Anda di halaman 1dari 21

Kelompok 1 :

Teknologi Informasi
Sistem Informasi Akuntansi

Dosen Pengampu : Satsya Yoga Baswara, S.E., M.Sc.


Kelompok 1
Anggota Kelompok:

Amalia Lusiyana 7101420024

Lutvi Hidayati Zaedah 7101420126

Lisa Apriyati 7101420166

Rafi Shafrizal Abdillah 7101420280

Pendidikan Akuntansi A 2020


$ 01 Hakikat Teknologi Informasi

02 Peran TI terhadap Akuntan


Teknologi
Informasi 03 Pengaruh TI terhadap SIA

04 Komunikasi Data

05 Jenis Arsitektur Jaringan


Hakikat Teknologi Informasi
Teknologi informasi dapat dikatakan sebagai ilmu yang diperlukan untuk
mengolah informasi agar informasi tersebut dapat dicari dengan mudah dan
akurat. Isi dari ilmu tersebut dapat berupa teknik-teknik dan prosedur untuk
menyimpan informasi secara efisien dan efektif. Informasi dapat dikatakan
sebagai data yang telah diolah. Informasi tersebut dapat disimpan dalam bentuk
tulisan, suara, gambar, maupun video.

Teknologi informasi mencakup komputer mainframe, minikomputer,


mikrokomputer, software, database, jaringan, internet, intranet, bisnis elektronik,
dan berbagai teknologi lainnya.
Peran TI terhadap Akuntan
Perkembangan teknologi komputer mendorong perkembangan penanganan
informasi. Informasi dianggap sebagai suatu sumberdaya yang harus
ditangani (Information resources management). Konsep Information
resources management menunjukkan bahwa komputer dan TI lainnya
harus disatukan dengan SIA modern.

Teknologi Informasi berperan untuk menggunakan, mengevaluasi, dan


mengembangkan SIA yang modern.

Komputer dapat membantu akuntan untuk:

• Melakukan beberapa pekerjaan lebih cepat, lebih akurat, dan lebih


konsisten daripada metoda manual.
• Menganalisa laporan keuangan dan membuat anggaran.
Peran Teknologi Jaringan
terhadap Akuntan
Jaringan merupakan bagian yang terpadu dari SIA, karena jaringan
$
berfungsi memindahkan data dan informasi. Teknologi jaringan membantu
akuntan untuk menyiapkan dan memindahkan laporan dengan cepat.

Jaringan memiliki resiko sangat tinggi sehingga memerlukan pengendalian


khusus untuk mencegah kehilangan catatan akuntansi yang berguna dan
informasi yang disimpan dalam SIA
Pengaruh TI terhadap SIA
MANFAAT FUNGSI

• Menjadikan pekerjaan lebih • Mengumpulkan dan menyimpan data dari semua aktivitas
mudah (makes job easier) dan transaksi perusahaan
• Bermanfaat (usefull) • Memproses data menjadi informasi yang berguna pihak
• Menambah produktifitas manajemen
(Increase productivity) • Memanajemen data - data yang ada kedalam kelompok -
• Mempertinggi efektifitas kelompok yang sudah ditetapkan oleh perusahaan
(enchance effectiveness) • Mengendalikan kontrol data yang cukup sehingga aset dari
• Mengembangkan kinerja suatu organisasi atau perusahaan terjaga
pekerjaan (improve job • Penghasil informasi yang menyediakan informasi yang
performance) cukup bagi pihak manajemen untuk melakukan perencanaan,
mengeksekusi perencanaan dan mengkontrol aktivitas.
Komunikasi Data
Perkembangan dunia usaha membuat suatu entitas memiliki lokasi usaha lebih dari satu
dan terpisah jauh antara kantor pusat dan unit usahanya.

Saat ini, perusahaan yang terpisah jauh dapat berkomunikasi melalui sistem komunikasi
data dimana memungkinkan manajer dan karyawan yang terpisah jauh memiliki akses
yang sama terhadap data layaknya bekerja pada lokasi yang sama.

Sistem komunikasi data dapat berkerja dengan baik didukung oleh perangkat keras
(terminal, mikrokomputer, modem, dan unit pengendali komunikasi) serta perangkat lunak
program komunikasi.

Sistem komunikasi data menghubungkan pengumpulan data, pemrosesan, peyimpanan, dan


fasilitas yang terpisah dalam satu jaringan komputer.
$

Jenis Arsitektur
Jaringan

Sistem Informasi Akuntansi


Jenis Arsitektur Jaringan
Jaringan komputer adalah suatu sistem komunikasi data yang memungkinkan perusahaan
membagi informasi dan program dengan menghubungkan komputer dan peralatan lainnya.

Jenis awal dari jaringan adalah ketika perusahaan memakai komputer besar pada lokasi
pusat dan menghubungkan komputer itu ke terminal pada berbagai lokasi. Hal ini disebut
jaringan komputer tersentralisasi.

