Anda di halaman 1dari 48

JARIMATIK

A
DISAMPAIKAN OLEH :
SITI RACHMAWATI, S.Pd

PADA WORKSHOP JARIMATIKA

BALAI PENDIDIKAN KHUSUS


DINAS PENDIDIKAN PROPINSI JAWA TENGAH
19 SAMPAI 21 AGUSTUS 2013
Jarimatika untuk anak
tunanetra 2
BY SITI RACHMAWATI
JARIMATIKA

Tehnik berhitung ( menambah, mengurang, mengali dan


membagi ) dengan memanfaatkan jari dan ruas jari tangan.

Jarimatika dapat digunakan oleh anak dengan hambatan


sensori ( Tunanetra dan Tunarungu )

3
BY SITI RACHMAWATI
APA YANG AKAN KITA PELAJARI

 MENGENAL TUNANETRA

 PRINSIP PEMBELAJARAN TUNANETRA

 MATERI JARIMATIKA

 BAGAIMANA MENYAMPAIKAN JARIMATIKA KE

ANAK TUNANETRA
4
BY SITI RACHMAWATI
MENGAPA TUNANETRA DAN TUNARUNGU WICARA MEMERLUKAN JARIMATIKA ?

Alatnya langsung tersedia

Mudah

Menyenangkan

5
BY SITI RACHMAWATI
SIAPA ANAK TUNANETRA?

Tuna netra adalah istilah umum yang digunakan untuk


kondisi seseorang yang mengalami gangguan atau hambatan
dalam indra penglihatannya.

Berdasarkan tingkat gangguannya/kecacatannya Tunanetra


dibagi dua yaitu buta total (total Blaind) dan yang masih
mempunyai sisa penglihatn (Low Visioan).

Akibat hilang/berkurannya fungsi indra penglihatannya maka


tunanetra berusaha memaksimalkan fungsi indra-indra yang
lainnya seperti, perabaan, penciuman, pendengaran, dan lain 6
sebaginya.
BY SITI RACHMAWATI
IDENTIFIKASI ANAK TUNANETRA
 Kurang melihat ( kabur ) tidak mampu mengenali orang
pada jarak 6 meter
 Kesulitan mengambil benda kecil

 Tidak dapat menulis mengikuti garis lurus

 Sering meraba atau tersandung ketika berjalan

 Bagian bola mata hitam berwarna keruh/ bersisik/kering

 Mata bergoyang terus

 Peradangan hebat pada kedua bola mata

 Kerusakan nyata pada kedua bola mata

 Tidak dapat membedakan Cahaya


7

BY SITI RACHMAWATI
MISPERSEPSI TENTANG TUNANETRA
 Kehilangan penglihatan berarti hilang pulalah semua
persepsinya
 Tunanetra akan mengembangkan indera keenam untuk
menggantikan fungsi indera penglihatannya

Refleksi
Kemampuan Luar Biasa Yang dimiliki oleh Tunanetra
diperoleh dari belajar dan latihan.

BY SITI RACHMAWATI
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DALAM
PEMBELAJARAN TUNANETRA
 Kebutuhan pengalaman konkret
 Kebutuhan akan pengalaman memadukan dari yang
detail ke global
 Kebutuhan akan berbuat dan bekerja dalam belajar

 Ketersediaan media pembelajaran

- Anak buta menggunakan media baca tulis huruf braille


- Anak Low Vision menggunakan media baca tulis huruf
cetak yang diperbesar atau menggunakan alat pembesar

BY SITI RACHMAWATI
PRINSIP PEMBELAJARAN
JARIMATIKA PADA ANAK
TUNENTRA

Prinsip Totalitas
Prinsip berkesinambungan
Prinsip aktivitas
Prinsip Individual
Prinsip Keperagaan

