Anda di halaman 1dari 11

BANK DAN

LEMBAGA
KEUANGAN LAIN
"PASAR MODAL DAN LEASING"

• BIMO
• MEDICA
• FLORENT
• NURUL
Pasar modal adalah suatu aktivitas yang
berhubungan dengan perdagangan efek dan
penawaran umum, perusahaan publik yang
berhubungan dengan efek yang diterbitkannya,
serta lembaga dan profesi yang berhubungan
dengan efek. Pasar modal (capital market)
merupakan pasar untuk berbagai instrumen
keuangan jangka panjang yang bisa
diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi),
ekuiti (saham), reksa dana, instrumen derivatif
maupun instrumen lainnya
Leasing adalah suatu kegiatan pembiayaan berupa barang
modal maupun aset bagi perusahaan atau perorangan dalam
menjalankan aktivitas usaha. Misalnya saja leasing motor
guna Memperlancar proses pemasaran perusahaan
distributor. Biasanya, debitur akan mengembalikan pinjaman
dengan cara diangsur. Selain itu, leasing merupakan metode
pembiayaan yang diberikan oleh suatu perusahaan dalam
kurun waktu tertentu. Cara pembayarannya yakni melalui
cicilan sejumlah uang sesuai keputusan bersama. Ketika
debitur berhasil melunasinya, maka ia punya pilihan untuk
membelinya menggunakan nilai yang tersisa.
FUNGSI LEASING

Pada dasarnya, fungsi leasing sebenarnya hampir sama dengan fungsi


bank, yaitu menyediakan pembiayaan produk dengan jangka menengah.
Bedanya, bank konvensional akan memberikan pinjamannya dalam
bentuk uang, sedangkan leasing memberikan pinjaman dalam bentuk
barang yang selanjutnya barang tersebut harus dicicil atau diangsur.
Contohnya saja dalam pembelian sepeda motor. Tanpa ada pihak
leasing, kita harus membeli sepeda motor tersebut secara tunai, dan
tentunya memberatkan. Terlebih lagi jika kita hanya karyawan pabrik
atau kantoran biasa, pasti butuh bertahun-tahun untuk bisa membelinya.
FUNGSI PASAR
MODAL

Pasar modal sebagai sarana Pasar modal sebagai sarana Pasar modal sebagai sarana
pemerataan pendapatan
penambah modal bagi usaha peningkatan kapasitas produksi
Setelah jangka waktu tertentu,
Perusahaan dapat memperoleh dana Dengan adanya tambahan modal
saham-saham yang telah dibeli akan
dengan cara menjual saham ke pasar yang diperoleh dari pasar modal,
memberikan deviden (bagian dari
modal. Saham-saham ini akan dibeli keuntungan perusahaan) kepada maka produktivitas perusahaan akan
oleh masyarakat umum, perusahaan- para pembelinya (pemiliknya). Oleh meningkat.
perusahaan lain, lembaga, atau oleh karena itu, penjualan saham melalui
pemerintah. pasar modal dapat dianggap sebagai
sarana pemerataan pendapatan.
INSTRUMEN PASAR
MODAL

Saham Exchange traded fund (ETF)


Saham merupakan surat berharga yang menjadi bukti Surat berharga yang satu ini sebenarnya memiliki kemiripan
kepemilikan atas sebuah perusahaan. dengan reksadana, sama-sama dikumpulkan secara kolektif.
Investor yang memiliki saham di sebuah perusahaan, berhak Hanya saja, EFT bisa diperdagangkan di bursa efek
untuk mendapatkan dividen atau pembagian laba. layaknya saham.
Reksadana Derivatif
Reksadana dikenal sebagai instrumen investasi yang menjadi Selanjutnya, ada pula surat berharga dalam bentuk derivatif.
wadah untuk pengumpulan serta pengelolaan dana beberapa Surat berharga ini dikenal sebagai bentuk turunan dari
investor. Dana tersebut kemudian dikelola manajer investasi saham. Terdapat 2 jenis derivatif yang bisa kamu temukan
menjadi berbagai instrumen, seperti pasar uang, obligasi, di pasar modal Indonesia, yaitu warrant dan right.
saham, atau efek lainnya.
Surat utang atau obligasi
Kamu juga bisa mendapatkan surat berharga berupa obligasi di
pasar modal. Kepemilikan surat utang dapat
dipindahtangankan, dan pemegangnya memiliki hak untuk
memperoleh bunga serta pelunasan utang pada jangka yang
telah ditentukan
PIHAK -PIHAK
LEASING

