Anda di halaman 1dari 23

STRATEGI PEMBELAJARAN

DI SD
MODUL 3 DAN 4
KELOMPOK II :
Winda Anggraini, Renita Setiawati, Teti Sumarni H,
Lenawati, Sari Hardiani dan Winda Ima Rachmawati
MODUL 3
MODEL-MODEL BELAJAR DAN RUMPUN MODEL MENGAJA
Kegiatan Belajar I
“MODEL-MODEL BELAJAR”
● Model pembelajaran adalah acuan pembelajaran yang dilaksanakan
berdasarkan pola-pola pembelajaran secara sistematis. Model pembejaran
tersusun atas beberapa komponen, yaitu fokus, sintaks, sistem sosial, dan
sistem pendukung Model pembelajaran merupakan suatu desain
pembelajaran yang dirancang untuk memperlancar proses pembelajaran.

● Model-model pembelajaran biasanya disusun berdasarkan berbagai prinsip


atau teori sebagai pijakan dalam pengembangannya. Biasanya mempelajari
model-model pembelajaran didasarkan pada teori belajar yang dikelompokan
menjadi empat model pembelajaran. Model tersebut merupakan pola umum
prilaku pembelajaran untuk mencapai kompetensi/tujuan pembelajaran yang
diharapkan.
 EMPAT MODEL BELAJAR
A. Belajar Kolaboratif
Adalah suatu kegiatan belajar yang dilakukan oleh dua
orangAtau lebih dalam memecahkan masalah secara
bersama untuk Mencapai tujuan tertentu.

Dua unsur yang terpenting dalam belajar kolaboratif


ada 2 yaitu :
1. Adanya tujuan yang sama
2. Ketergantungan yang positif
B. Belajar Kuantum
Adalah suatu metode belajar yang mengajak siswa
belajar dalam suasana yang lebih nyaman dan menyenangkan,
sehingga siswa akan lebih bebas dalam menemukan berbagai
pengalaman baru dalam belajarnya.
Manfaat belajar kuantum :
1. Suasana kelas menyenangkan.
2. Siswa dapat memanfaatkan segala sesuatu yangada
Di sekelilingnya.
3. Siswa belajar sesuai dengan gaya belajar masing-masing.
4. Apapun yang dilakukan siswa sepatutnya dihargai.
C.Belajar Kooperatif Manfaat Belajar Kooperatif :
Kooperatif berasal dari Bahasa a.Meningkatkan hasil belajar
Inggris Cooperate yang artinya pebelajar
bekerja bersama – sama, b.Meningkatkan hubungan antar
kelompok
sedangkan pembelajaran adalah
c. Meningkatkan rasa percaya diri,
learning yang artinya belajar atau motivasi belajar, tenggang rasa dll.
mendengar. d. Menumbuhkan realisasi pebelajar
Belajar Kooperatif adalah kegiatan untuk belajar berpikir dan belajar
pembelajaran yang dilakukan siswa kooperatif.
e. Menumbuhkan dan menerapkan
di dalam kelompok , untuk pengetahuan dan ketrampilan.
mencapai tujuan pembelajaran f. Meningkatkan perilaku dan
yang telah ditetapkan. kehadiran di kelas
g. Relative murah.
d. Belajar Tematik

Belajar tematik adalah bentuk model pembelajaran terpadu


yang menggabungkan suatu konsep dalam beberapa materi
pelajaran atau bidang studi menjadi satu tema.

Manfaat Belajar tematik adalah


memberi kesempatan yang nyata kepada pebelajar untuk
membentuk latar belakang informasi sendiri dalam rangka
membangun pengetahuan baru.
“Kegiatan Belajar II
“RUMPUN MODEL BELAJAR”

Kita akan mempelajari Empat (4) Rumpun model belajar yaitu :

A. RUMPUN MODEL SOSIAL

Menurut Joice & Weil (2000) mengatakan bahwa model-model sosial


dirancang untuk menilai keberhasilan dan tujuan akademik. Model belajar ini
diciptakan untuk membentuk masyarakat belajar.

Rumpun model sosial dibagi menjadi 6 bagian yaitu :


Partner dalam belajar, Investigasi kelompok, Bermain peran, Inkuiri
yurisprudensi, Kepribadian dan gaya belajar dan Inkuiri sosial.
B. RUMPUN MODEL PEMROSESAN INFORMASI

Model ini menekan kan pada cara meningkatkan


pembawaan seseorang memahami dunia dengan
memperoleh dan mengorganisasikan data, memahami
masalah dan mencari pemecahannya

Model pemrosesan informasi dibagi menjadi 8 yaitu :


Berpikir induktif, Pencapaian konsep,Inkuiri
ilmiah,Latihan inkuiri, Mnemonic, Sinektik, Pengorganisasi
awalDan Penyesuaian dengan belajar.
C. RUMPUN MODEL PERSONAL
Model belajar ini dimulai dari pandangan tentang harga diri
individu, dimana seseorang berusaha memperoleh pendidikan
sehingga berusaha memahami diri sendiri dengan lebih baik.
Adapun model belajar ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
1. Pengajaran Nondirektif :
dikembangkan darimteori konseling, model ini menekankan
kerjasama antara pebelajar dengan guru.
2. Peningkatan Harga diri : digunakan untuk membimbing suatu
program dalam hal rasa harga diri dan kemampuan aktualisasi
diri.
D. RUMPUN MODEL SISTEM PERILAKU

Model ini sering disebut juga dengan teori belajar sosial,


modifikasi perilaku, terapi perilaku dan cybernetic.