Jaringan komunikasi data dapat diklasifikasikan berdasarkan:

• Wilayah pelayanan
• Arsitektur dasar dari hardware/software

Dikaitkan dengan wilayah pelayanan, jaringan dapat dibagi atas Wide area Network
(WAN) dan Local Area Network (LAN).
Wide Area Network (WAN)

Tersentralisasi Terdistribusi
WAN dibentuk diantara komputer dan peralatan lainnya yang saling terhubung
dimana peralatan tersebut secara geografis terpisah jauh.
WAN Tersentralisasi
WAN tersentralisasi memusatkan seluruh pemrosesan aplikasi pada satu lokasi
geografis. WAN tersentralisasi terdiri dari satu komputer manframe , terminal-
terminal yang secara fisik terpisah jauh, dan beberapa alat dan saluran
komunikasi yang penting.

Biasanya seluruh perangkat keras, perangkat lunak, dan personil pemrosesan


data dilokasikan pada kantor pusat perusahaan yang menggunakan WAN
tersentralisasi.

Staf pemrosesan data membantu pengguna pada lokasi yang jauh dengan
menganalisa, mendesain dan mengimplementasikan aplikasi yang diperlukan.

Sistem Informasi Akuntansi


Lanjutan …
WAN tersentralisasi cocok bagi perusahaan yang memiliki struktur organisasi
tersentralisasi, operasi yang homogen, dan aktivitas pemrosesan transaksi rendah
pada berbagai lokasi yang berjauhan.

Cocok bagi perusahaan perbankan yang memiliki ATM

Sistem Informasi Akuntansi


WAN Terdistribusi
WAN terdistribusi menghubungkan komputer yang memiliki fungsi penuh pada
berbagai lokasi yang berbeda. Masing-masing lokasi memproses aplikasinya
sendiri, sehingga akan mengurangi beban kerja komputer pusat

Komputer pada masing-masing lokasi dapat dihubungkan dengan hardware dan


software ke lokasi lainnya yang berjauhan dan ke komputer pusat sehingga
membentuk jaringan komputer perusahaan.

Seluruh komputer di lokasi dapat berbagi file, printer dan data dengan komputer
di lokasi lainnya. Jaringan juga dapat dibentuk antar komputer yang secara
geografis tidak tersebar.

Sistem Informasi Akuntansi


Lanjutan …
Database yang terdistribusi bermanfaat ketika:

• Volume data yang besar perlu diproses pada lokasi-lokasi yang jauh
• Manajer dan para karyawan perlu akses yang cepat setiap saat terhadap data

Jaringan terdistribusi cocok bagi perusahaan yang memiliki struktur organisasi


terdesentralisasi, operasi dan kelompok pengguna yang tersebar di berbagai
lokasi.

Beberapa perusahaan dengan aktivitas dan pelayanan yang tersebar bisa juga
memakai jaringan terpusat atau terdesentralisasi, atau kombinasi, tergantung
kebutuhannya.

Sistem Informasi Akuntansi


Local Area Network (LAN)
LAN merupakan jenis jaringan terdistribusi, dibuat ketika satu atau lebih
komputer yang berhubungan dikelompokkan dalam wilayah geografis yang
terbatas. Area lokal ini bisa sebuah gedung, sekelompok gedung atau departemen
dalam suatu perusahaan.

Manajer dan karyawan menggunakan mikrokomputer dan terminal untuk


melaksanakan tugasnya sehari-hari.

LAN dapat dihubungkan dengan LAN yang lain atau dengan WAN melalui
peralatan hardware yang dikenal sebagai Gateway atau Bridge.
Komponen LAN
LAN terdiri dari beberapa workstation. Workstation merupakan komputer yang
dihubungkan dengan jaringan LAN. Workstation biasanya terdiri dari prosesor
dan monitor komputer.

Terdapat tiga tingkatan dari workstation:Workstation tradisional, workstation


mikrokomputer dan workstation super.

Masing-masing workstation dihubungan dengan pencetak/printer, layar video


telekonferensi, unit audio dan server

Sistem Informasi Akuntansi


Jenis-jenis LAN
1. Jaringan peer-to—peer:

Setiap workstation berfungsi sebagai client (workstation yang meminta jasa dari
sebuah server) dan sebuah server (yaitu workstation yang memberi jasa kepada
client).

Seluruh pengguna dapat berbagi data dan file pada seluruh workstation dalam
LAN.

Sistem Informasi Akuntansi


Lanjutan …
2. Jaringan Server

• Dapat menghubungkan beratus-ratus workstation


• Lebih sulit diterapkan dan dikelola daripada jaringan peer—to—peer namun
memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi.Ada juga jaringan
memerlukan minimal satu workstation yang melakukan pekerjaan server.
• Jaringan server yang besar biasanya memiliki beberapa server untuk
menjalankan jaringan secara efisien.
• Server hanya bisa menjalankan tugas-tugas khusus dan tidak bisa bertindak
sebagai workstation client.
• Workstation client bisa meminta jasa atau pelayanan dari beberapa server.

Sistem Informasi Akuntansi


Network Operating System (NOS)
NOS merupakan perangkat lunak yang digunakan di server jaringan.

Dalam jaringan peer-to-peer, perangkat lunak NOS diinstal pada masing-masing


workstation user.

Dalam jaringan server, NOS hanya diinstal di server file dan sebagian dari NOS
dapat juga ditempatkan pada workstation pengguna (user).

Sistem Informasi Akuntansi


Terima Kasih.

Anda mungkin juga menyukai