10

BY SITI RACHMAWATI
PRINSIP TOTALITAS DALAM PEMBELAJARAN
JARIMATIKA UNTUK TUNANETRA

 Menerangkan sesuatu secara keseluruhan

 Detail

 Konkret

 Memaksimalkan seluruh persepsi indera siswa

11
BY SITI RACHMAWATI
PRINSIP BERKESINAMBUNGAN DALAM
PEMBELAJARAN JARIMATIKA UNTUK TUNANETRA

 Materi disampaikan secara berkelanjutan

 Penggunaan istilah bersifat tetap

 Menghindari hal- hal yang memungkinkan timbulnya


kebingungan siswa

12
BY SITI RACHMAWATI
PRINSIP AKTIFITAS DALAM
PEMBELAJARAN JARIMATIKA UNTUK
TUNANETRA

 Siswa tidak hanya mendengar tapi juga melakukan

 Konsep ditanamkan dengan aktifitas atau kegiatan yang


dapat dilakukan anak

13
BY SITI RACHMAWATI
PRINSIP INDIVIDUAL DALAM PEMBELAJARAN
JARIMATIKA TERHADAP TUNANETRA
 Pelayanan pendidikan dilakukan sesuai karakteristik
anak

 Pengadaan media pembelajaran sesuai dengan kebutuhan


individual anak

 Evaluasi dilakukan tidak secara klasikal tapi individual


sampai sejauh mana anak dapat menguasai materi

14
BY SITI RACHMAWATI
PRINSIP KEPERAGAAN DALAM PEMBELAJARAN
JARIMATIKA UNTUK TUNANETRA

 Dilakukan dengan memperhatikan keterbatasan atau


ketiadaan fungsi penglihatan

 Bagi siswa buta total karena tidak melihat maka


peragaan bersifat langsung

 Bagi siswa Low Vision keperagaan melalui media


penunjang
15
BY SITI RACHMAWATI
PERSIAPAN MENGAJARKAN
JARIMATIKA KE ANAK TUNANETRA
 Assesmen
1. Assesmen Fungsional
- Kondisi penglihatan anak ( Low Vision
atau Buta Total )
- Kondisi Jari Tangan Anak
- Orientasi dan Mobilitas anak

2. Assesmen Akademik
- Penguasaan konsep
- Karakteristik Belajar
16
BY SITI RACHMAWATI
 Kesiapan Media belajar Anak
1. Braille
2. Media belajar yang diperbesar / diperkecil dengan
menyesuaikan kontras bagi low vision

17
BY SITI RACHMAWATI
MATERI JARIMATIKA LEVEL I

 PRA LEVEL 1
 TAKU SEDERHANA 1-4
 PENGGUNAAN JEMPOL
 TAKU SEDERHANA 6 SAMPAI 9
 TEMAN KECIL
 TEMAN BESAR
 RUMUS GABUNGAN 1
18
 RUMUS GABUNGAN 2
BY SITI RACHMAWATI
PRA LEVEL I

 KONSEP BILANGAN

 KONSEP PENAMBAHAN DAN PENGURANGAN

19
BY SITI RACHMAWATI
TAMBAH KURANG SEDERHANA 1-4

 JARI TELUNJUK 1

 JARI TELUNJUK DAN JARI TENGAH 2

 JARI TELUNJUK, TENGAH DAN MANIS 3

 JARI TELUNJUK, TENGAH, MANIS DAN

KELINGKING 4
20
TAMBAH BUKA KURANG TUTUP
BY SITI RACHMAWATI
AYO KAWAN MAINKAN JARI
AYO KAWAN MAINKAN JARI
DAN BELAJAR BERHITUNG
AYO KAWAN MAINKAN JARI
DAN BELAJAR BERHITUNG
TAMBAH BUKA KURANG TUTUP
SATUKAN DAN PISAHKAN AA
TAMBAH BUKA KURANG TUTUP
SATUKAN DAN PISAHKAN

MARI BERLATIH .............