· Lessor
Lessor adalah badan usaha atau pihak yang memberikan fasilitas pembiayaan
kepada lessee dalam bentuk barang modal. Mereka akan memperoleh kembali
modal ditambah keuntungan melalui angsuran yang dibayarkan oleh pihak
peminjam.
· Lessee
Yang dimaksud dengan lessee dalam transaksi leasing adalah perusahaan atau
perorangan yang menerima pembiayaan dalam bentuk barang modal. Ketika
mereka berhasil melunasinya, maka lessee bisa memilih untuk membelinya
atau mengembalikan pada lessor.
· Supplier
Kedudukan supplier dalam transaksi leasing adalah sebagai penyedia barang
pesanan lessee yang akan dibayar secara lunas oleh lessor.
· Bank
Meskipun tidak terlibat secara langsung, seringkali bank mengambil peran
sebagai penyedia dana untuk lessor. Jadi, pemberi leasing akan menggunakan
pinjaman bank sebagai modal memenuhi permintaan lessee.
· Kerugian modal (Bahasa Inggris: "Capital Loss")
Kerugian dari selisih harga pembelian dan penjualan,
investor menjual dengan harga yang lebih rendah
daripada harga pembelian.

· Likuidasi perusahaan
Perusahaan bangkrut atau dibubarkan.

RISIKO Risiko Inflasi


Risiko inflasi disebut juga sebagai risiko daya beli

PASAR yang menunjukan bahwa nilai kas dari investasi saat


ini tidak akan bernilai sebanyak di masa depan

MODAL
dikarenakan adanya perubahan daya beli akibat inflasi.
PENGGOLONGAN
LEASING

Independent Leasing Company Captive Lessor Lease Broker atau Packager


Perusahaan leasing jenis ini mewakili Captive lessor akan tercipta apabila Bentuk akhir dari perusahaan leasing
sebagian besar dari industri leasing. supplier atau produsen mendirikan adalah lease broker atau packager, Broker
Perusahaan tipe ini berdiri sendiri atau perusahaan leasing sendiri untuk leasing berfungsi mempertemukan calon
independent dari supplier yang mungkin membiayai produk-produknya. Hal ini lessee dengan pihak lessor yang
dapat sekaligus sebagai pihak produsen dapat terjadi apabila pihak supplier membutuhkan suatu barang modal dengan
barang dan dalam memenuhi kebutuhan berpendapat bahwa dengan caraleasing. Broker leasing beasanyatidak
barang modal nasabahnya (lessee). menyediakan pembiayaan leasing memiliki barang atau peralatan untuk
Perusahaan dapat membelinya dari sendiri akan dapat meningkatkan menangani transaksi leasing untuk atas
berbagai supplier atau produsen kemudian kemampuan penjualan melebihi tingkat namanya.
di-lease kepada pemakai penjualan dengan menggunakan
pembiayaan trasdisional.
JENIS - JENIS
LEASING
· Capital Lease
Capital lease adalah mekanisme leasing yang paling sering digunakan, yakni
dengan cara perusahaan memberikan berbagai macam kebutuhan benda modal
nasabah. Nantinya, mereka akan membayar pesanan tersebut di supplier dan
mendapat pengembalian melalui cicilan lessee. Dengan kata lain nasabah
(lessee) tidak berhubungan langsung dengan supplier.
· Operating Lease
Jenis lainnya leasing adalah operating lease, yakni pembiayaan dimana lessor
membeli barang untuk disewakan pada lessee dalam kurun waktu tertentu
sesuai kesepakatan. Kemudian lessee hanya perlu membayar biaya rental,
sedangkan biaya lain telah ditanggung lessor.
· Sales Type Lease
Sales type lease adalah penjualan barang produksi sendiri dengan mekanisme
leasing. Jadi, perusahaan tersebut akan mendapat penghasilan dari harga jual
dan bunga yang disetorkan oleh lessee.
· Cross Border Lease
Cross-border lease adalah praktik leasing antara lessee dan lessor yang berada
di negara berbeda. Biasanya ini dilakukan untuk permodalan berupa pesawat
atau alat-alat militer.
· Leverage Lease
Salah satu tipe lain dari leasing adalah leverage lease, yakni permodalan
dengan melibatkan pihak ketiga. Jadi, lessor tidak membayar barang modal
sepenuhan, melainkan akan patungan bersama pihak ketiga. Jadi, dalam
pembayarannya nanti, lessee berurusan dengan lebih dari satu pihak.
THANK YOU!!!

Anda mungkin juga menyukai