SISTEM KARDIOVASKULAR
“PULSELESS ELECTRICAL
ACTIVITY”
(PEA)
DISUSUN OLEH
1. ACH ROYYAN (193210003)
2. Hammy lailatus S (193210015)
3. ____
ASUHAN KEPERAWATAN KRITIS SISTEM
KARDIOVASKULAR
“PULSELESS ELECTRICAL ACTIVITY”
(PEA)
Hipovolemia
HipoksiaIon hidrogen (asidosis)
Hipokalemia / hyperkalemia
Hipoglikemia
Hipotermia
Racun
Tamponade jantung
Ketegangan pneumotoraks
Trombosis (koroner atau paru)
Trauma
2.3 Epidemiologi
Ny. U berusia 45 tahun sedang dirawat diruang perawatan CCU (coronary care unit) sebuah rumah sakit J
dengan keluhan : nyeri dada saat naik tangga di rumahnya. Nyeri dada seperti tertimpa beban didada dan
selanjutnya pasien mengalami kondisi lemas. Nyeri bertambah saat menarik napas, skala nyeri 8 dan timbul
tiap 4-5 detik, nyeri berkurang saat keadaan rileks. Dari hasil pengkajian fisik didapatkan TD : 165/100
mmHg, RR : 34 x/menit, HR : 98 x/menit, TB 160 cm dan BB 50 kg, GCS : 456, kesadaran pasien
composmentis. Pada riwayat penyakit, pasien pernah dirawat dengan masalah Hipertensi.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
NOC NIC
Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama NIC : Perawatan Jantung Akut
3 x 24 jam diharapkan curah jantung normal. 1. Evaluasi nyeri dada
NOC : Keefektifan Pompa Jantung Dengan
2. Monitor EKG dan lihat apakah ada
kriteria hasil :
perubahan segmen ST
1. Angina (4) 3. Monitor irama jantung
2. Tekanan darah systole (4) 4. Auskultasi suara jantung
3. Tekanan darah diastole (4) 5. Monitor input, output, serta balance cairan
INTERVENSI KE 2
NOC NIC
Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama NIC : Perawatan Jantung
3 x 24 jam diharapkan toleransi saat beraktivitas. 1. Monitor toleransi terhadap aktivitas
NOC : Status Jantung Paru
2. Instruksikan mengenai perawatan diri saat
Dengan kriteria hasil : mengalami nyeri dada
1. Tekanan darah (4) 3. Koordinasikan rujukan klien
2. Irama jantung (4) 4. Koordinasikan mengenai modifikasi factor
3. resiko jantung
Intoleransi aktivitas (4)
4. Tingkat pernapasan (4)