21

BY SITI RACHMAWATI
PENGGUNAAN JEMPOL

 JEMPOL 5

 JEMPOL DAN JARI TELUNJUK 6

 JEMPOL, JARI TELUNJUK DAN JARI TENGAH 7

 JEMPOL, JARI TELUNJUK, JARI TENGAH DAN

JARI MANIS 8
22
 BUKA SEMUA JARI KANAN 9
BY SITI RACHMAWATI
MARI MAIN KELUARGA JARI
 ADA LIMA ORANG MASING- MASING BERPERAN SEBAGAI

JARI TANGAN KANAN

 SETIAP ADA SOAL MAKA MASING- MASING JARI HARUS

MEMAINKAN PERANNYA. TAMBAH MAJU DAN KURANG

MUNDUR

 PARA JARI YANG ADA DI DEPAN HARUS MENGATAKAN

BERAPA HASIL AKHIRNYA

 YUK BERLATIH...........
23
BY SITI RACHMAWATI
TAKU SEDERHANA 6-9

 JEMPOL DAN TELUNJUK 6

 JEMPOL, TELUNJUK, JARI TENGAH 7

 JEMPOL,TELUNJUK, JARI TENGAH DAN JARI MANIS 8

 SEMUA JARI KANAN TERBUKA 9

 SIAP BERLATIH ....


24

BY SITI RACHMAWATI
TEMAN KECIL PENAMBAHAN

RUMUS YANG DIGUNAKAN

+4 = -1 + 5 ( KURANG SATU TAMBAH 5 )

+3 = -2 + 5 ( KURANG DUA TAMBAH 5 )

+2 = -3 + 5 ( KURANG TIGA TAMBAH 5 )

+1 = -4 + 5 ( KURANG EMPAT TAMBAH 5 ) 25


BY SITI RACHMAWATI
TEMANKU ADA LIMA
TEMANKU ADA LIMA
BAIK- BAIK SEMUA
SATU TEMANNYA EMPAT
DUA TEMANNYA TIGA
TIGA TEMANNYA DUA HAI
EMPAT TEMANNYA SATU
SEMUA ADA LIMA
BAIK- BAIK SEMUA

MARI BERLATIH................ 26
BY SITI RACHMAWATI
TEMAN KECIL PENGURANGAN

RUMUS YANG DIGUNAKAN

 - 4 = + 1 – 5 ( TAMBAH 1 KURANG 5 )

 -3 = + 2 – 5 ( TAMBAH 2 KURANG 5 )

 -2 = +3 – 5 ( TAMBAH 3 KURANG 5 )

 -1 = +4 – 5 ( TAMBAH 4 KURANG 5 )
27
SIAP BERLATIH.......
BY SITI RACHMAWATI
TEMAN BESAR PENAMBAHAN
 RUMUS YANG DIGUNAKAN
 +9 = -1 + 10 ( KURANG 1 TAMBAH 10 )

 +8 = -2 + 10 ( KURANG 2 TAMBAH 10 )

 +7 = -3 + 10 ( KURANG 3 TAMBAH 10 )

 +6 = -4 +10 ( KURANG 4 TAMBAH 10 )

 +5 = -5 + 10 ( KURANG 5 TAMBAH 10 )

 +4 = -6 + 10 ( KURANG 6 TAMBAH 10 )

 +3 = -7 + 10 ( KURANG 7 TAMBAH 10 )

 +2 = -8 + 10 ( KURANG 8 TAMBAH 10 )

 +1 = -9 + 10 ( KURANG 9 TAMBAH 10 )
28
SIAP BERLATIHBY SITI ?
RACHMAWATI
TEMAN BESAR PENGURANGAN
 RUMUS YANG DIGUNAKAN
 -9 = +1 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 - 8 = +2 – 10 (TAMBAH 2TAMBAH 10 )

 - 7 = +3 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 - 6 = +4 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 - 5 = +5 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 - 4 = +6 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 3 = +7 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 - 2 = +8 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )

 - 1 = +9 – 10 (TAMBAH 1 TAMBAH 10 )
29
LATIHAN YUK...
BY SITI RACHMAWATI
RUMUS GABUNGAN 1
 +6 = -4 + 10 ( TURUNKAN 6 TAMBAH 10 )
= ( +1 – 5 ) + 10
 +7 = -3 + 10 ( TURUNKAN 7 TAMBAH 10 )
= ( +2 – 5 ) + 10
 +8 = -2 + 10 ( TURUNKAN 8 TAMBAH 10 )
= ( +3 – 5 ) + 10
 +9 = -1+ 10 ( TURUNKAN 9 TAMBAH 10 )
= ( +4 – 5 ) + 10

SAATNYA LATIHAN.....