Adapun model ini dibagi menjadi 3 yaitu :


1. Belajar tuntas dan pembelajaran terprogram.
2. Pembelajaran langsung.
3. Belajar melalui simulasi : latihan dan latihan mandiri.

Dengan mengenal rumpun model mengajar dan jenis-jenis nya,


kita diharapkan dapat menerapkan model tertentu yang sesuai
dengan idang studi dan peserta didik yang saat ini kita hadapi.
MODUL 4
PROSEDUR PEMBELAJARAN
Kegiatan Belajar I
“Kegiatan Pra dan Awal Pembelajaran”

Kegiatan Awal Pembelajaran adalah kegiatan


01 menyiapkan siswa yang langsung berkaitan
dengan materi yang akan dibahas .
Kegiatan Pra- pembelajaran adalah
kegiatan yang tidak langsung berkaitan
02 dengan materi atau kompetensi yang akan
dibahas.
A. Kegiatan Pra Pembelajaran
Upaya yang dapat dilakukan guru
pada tahap prapembelajaran :
Kegiatan prapembelajaran
atau disebut juga 1. Menciptakan Sikap dan Suasana
Prainstruksional adalah Kelas yang Menarik Kondisi
kegiatan pendahuluan belajar dapat dipengaruhi oleh
pembelajaran yang sikap guru di depan kelas.
diarahkan untuk menyiapkan 2. Memeriksa Kehadiran Siswa.
siswa mengikuti pelajaran. 3. Menciptakan Kesiapan Belajar
Siswa.
  4. Menciptakan Suasana Belajar
yang Demokratis.
B. Kegiatan Awal Pembelajaran
Adapun kegiatan yang dapat
Kegiatan awal dilakukan guru dalam tahap
kegiatan awal pembelajaran :
pembelajaran
dilaksanakan untuk 1. Menimbulkan Motivasi dan
menyiapkan mental Perhatian Siswa.
siswa dalam 2. Memberi Acuan.
memasuki kegiatan. 3. Membuat Kaitan.
4. Melaksanakan Tes Awal.
kegiatan Belajar II
“Kegiatan Inti Dalam Pembelajaran”
Kegiatan inti pembelajaran merupakan
kegiatan yang utama dalam proses pembelajaran
atau dalam proses penguasaan pengalaman
belajar (learning experience) siswa.

Pada prinsipnya kegiatan inti dalam


pembelajaran adalah suatu proses dalam
pembentukan pengalaman dan kemampuan siswa
secara terprogram yang dilaksanakan dalam
durasi waktu tertentu.
Tiga (3) bentuk kegiatan pembelajaran:

Pembahasan materi pelajaran dalam


01
pembelajaran klasikal

Pembahasan materi pembelajaran


02
dalam pembelajaran kelompok

03 Pembahasan materi pelajaran dalam


pembelajaran perseorangan
1.Pembahasan materi pelajaran
dalam pembelajaran klasikal
A.Prinsip - Prinsip
pembelajaran klasikal :
● Sistematis.
● Perhatian dan aktivitas.
● Media pembelajaran.
● Latihan atau penugasan.
B. Kegiatan inti dalam
pembelajaran klasikal :
● Menyajikan (presentasi) bahan pelajaran.
● Melakukan asosiasi dan memberikan ilustrasi.
● Pada akhir pembelajarn klasikal, guru dapat meminta
siswa untuk melakukan kegiatan berikut :
1. Aplikasi bahan pelajaran yang
telah dipelajari dengan cara
tertulis atau lisan
2. Menyimpulkan bahan pelajaran
yang telah dipelajari.
2.Pembahasan materi pembelajaran dalam
pembelajaran kelompok
A. Prinsip-prinsip pembelajaran kelompok :
> Adanya topik dan permasalahan
> Pembentukan kelompok
> Kerja sama
> Perhatian
> Motivasi
> Sumber belajar dan fasilitas
> Latihan dan tugas
B.Pembelajaran inti dalam
pembelajaran kelompok
1. Merumuskan masalah berdasarkan topik
pembahasan dan tujuan pembelajaran. Perumusan
masalah harus dilakukan oleh Siswa dibawah
bimbingan guru.
2. Mengidentifikasi masalah.
3. Menganalisis masalah.
4. Menyusun laporan oleh masing-masing kelompok.
5. Presentasi kelompok.
3. Pembahasan materi pelajaran dalam
pembelajaran perseorangan
Kegiatan pembelajaran Perseorangan dapat membantu
proses pembelajaran yang mengarah pada optimalisasi
kemampuan siswa secara individu. Pembelajaran
perseorangan lebih bnayak diterapkan dalam pemberian
tugas atau latihan.

Langkah kegiatannya meliputi :


1. Penjelasan materi pembelajaran
2. Memberikan lembar kerja atau tugas
3. Membantu dan menilai kegiatan siswa
kegiatan Belajar III
“ Kegiatan Akhir dan Tindak lanjut
Pembelajaran Dalam Pembelajaran ”
Kegiatan akhir pembelajaran bertujuan untuk mengetahui
penguasaan siswa terhadap kompetensi yang di harapkan.

A. Kegiatan Akhir
Terdiri atas:
1. Meninjau Kembali Penguasaan Siswa.
2. Melaksanakan Penilaian.
B. Tindak Lanjut Pembelajaran
Terdiri atas:
1. Memberikan tugas atau Latihan
2. Membahas Kembali bahan pelajaraan yang
belum dikuasai siswa
3. Membaca materi pelajaran tertentu
4. Memberikan motivasi atau bimbingan belajar.
5. Mengemukakan tentang topik yang akan
dibahas pada waktu yang akan datang.
Sekian
Terimakasih
Atas Perhatiannya
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai