Anda di halaman 1dari 40

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISTEK, DAN TEKNOLOGI

Refleksi Komunitas
Belajar

Region Poso

Anchyra Hotel Poso, 8 s.d. 10 Desember 2022


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
Selamat Datang Peserta
RISTEK, DAN TEKNOLOGI

Refleksi Komunitas Belajar

Region Poso

Anchyra Hotel Poso, 8 s.d. 10 Desember 2022


KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISTEK, DAN TEKNOLOGI

Refleksi Komunitas
Belajar
Milka (085241292538)
- PTP
- FSP
Agenda Kegiatan

1. Pembukaan, Doa, perkenalan, ice breaking, pembagian kelompok dan kesepakatan


kelas
2. Menjelaskan tujuan dan agenda kegiatan
3. Sesi 1: Mengidentifikasi hal-hal yang sudah baik dan yang perlu ditingkatkan
4. Sesi 2: Melakukan berbagi hal yang menjadi solusi atas hal yang perlu ditingkatkan
5. Sesi 3: Melakukan curah ide resiko yang mungkin muncul saat melakukan kegiatan
komunitas belajar dan menyusun mitigasi
6. Sesi 4: Menceritakan dampak komunitas belajar untuk siswa, guru dan kepala
4
sekolah
7. Sesi 5: Menyusun rencana tindak lanjut
8. Penutupan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Doa dan kesepakatan kelas

- Doa
- Kesepakatan kelas
1. Ontime
2. Hp di silent
3. Aktif berdiskusi
4. Saling menghargai
5. Membuang sampah pada tempatnya

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Progress login PMM per 7 Desember 2022

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Belum login PMM

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Visi Kemdikbud Ristek:
Mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui
terciptanya Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan
global

Murid-murid di Indonesia memiliki kompetensi literasi numerasi yang baik, menjadi


pemelajar sepanjang hayat, memiliki karakter pelajar pancasila

Guru mengajar di kelas sesuai tahapan dan kebutuhan siswa dengan kualitas
pembelajaran yang baik dengan siklus:
Melakukan asesmen Membuat perencanaan Memfasilitasi
awal pembelajaran mengajar pembelajaran
Melakukan
Membuat rencana Merefleksikan proses asesmen formatif
dan sumatif
perbaikan/inovasi pembelajaran

Guru membangun budaya belajar cara mengajar dan merefleksikan proses


pembelajaran
Jika ada dua orang siswa kembar yang berbeda kelas dan orang tuanya menghendaki
kedua anaknya mendapat pengalaman belajar yang sama/hampir sama, bagaimana
caranya agar harapan orang tuanya terpenuhi meskipun pengajarnya berbeda?

Guru dapat belajar dan berdiskusi bersama untuk:


1. Membuat dan mereviu perencanaan pembelajaran bersama
2. Mendiskusikan rubrikpenilaian bersama sehingga memiliki persepsi yang sama
dalam
menginterpretasikan rubrik.
3. Berbagi masalah pembelajaran yang dihadapi peserta didik, dan mendiskusikannya.
4. Bertukar menilai hasil belajar peserta didik
5. Saling mengobservasi pembelajaran di kelas masing-masing (“open class”) dan refleksi hasil
observasi bersama

Kegiatan - kegiatan tersebut dilakukan dalam Komunitas Belajar . Transformasi


pendidikan terjadi dimulai dari transformasi pembelajaran di dalam kelas

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan


Teknologi
Bagaimana cara
guru belajar?

Pembelajaran antar individu yang menerapkan Pembelajaran dalam


70 % langsung pengetahuan yang didapat serta komunitas belajar
memecahkan masalah bersama dalam sekolah

Pembelajaran dalam
Pembelajaran antar individu untuk berbagi
20% pengalaman, memberi dan mendapat masukan serta komunitas belajar
mencari antar sekolah dan
inspirasi dari rekan sejawatnya komunitas belajar
daring
Pelatihan mandiri (PMM
dan pelatihan lainnya)
10% Pembelajaran individual melalui pelatihan, kursus dll

* Harding, R. (2021). The 70:20:10 ‘rule’ in learning and


development
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Tiga Jenis Komunitas
Belajar
Komunitas Belajar Komunitas Belajar Komunitas Belajar
dalam Sekolah antar Sekolah Daring

Guru dan Kepala Sekolah dalam Guru / Kepala Sekolah / Pengawas Guru / Kepala Sekolah / Pengawas Sekolah
Anggota satu sekolah yang sama Sekolah dalam satu gugus, dalam satu yang belajar bersama dalam sebuah
Kabupaten/Kota yang sama. Contohnya: platform daring tertentu. Seperti: FB
Komunitas Guru Belajar Nusantara, PKG Group, WA Group, Telegram, dll
(dan gugus PAUD), MGMP/KKG,
MKKS/KKKS, Komunitas Guru Penggerafi,
dll

