajemen

Perusahaan
Pendahuluan
Motivasi : aktivitas perilaku yang bekerja dalam usaha memenuhi
kebutuhan-kebutuhan yang diinginkan (pandangan umum)

Definisi motivasi menurut Chung & Meggison : perilaku yang


ditujukan pada sasaran. Hal ini berkaitan dengan tingkat usaha yang
dilakukan oleh seseorang dalam mengejar suatu tujuan

Definisi motivasi menurut Santoso


Suroso, 2003 : suatu kumpulan
perilaku yang memberi landasan
bagi seseorang untuk bertindak
dengan suatu cara yang diarahkan
pada tujuan spesifik tertentu
Pendahuluan
Motivasi ekstrinsik: berasal dari luar diri seseorang dan
menumbuhkan semangat untuk mencapai tujuan

Motivasi instrinsik: tumbuh dari dalam diri seseorang dan


selanjutnya mempengaruhi orang tersebut untuk mencapai
tujuan

Apa yang anda


inginkan Motivasi

Semangat

Apa yang mereka


lakukan Motivasi
Teori-teori Motivasi
1. Teori motivasi Abraham H Maslow
2. Teori motivasi Herzberg
3. Teori motivasi Douglas McGregor

1.Teori Motivasi menurut Abraham H Maslow (Braindes


University)
Manusia memiliki 5 tingkat kebutuhan, dimana setiap tingkat
akan didapat bila tingkat di bawahnya sudah dilalui.
Physiological needs: Sandang, pangan, papan, kesehatan
Safety and security needs: Rasa aman, kondisi kerja kondusif,
tabungan
Social needs : Rasa cinta, keluarga bahagia, ber-organisasi
Esteem needs : Harga diri, status sosial
Self actualization needs : Aktualisasi diri, pekerjaan dan
jabatan yang lebih baik
Teori-teori Motivasi
1.Teori Motivasi menurut Abraham H Maslow (Braindes
University)
Teori-teori Motivasi
1.Teori Motivasi menurut Abraham H Maslow (Braindes
University)

Piramida kebutuhan teori motivasi Maslow


Teori-teori Motivasi
2. Teori Motivasi Herzberg
Motivasi individu adalah berdasarkan dua faktor, yaitu faktor
hygiene/pemeliharaan dan faktor motivational

Hygiene factors : Faktor yang bagi seseorang merupakan


kebutuhan dasar untuk memelihara keperluan hidupnya. Hal ini
memiliki pengaruh besar terhadap motivasi seseorang karena
merupakan tahap awal yang ingin dicapai oleh orang tersebut

Motivational factors : Faktor yang bagi seseorang bisa


meningkatkan taraf hidup nya, misalkan berupa kesempatan
berkembang, kemajuan karir dan pengakuan dari orang lain
Teori-teori Motivasi
2. Teori Motivasi Herzberg
Teori-teori Motivasi
3. Teori Motivasi Douglas McGregor
McGregor menonjolkan sisi peranan sentral yang dimainkan
manusia dalam organisasi. Ia memberi rekomendasi tentang tipe
manusia menjadi dua kategori.

Tipe manusia dengan posisi teori X : cenderung memiliki


motivasi rendah dan malas dalam berjuang untuk kemajuan
hidupnya

Tipe manusia dengan posisi teori Y : cenderung memiliki


motivasi tinggi dan senang dalam berjuang untuk kemajuan
hidup
Teori-teori
Motivasi

3. Teori Motivasi
Douglas McGregor
Pengaruh motivasi dalam organisasi
Motivasi dan produktifitas
Peningkatan motivasi akan mempengaruhi peningkatan produktivitas,
demikian juga sebaliknya. Bila karyawan atau anggota organisasi
termotivasi untuk mencapai tujuan, maka seseorang akan
mengeluarkan segala daya upaya untuk mencapai tujuannya

Beberapa solusi dalam mengatasi masalah di bidang Motivasi


1.Pimpinan harus menciptakan suasana dan kondisi kerja yang
nyaman, simpatik dan saling menghargai.
2.Pimpinan harus menghindari bahasa-bahasa dan perintah yang
memungkinkan untuk timbulnya konflik
3.Pimpinan dan karyawan harus selalu berpikir positif. Bila ada
teguran dari pimpinan, bawahan harus menerima sebagai bentuk
masukan. Demikian juga bila pimpinan mendapat saran ataupun protes
dari bawahan.
4.Bila pimpinan atau karyawan memiliki prestasi, berikan ucapan dan
hadiah untuk menambah motivasi
Tekanan/ Stress
Stress adalah suatu kondisi yang menekan diri dan jiwa seseorang di
luar batas kemampuannya. Hal ini bisa terjadi bila harapan yang ia
inginkan tidak sama dengan kenyataan yang ia dapat.
Bila dibiarkan akan berdampak pada kesehatan (fisik dan psikis)
Peristiwa Interpretasi Konsekuensi
Tekanan/ Stress
Faktor penyebab:

Faktor Internal : Stress seseorang yang terjadi akibat tidak mampu


memenuhi target yang diinginkan dari dirinya sendiri.
Contoh : level karir tidak tercapai, kondisi keluarga yang tidak
harmonis

Faktor Eksternal : Stress yang dialami seseorang akibat tekanan dari


luar yang melampaui kemampuannya.
Contoh : kondisi tempat kerja, tuntutan pekerjaan, perintah atasan,
persaingan antar karyawan

Kombinasi Faktor Internal dan Eksternal : Seringkali penyebab


stress adalah gabungan dari kedua faktor dan hal tersebut melampaui
kemampuan dari seseorang
Contoh : Level karir yang tidak tercapai karena kemampuan diri dan
juga persaingan di tempat kerja yang sangat ketat.
Dampak bila terjadi Stress
1. Kemampuan berpikir seseorang menjadi kurang fokus. Orang
tersebut menjadi sulit menyelesaikan tugasnya.

2. Terjadinya perubahan perilaku yang berakibat pada


kemampuan fisik dan psikis menurun. Contoh: nafsu makan
berkurang, malas beraktivitas

3. Terjadinya penurunan produktivitas


dalam organisasi.
Contoh: Target tidak tercapai,
pengendalian manajemen
gagal, tidak dapat memenuhi
permintaan konsumen
Solusi mengatasi Stress

1. Perencanaan
2. Skala prioritas
Solusi mengatasi Stress

3. Time Schedule
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai