STRATEGI BERSAING HEWAN (KING

COBRA, HARIMAU DAN RAYAP)

OLEH KELOMPOK 5:
DEBI RAUSANA NASUTION
KHAIRUL REZA ISMAIL SITEPU
LIGUSTO TANTIO
VINA ANDIRA SILAEN
 BAB I
PENDAHULUAN
 1.1. LATAR BELAKANG

Dalam mencari makan, hewan akan menghadapi beberapa kondisi

yaitu: 1. Apa jenis makanan hewan tersebut?, 2. Bagaimana mereka
menerapkan strategi mencari makan?, 3. Apa keuntungan hidup
berkelompok dalam mencari makan?, 4. Bagaimana mereka
berkompetisi dalam mencari makanan mereka?, 5. Bagaimana perilaku
hewan jika makanan berada dalam lokasi-lokasi tertentu pada jarak
yang berjauhan?
Setiap hewan dalam mencari makan menerapkan strategi foraging
strategy. Dalam pelaksanaan strategi ini, hewan akan menerapkan cara
bagaimana mendapatkan makanan dengan efektif, efisien dan optimal.
Dalam artian, hewan akan menerapkan strategi dalam mencari makan
sebanyak-banyaknya dan mengeluarkan tenaga sesedikit mungkin.
 1.2. TUJUAN

• Untuk mengetahui strategi bersaing dalam hal memperebutkan

pasangan pada king cobra.
• Untuk mengetahui strategi harimau Sumatra dalam berburu
mangsanya.
• Untuk mengetahui strategi rayap berjenis Longipeditermes
longipes dalam mengumpulkan makanannya.
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1. STRATEGI BERSAING KING KOBRA DALAM
MEMPEREBUTKAN PASANGAN

Klasifikasi King Cobra

Kingdom: Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Reptilia
Ordo : Squamata
Famili : Elapidae
Genus : Ophiophagus
Spesies : Ophiophagus hannah
Pada vidio yang diunggah Smithsonian Channel pada 14 Juli
2021, dua king cobra jantan bertarung sengit untuk
memperebutkan betina.
• King kobra jantan (pendatang dari hutan) mendekati tumpukan
jerami (Sarang King kobra jantan dan betina) mencoba
menantang lawannya untuk menentukan yang berhak kawin
dengan king kobra betina.
• King cobra jantan yang menghuni tumpukan jerami itu
langsung siaga mengembangkan leher dan menegakkan kepala
untuk mencegat penyusup.
• Kedua ular jantan itu bergulat, mereka saling berusaha
menghimpit kepala lawan ke tanah.
• Setelah lima jam pertarungan yang melelahkan, king cobra
pendatang kembali masuk ke dalam hutan sehingga dominasi
ditetapkan pada ular king kobra yang menghuni jerami
tersebut.
Gambar 1. Dua ekor king kobra jantan akan bertarung bertarung ,lalu mereka
akan cara saling mengukur satu sama lain dengan menganggkat sepertiga tubuh
mereka dari tanah.
• Gambar 2. Dua ekor king kobra jantan bertarung dengan cara
bergulat dan saling berusaha menghimpit kepala lawan ke tanah
.
 2.2. STRATEGI BERBURU HARIMAU SUMATRA
(PANTHERA TIGRIS SUMATRAE)

Klasifikasi Harimau Sumatera

Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Ordo : Carnivora
Famili : Falidae
Genus : Panthera
Spesies : Panthera Tigris sumatrae
Harimau Sumatra (Panthera tigris Sumatrae) hidup di hutan di pulau Sumatra.
Hewan ini banyak ditemukan di Provinsi Aceh dan Provinsi Jambi (Kerinci).
Harimau Sumatra memiliki indra penciuman yang sangat tajam yang bisa
mambau mangsanya dari jarak 1-2 km.
Harimau pada umumnya memiliki strategi berburu yang sama pada semua
jenisnya, yaitu dengan cara mengendap-endap dan menerkam tengkuk atau leher
mangsanya hingga tewas dan menjadi makanannya.
Sebagai info tambahan, harimau menjadi salah satu hewan dengan gigitan terkuat
dengan nilai 1050 psi.
• Pada data yang dipaparkan (Ari Ganesa dan Aunurohim, 2012) menurut
mereka setiap individu harimau Sumatra memerlukan waktu yang berbeda
dalam hal menghabiskan makanannya. Waktu yang diperlukan yaitu 10-28
menit tanpa adanya aktivitas berburu.
Gambar 3. Harimau menerkam buruannya, dimana terlihat bahwa rusa
tersebut diterkam dari belakang dan harimau menerkam bagian
tengkuknya.
2.3. STRATEGI MENCARI DAN MENGUMPULKAN
MAKANAN RAYAP (LONGIPEDITERMES LONGIPES)

Klasifikasi Rayap
Kingdom : Animalia
Filum : Arthropoda
Kelas : Insekta
Ordo : Isoptera
Genus : Longipeditermes
Spesies : Longipeditermes longipes
• Longipeditermes longipes merupakan salah satu jenis rayap yang tidak
memerlukan lorong kembara dalam mekakukan aktivitasnya di lantai hutan.
• Jenis rayap ini mencari makan dengan cara yaitu diawali dengan rayap
pekerja yang keluar mencari sumber makanan dan bila sudah ditemukan,
rayap pekerja akan memberi sinyal. Selanjutnya sinyal ini diterima oleh
rayap pekerja lain untuk membantu memotong-motong sumber makanan ini
menjadi gumpalan-gumpalan kecil sehingga akan mudah dibawa kedalam
sarang. Saat rayap pekerja bekerja diluar sarang, mereka dikawal oleh rayap
yang memiliki kasta prajurit yang berbaris di sepanjang jalur yang dilalui
mulai dari lokasi makanan hingga pintu masuk sarang.
• Diperkirakan jumlah individu rayap yang meninggalkan sarang menuju
sumber makanan berjumlah 200.000-500.000 ekor individu (Syaukani, 2017)
Gambar 4. Rayap kasta pekerja dari spesies L. longipes sedang dalam proses
pengumpulan bahan makanan dari ranting kayu untuk dibawa ke sarangnya. Juga
terlihat beberapa rayap kasta prajurit yang sedang berjaga di sekitar lokasi guna
melindungi rayap pekerja dari gangguan.
 BAB III
PENUTUP
 3.1. KESIMPULAN

• Ular King Cobra akan bertarung dengan pejantan territorial lain untuk
memperebutkan betina yang di incarnya dengan cara bergulat hingga
berjam-jam. Mengapa tidak menggunakan bisa pada lawannya? Hal ini
dikarenakan bisa tersebut tidak berpengaruh pada spesies yang sama.
• Harimau berburu mangsanya dengan cara mengendap-endap lalu
menerkam leher atau tengkuk mangsanya dan ia gigit sampai tewas lalu
memangsanya.
• Rayap mengumpulkan makanannya dengan cara mengeluarkan sedikit
rayap pekerja untuk mencari lokasi makanan pada tahap awal lalu
memberi sinyal kepada rayap pekerja lain untuk membantu mereka
memotong dan mengangkut makanannya yang telah menjadi gumpalan-
gumpalan kecil kedalam sarang yang dimana pada setiap prosesnya,
rayap pekerja dilindungi oleh rayap prajurit.
TERIMA KASIH