Penggerak Komunitas atau anggota komunitas yang ditunjuk. Potensi


Penggerak ● Kepala Sekolah Penggerak Komunitas:
Komunitas ● Pengawas Sekolah ● Mitra Pembangunan
● Guru yang disepakati ● Ketua-ketua komunitas belajar yang sudah ada
oleh anggota ● Guru atau Kepala Sekolah Penggerak
● Guru Penggerak di Sekolah Penggerak
dalam
sekolah
● Guru Penggerak yang menyelesaikan modul kurikulum,
perencanaan pembelajaran dan asesmen di PMM

Dukungan ● Materi Kurikulum di PMM


● Panduan-panduan implementasi IKM (pusmenjar) di PMM
Pusat ● Seri Webinar tentang IKM termasuk untuk Penggerafi
Komunitas
● Bufiu safiu dan panduan fiomunitas belajar
ˮ Guru dan kepala sekolah bekerja dan
belajar tentang Kurikulum Merdeka
di dalam komunitas belajar
ˮ
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi
Mengapa Komunitas Belajar dalam
Sekolah sangat penting?
● Wadah untuk merealisasikan terjadinya kolaborasi antar pendidik
● Pendidik belajar bersama (tidak terisolasi)
● Pendidik bersepakat tentang standar umum (misal: seperti pembelajaran yang efektif dan
rubrik/indikator penilaian)
● Pendidik bersepakat bahwa pendidikan semua peserta didik adalah tanggung jawab
kolektif.
● Meminimalkan ketimpangan kompetensi antar pendidik (peserta didik memeroleh
pengalaman belajar dengan kualitas yang sama siapapun pendidiknya)
● Proses belajar pendidik terjadi secara berkelanjutan akan membentuk ekosistem dan
budaya belajar yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kualitas
pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.
Komunitas Belajar Berpusat Pada
Siswa

Fokus pada
Pembelajaran

Budaya Kolaborasi
dan Tanggung Jawab Fokus pada Hasil
Bersama
Komunitas Belajar Berpusat Pada
Siswa

1. Fokus pada pembelajaran

● Asesmen
● Target pembelajaran ● Cek Pemahaman
● Pacing ● Analisis Hasil
Siswa Bagaimana Belajar Siswa
cara kita
harus mengetahui
belajar apa bahwa siswa
saja? telah belajar?

Apa yang
Apa yang
harus harus
dilakukan dilakukan jika
● Diferensiasi mereka ● Diferensiasi
jika mereka
Pembelajaran sudah Pembelajaran
tidak belajar?
● Piramid Intervensi ● Kegiatan Pengayaan
belajar?
Komunitas Belajar Berpusat Pada
Siswa

2. Kolaborasi dan Tanggung Jawab Kolektif

1. Kolaborasi dilakukan guru di satuan pendidikan dimulai dari


kegiatan berdiskusi dan berbagi praktik baik pengajaran, sampai
pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar di kelasnya
masing-masing.
2. Sikap saling membantu, memiliki pemikiran terbuka, dan
senang memecahkan masalah bersama perlu menjadi
kebiasaan sehari-hari.
3. Perkembangan belajar murid menjadi tanggung jawab bersama
yang perlu diupayakan secara berkelanjutan.
Komunitas Belajar Berpusat Pada
Siswa

3. Berorientasi pada hasil belajar peserta didik/bukti


1. Melakukan asesmen yang berkelanjutan dan mendapatkan bukti bahwa
peserta didik telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang
dibutuhkan.
2. Output serta acuan terbangunnya komunitas belajar di satuan pendidikan yang
efektif pada seberapa berdampaknya hal tersebut pada peningkatan hasil
belajar peserta didik (bukan pada seberapa baiknya rencana yang telah
disusun dan dilaksanakan)
3. Hasil belajar peserta didik berupa tercapainya kompetensi yang diharapkan
sesuai dengan tujuan pembelajaran (bukan berupa nilai angka yang
menunjukkan kemampuan kognisi semata).
4. Dalam prosesnya, satuan pendidikan harus secara sistematis memantau
pembelajaran peserta didik dan menggunakan bukti pencapaian untuk segera
membantu peserta didik yang mengalami kesulitan dan mendorong
perbaikan berkelanjutan.
Berpusat Pada Siswa

ˮ hal-hal yang tidak perlu atau tidak bisa diseragamkan.


Perbedaan bakat dan keadaan hidup anak dari

ˮ
masyarakat yang berbeda harus menjadi perhatian dan
diakomodasi.
Ki Hajar Dewantara
Siklus Belajar di Komunitas Belajar

Membuat rencana
Mempraktikkan hasil diskusi
pembelajaran bersama,
ke dalam kelas atau
berbagi pengalaman, dan
sekolah
berdiskusi memecahkan
masalah

Mengidentifikasi
kebutuhan belajar atau
permasalahan yang sedang
dihadapi oleh anggotanya

Berdiskusi untuk
Mendokumentasikan
merefleksikan kegiatan
kegiatan dan hasil diskusi
praktik yang telah dilakukan
sebagai bahan belajar
di kelas atau sekolah serta
anggota
dampak pada siswa
1. Apakah semua komunitas WAJIB mendaftar di
PMM?
Komunitas Belajar (Antar Sekolah) dapat diarahkan untuk mendaftar di PMM
agar bisa memanfaatkan fitur komunitas sehingga bisa mendapatkan
pendampingan baik dari pusat maupun UPT. Adapun komunitas Belajar dalam
Pertanya Sekolah tidak wajib untuk mendaftar

an yang 2. Apakah komunitas diluar guru juga bisa mendaftar di


PMM?
Boleh. Komunitas belajar dalam ruang lingkup pendidikan, bisa mendaftar
sering pada menu PMM dan memanfaatkan menu tersebut (sesuai dengan syarat dan
ketentuan)

diajufian 3. Apakah komunitas yang mendaftar di PMM wajib memiliki


SK?

mengenai Tidak wajib. Komunitas yang mendaftar PMM bisa berasal dari mana saja
baik yang sudah memiliki SK maupun tidak.

4. Apakah webinar yang dilaksanakan komunitas bisa menyediakan


sertifikat?

Komunita Penyediaan sertifikat dari webinar yang dijadwalkan di PMM bisa dilakukan
secara manual oleh penggerak komunitas tersebut ataupun berkolaborasi

s Belajar dengan pihak yang berwenang.


5. Bagaimana melihat efektivitas dari komunitas belajar di
PMM?
Data kuantitas Komunitas Belajar di PMM bisa dicek oleh pihak yang
berwenang melalui dashboard Komunitas Belajar (pada panduan). Adapun data
kualitas (kegiatan/refleksi/dokumentasi) komunitas didapatkan secara manual,
Pertanya yang bisa di track dari link dokumentasi (pada panduan)

an yang 6. Apakah bisa melihat seluruh pengikut pada komunitas di


PMM?
Mohon maaf, pengikut pada komunitas di PMM tidak dapat terlihat,
sering namun dipastikan semuanya adalah pengguna platform merdeka
mengajar (PTK)

diajufian 7. Berapa maksimal komunitas yang bisa didaftarkan pada


PMM?

mengenai 1 Guru (Penggerak) bisa mendaftarkan hingga 3 komunitas. Sedangkan 1


Guru bisa mengikuti/bergabung hingga 20 komunitas.

8. Apakah penggerak yang terdaftar pada PMM akan mendapatkan


pendampingan khusus?

Komunita Pendampingan dari pusat akan tetap dilakukan dengan memberikan info-info
kegiatan yang sifatnya general seperti Info Webinar sharing praktik baik,
upgrading topik tertentu, kegiatan pekan komunitas, dll, selain itu
s Belajar pendampingan penggerak secara spesifik dilakukan oleh UPT daerah masing-
masing
Refleksi
• Refleksi penting untuk selalu dilakukan agar kita dapat
melihat kembali pencapaian yang dilakukan sekolah dan
hal-hal yang perlu untuk ditingkatkan dari berbagai aspek
secara jujur, dan berdasarkan bukti 
• Refleksi dilakukan bukan dalam rangka untuk penilaian
kekurangan saja
• Tapi justru bersama-sama untuk mengapresiasi
keberhasilan-keberhasilan kecil ataupun besar yang sudah
dilakukan dan bagaimana bersama-sama mendiskusikan
solusi dari sebuah tantangan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Tujuan
Tujuan
1. Melihat kembali hal-hal yang sudah
dilakukan untuk dapat diambil
pembelajaran;
2. Memberikan wawasan baru (insight) untuk
dapat meningkatkan kegiatan komunitas
belajar;
3. Melihat dampak komunitas belajar untuk
siswa, guru dan kepala sekolah; dan
4. Menghasilkan rencana tindak lanjut hasil
refleksi.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
MARI BERKENALAN

2
4

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Ice Breaking dan Pembagian
Kelompok

2
5

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Sesi 1:
Hal apa yang sudah baik dan yang perlu ditingkatkan saat Bapak/Ibu
melakukan kegiatan komunitas belajar?

HAL YANG HAL YANG PERLU


Tuliskan di sticky notes SUDAH BAIK DITINGKATKAN
Sdh menyelesaikan
Berbagi praktik baik
hijau untuk hal yang topik Blm ada jadwal
Manajemen
sudah baik dan sticky notes Sdh berbagi di webinar waktu
Kolaborasi
merah untuk hal yang Sudah memulai pemb.
berdifernsiasi Kombel Belum terdaftar di
perlu ditingkatkan. PMM
Dukungan kepsek
Sosilaisasi
Diskusi bersama belajar di
Unggah
2 aksi nyata
Kertas flip chart dapat PMM
6

dibagi menjadi dua bagian. Bagi yg blm ada akun


dibagikan link video
Akun belajar.id

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Mari berbagi …

2
7

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Sesi 2:
Setelah mendengarkan cerita dari rekan-rekan di sesi sebelumnya, menurut
Bapak/Ibu, ide solusi untuk hal yang perlu ditingkatkan?

IDE SOLUSI UNTUK


HAL YANG PERLU
Tuliskan ide Bapak/Ibu DITINGKATKAN
pada sticky notes, dan
tempelkan pada kertas
flip chart.

2
8

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Mari berbagi …

2
9

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Sesi 3:
Hal apa saja yang dapat menjadi resiko? Bagaimana mitigasi resiko yang
muncul?
Tuliskan di sticky RESIKO MITIGASI
Pertemuan daring
notes hijau untuk Waktu
penolakan
Memanfaatkan
resiko dan sticky Biaya jam istirahat Pendekatan
notes merah untuk patungan/koord personal
Program mandeg kepsek
mitigasi
Sepakati waktu
Mutasi bersama
Kertas flip chart Koordinasi dgn
Kepsek non job
dapat dibagi menjadi 3
0
Membangun
dua bagian. Anggota Egois komitmen bersama

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Mari berbagi …

3
1

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Sesi 4:
Setelah Bapak/Ibu melakukan kegiatan komunitas belajar, apa saja dampak
yang mulai terlihat untuk siswa? Apa dampaknya kepada guru dan kepala
sekolah?
Di dalam kelompok, Bapak/Ibu
dapat bercerita secara bergantian POIN MENARIK
seputar dampak komunitas YANG DIDAPATKAN
belajar untuk siswa yang sudah
mulai terlihat di sekolah, serta
dampak begi guru dan kepala
sekolah

Bapak/Ibu lainnya, silakan 3


2
menuliskan pada sticky notes
poin menarik dari pencerita, lalu
tempelkan pada flip chart.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Mari berbagi …

3
3

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Sesi 5:
Pada sesi terakhir ini, kita akan menuliskan rencana tindak lanjut yang akan
dilakukan untuk kedepannya.

Masing-masing komunitas belajar, membuat Jangka Waktu (2 Bulan)

rencana tindak lanjut secara mandiri. Yang akan Waktu/ Pihak yang
dilakukan Linimasa dilibatkan Keterangan
… … … …
Rencana tindak lanjut dapat dibuat langsung … … … …
di laptop dengan menggunakan format … … … …

berikut. Dan selanjutnya dikumpulkan kepada… … … …

fasilitator. Form RTL pada Link: … … … …


dst. dst. dst. dst.
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1uTC
Z9AO77mg-WhJqii31w6zIqeLooATv9ZUom
Ib8K7U/edit?usp=sharing
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Silakan menceritakan rencana tindak lanjut secara berkelompok
dengan peserta lain.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Tautan Dokumentasi untuk kegiatan komunitas:
http://ringkas.kemdikbud.go.id/DKBSulteng

Tautan Group WA: Sulawesi Tengah


https://chat.whatsapp.com/EFYmQhe7DTh2yHN
8KSyxIZ

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


PANDUAN KOMUNITAS
BELAJAR
Untuk mendukung penguatan komunitas belajar dalam sekolah, komunitas belajar antar sekolah, dan
komunitas belajar daring bagi pendidik dan tenaga kependidikan Kemendikbudristek telah
menyediakan berbagai materi dan panduan:

Panduan untuk UPT Petunjuk Awal untuk Satpen Buku Saku Penggerak Komunitas Panduan Belajar di dalam
PENUTUPAN DAN FOTO
BERSAMA

3
9

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


TERIMA KASIH DAN SAMPAI
JUMPA

4
0

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Anda mungkin juga menyukai