TAHUN 2019
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
2
kepala sekolah dan atau guru senior yang diberi tugas oleh kepala sekolah
secara langsung kepada guru di sekolah. Supervisi guru dilakukan pada
semester ke dua tahun pelajaran 2019-2020.
3
1) Kunjungan kelas, dengan pemberitahuan terlebih dahulu agar guru yang
bersangkutan mengetahui maksud dan tujuan yang akan dicapai dengan
kegiatan supervisi.
2) Wawancara pribadi, yaitu berdialog dengan guru secara khusus untuk
memperjelas maksud dan tujuan supervisi akademik.
3) Observasi kelas, yaitu kegiatan untuk mengamati pelaksanaan proses
pembelajaran sehingga diperoleh data dan gambaran yang terjadi di
kelas, dan dapat disepakai rencana tindak lanjut dan umpan balik.
4
BAB II
5
OKTAVIANI MR, S.Pd
16. NIP.
UTUH SETYASIH, S.Pd
17.
NIP.
SUMIARTI, S.Pd
18.
NIP.
MELLA ANISA RIZQIA, S.Pd
19. NIP.
FEBY WULAN F, S.Pd
20.
NIP.
ZA'IMA FADIAH M, A.Md TW
21. NIP.
6
C. Instrumen Supervisi Akademik
7
BAB III
1. Jika nilai guru sudah baik atau baik sekali maka akan diminta untuk
mengembangkannya pada masa tahun pelajaran berikutnya, sedangkan
apabila nilai guru masih kurang atau hanya cukup maka akan
diikutsertakan dalam pendidikan dan pelatihan yang dapat meningkatkan
kompetensinya sebagai guru di sekolah. Pendidikan dan pelatihan yang
dimaksud dapat dilaksanakan di tingkat satuan pendidikan, KKG, atau
yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Selain
8
itu, pembinaan untuk meningkatkan kompetensi guru dapat dilakukan
melalui kegiatan, workshop atau bimbingan teknis.
TAWAR, M.Pd
NIP. 196701041995011001