30

BY SITI RACHMAWATI
RUMUS GABUNGAN 2
 - 6 = +4 - 10 ( NAIKKAN 6 TAMBAH 10 )
= ( -1 +5 ) -10
 -7 = +3 - 10 ( NAIKKAN7 TAMBAH 10 )
= ( -2 + 5 ) -10
 -8 = +2 -10 ( NAIKKAN 8 TAMBAH 10 )
= ( -3 + 5 ) - 10
 -9 = +1- 10 ( NAIKKAN 9 TAMBAH 10 )
= ( -4 + 5 ) – 10

SAATNYA LATIHAN.....

31

BY SITI RACHMAWATI
PEDOMAN PENYAMPAIAN JARIMATIKA
KE ANAK TUNANETRA
 Penanaman Konsep

 Ketrampilan Motorik

 Membengun kegembiraan dalam belajar

32

BY SITI RACHMAWATI
PENANAMAN KONSEP
 Konsep bilangan atau angka

 Konsep operasi bilangan

 Konsep hitung di Jarimatika

33

BY SITI RACHMAWATI
KONSEP BILANGAN
 Media yang digunakan benda- benda riil dalam
kehidupan anak, memungkinkan untuk diraba, di dengar
atau di bau. Disarankan untuk tidak mengenalkan konsep
angka dengan menggunakan jari agar anak tidak
bingung.
 Disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami anak

 Melibatkan peristiwa- peristiwa yang dekat dengan anak

 Tahap pengenalan bilangan

1. Bilangan sebagai kumpulan benda

2. Bilangan sebagai urutan

3. Simbol bilangan dalam format braille/ modifikasi abjad 34

BY SITI RACHMAWATI
 Tahap pengenalan bilangan
1. Bilangan sebagai kumpulan benda
2. Bilangan sebagai urutan
3. Simbol bilangan dalam format braille/ modifikasi abjad
4. Latihan penulisannya

35

BY SITI RACHMAWATI
KONSEP OPERASI BILANGAN
 Nilai bilangan terhadap bilangan yang lain ( Lebih dari,
kurang dari dan sama dengan )

 Konsep penjumlahan

 Simbol braille dalam penjumlahan dan cara penulisannya

 Konsep Pengurangan

 Simbol Braille dalam pengurangan dan cara


36
penulisannya
BY SITI RACHMAWATI
KONSEP HITUNG DI JARIMATIKA

 Simbol bilangan di Jarimatika

 Konsep TaKu

 Penjelasan rumus- rumus dalam TaKu Jarimatika

37

BY SITI RACHMAWATI
SIMBOL BILANGAN JARIMATIKA
 Cara Penyampaian
1. Ajak anak mengenali kembali nama- nama jarinya
2. Pastikan apakah anak kidal ?
3. Modifikasi yel- yel yang menyenangkan anak
4. Selalu ingatkan kembali setiap memulai pembelajaran /
latihan
5. Libatkan siswa lain untuk memastikan anak
menunjukkan jarinya dengan benar
6. Ajak anak untuk melatih ketrampilan jari
(menggerakkan jari atau ruas jari ) melalui lagu atau
permainan yang menyenangkan 38

BY SITI RACHMAWATI
KONSEP TAKU JARIMATIKA
 Pahamkan kembali konsep tambah dan kurang dengan benda
konkret

 Pahamkan konsep Taku Jarimatika

 Pastikan anak dan guru memakai bahasa baku dan tetap. Contoh
Tambah Buka, Kurang Tutup

 Ajak anak bernyanyi dan bermain untuk menyakinkan konsep TaKu


Jarimatika

 Latih kecepatan motorik anak


39

BY SITI RACHMAWATI
KECEPATAN MOTORIK
 Dilakukan setiap awal materi TaKu Jarimatika

 Setiap selesai melaukan gerakan jari anak membuat


huruf a dalam simbol braille atau turus pada buku
latihan Jarimatika yang telah dimodifikasi untuk anak
Low Vision

 Ketrampilan motorik jari anak ditunjang dengan


ketrampilan seperti menganyam ,meronce , melipat
( origami ) mensortir benda- benda kecil dan lain- lain
40

BY SITI RACHMAWATI
PENGERJAAN LATIHAN SOAL

1. Modifikasi dalam format Braille tidak disusun dalam


kolom tapi disusun secara horisontal ( berjajar)

2. Modifikasi buku latihan untuk Low Vision disesuaikan


dengan kebutuhan anak

3. Dibacakan oleh guru atau salah satu anak membacakan


secara bergantian bagi anak buta total

4. Lembar jawab dan soal terpisah ( buat buku khusus 41


latihan Jarimaka)
BY SITI RACHMAWATI
PENGENALAN TEMAN KECIL KE ANAK
TUNANETRA

 Mulai dengan menyelasaikan soal dengan benda konkret


pengerjaan soal hasil 5 , minta anak menulis kalimat
matematikanya

 Kerjakan soal tersebut dengan formasi jarimatika, perhatikan


reaksi anak dan tanyakan apakah bisa diselesaikan dengan
formasi yang telah dipelajari ?

 Minta anak untuk memperhatikan jari yang tersisa yang bisa


mewakili simbol angka yang belum bisa dibentuk

42
 Arahkan anak untuk memperhatikan jempol dan nilai angkanya
BY SITI RACHMAWATI
 Tuntun anak untuk menyelesaikan soal tersebut dengan
menggunakan jempol yang bernilai lima

 Mulai kenalkan fungsi teman kecil

 Ulangi sampai anak paham

 Lakukan latihan kecepatan motorik

 Kerjakan soal latihan


43

BY SITI RACHMAWATI
PENGENALAN TEMAN BESAR KE ANAK
TUNANETRA
 Mulai dengan pengerjaan soal dengan benda kongkret
hasil 10 lalu tulislah kalimat matematikanya
 Kerjakan soal tersebut dengan Jarimatika perhatikan
reaksi anak, tanyakan apakah bisa diselesaikan dengan
formasi jari yang ada
 Minta anak untuk memperhatikan jari yang tersisa yang
bisa mewakili simbol angka yang belum bisa dibentuk
 Arahkan anak untuk memperhatikan jari telunjuk tangan
kiri dan nilai angkanya

44

BY SITI RACHMAWATI
 Tuntun anak untuk menyelesaikan soal tersebut dengan
menggunakan Telunjuk tangan kiri yang bernilai sepuluh

 Mulai kenalkan fungsi Teman Besar

 Ulangi sampai anak paham

 Lakukan latihan kecepatan motorik

 Kerjakan soal latihan


45

BY SITI RACHMAWATI
PENGENALAN RUMUS GABUNGAN
 Mulai dengan pengerjaan soal dengan benda kongkret
hasil lebih dari 10 lalu tulislah kalimat matematikanya
 Kerjakan soal tersebut dengan Jarimatika perhatikan
reaksi anak, tanyakan apakah bisa diselesaikan dengan
formasi jari yang ada
 Minta anak untuk memperhatikan jari yang tersisa yang
bisa mewakili simbol angka yang belum bisa dibentuk
 Arahkan anak untuk memperhatikan nilai angka pada
jari telunjuk tangan kiri dan jempol tangan kanan

46

BY SITI RACHMAWATI
 Tuntun anak untuk menyelesaikan soal tersebut dengan
menggunakan Telunjuk tangan kiri yang bernilai sepuluh
dan jempol tangan kanan yang bernilai lima

 Mulai kenalkan fungsi rumus gabungan

 Ulangi sampai anak paham

 Lakukan latihan kecepatan motorik

47
 Kerjakan soal latihan
BY SITI RACHMAWATI
BY SITI RACHMAWATI
48
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai