Anda di halaman 1dari 33

Materi

KOMUNITAS BELAJAR
(KOMBEL)
DALAM SEKOLAH

Peningkatan Kapasitas Penggerak Komunitas Belajar


Perkenalan
dan
Ice breaker

2
1.Pembukaan, perkenalan, dan kesepakatan kelas
A g e n da
2.Menjelaskan tujuan kegiatan dan hasil yang diharapkan
3.Mengenal 6 dukungan implementasi Kurikulum Merdeka
K e g ia ta
4.Sesi 1: Mengidentifikasi pemahaman seputar kombel
5.Sesi 2: Pendalaman terkait kombel dalam sekolah n
6.Sesi 3: Mengidentifikasi kondisi kombel dalam sekolah yang ada dan yang
ideal
7.Sesi 4: Merefleksikan masing-masing kondisi kombel dalam sekolah
8.Sesi 5: Merangkum pemahaman seputar urgensi kombel dalam sekolah
9.Sesi 6: Merancang aksi nyata untuk kombel dalam sekolah
10.Penutupan

3
Tujuan dan Hasil yang
Diharapkan
Tujuan
Memahami pentingnya peran komunitas
belajar (kombel) dalam sekolah sebagai
dukungan implementasi Kurikulum Merdeka

Hasil yang Diharapkan


Catatan proses: aktivitas, refleksi, dan rencana
tindak lanjut
M
ulai dari Diri
Durasi sesi 20 menit
APA ITU KOMUNITAS BELAJAR?

Apa yang Bapak/Ibu ketahui


tentang kombel?

Tuliskan dalam plano, 1 sticky notes 1 ide.

6
Kegiatan Komunitas Belajar

Kegiatan kombel apa yang biasa


Bapak/Ibu terlibat di dalamnya?

Tuliskan dalam plano, 1 sticky notes 1 ide.

7
Kegiatan Komunitas Belajar

Mari Melakukan Identifikasi!


Apakah kombel Ibu dan Bapak selama ini
termasuk:
- Kombel dalam sekolah
- Kombel antarsekolah
- Kombel daring (di PMM)

Ibu dan Bapak bisa melakukan pengelompokan sticky note


yang tersedia

8
E ksplorasi Konsep
Durasi sesi 25 menit
Kombel dalam Sekolah Kombel Antarsekolah Kombel Daring

Pendidik dan Tenaga Kependidikan antar


Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Anggota dalam 1 (satu) Satuan Pendidikan. antar Satuan Pendidikan di
Satuan Pendidikan yang belajar bersama
di Platform Merdeka Mengajar (PMM).
daerah.

Karakteristik 1. Ruang lingkup


● Pengembangan Sekolah
● Pengembangan kompetensi PTK
● Peningkatan hasil belajar murid 1. Ruang lingkup belajar pada pengembangan kompetensi PTK
1. Hasil belajar murid dijadikan dasar
untuk pengembangan kompetensi
2. Fokus pada topik peningkatan kompetensi sesuai dengan
PTK dan pengembangan sekolah kebutuhan dan kesepakatan anggota
secara keseluruhan.

2. Belajar dan bekerja merupakan


3. Kegiatan belajar tidak terintegrasi secara langsung dalam
praktik yang tidak terpisahkan. Belajar aktivitas pekerjaan sehari-hari
dalam komunitas terintegrasi dalam
aktivitas pekerjaan PTK sehari-hari.

Komunitas Belajar SMA 2 Negeri,


Komunitas belajar rumpun sains di SMA Komunitas Guru Belajar Nusantara, PKG Komunitas Guru Belajar Nusantara, PKG
Contoh Swasta 1. Komunitas Belajar Kelas 4 SD (dan gugus PAUD), MGMP/KKG, MKKS/KKKS, (dan gugus PAUD), MGMP/KKG, MKKS/KKKS,
Islam 5. dll Komunitas Guru Penggerak, dll Komunitas Guru Penggerak, dll
APA ITU KOMUNITAS BELAJAR

Sekelompok Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) yang belajar bersama dan
berkolaborasi secara rutin dan berkelanjutan, dengan tujuan yang jelas dan terukur
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga berdampak pada hasil belajar
murid berlandaskan pada tiga ide besar dan lima dimensi yang menjadi pijakan dalam
menjalankan seluruh prosesnya di dalam sebuah siklus untuk perbaikan yang
berkelanjutan.
3 IDE
BESAR
Membudayakan
Fokus Pada Berorientasi Pada
Kolaborasi dan
Pembelajaran Hasil (Pembelajaran
Tanggung Jawab
Murid)
Kolektif

Pada kegiatan komunitas belajar dalam sekolah terdapat tiga ide besar yang
menjadi landasan dalam menjalankan seluruh kegiatan di dalamnya. Tiga ide
besar ini akan memastikan komunitas belajar berkontribusi pada pembelajaran
berkualitas yang dilakukan secara kolaborasi untuk meningkatkan hasil belajar
murid.
PTK perlu mampu menjawab
4 Pertanyaan Kritis berikut.
IDE Apa yang kita harapkan murid
BESAR 1 pelajari?

Bagaimana kita tahu bahwa murid


sudah belajar hal tersebut?
Fokus Pada
Pembelajaran Bagaimana respon kita jika ada
murid yang tidak belajar?

Bagaimana kita akan memperkaya


untuk murid yang sudah mahir?
IDE
Kolaborasi untuk menciptakan pemahaman
BESAR 2 bersama.

Membudayakan
Kolaborasi dg memiliki kesadaran bahwa
Kolaborasi dan proses pembelajaran dan keberhasilan seorang
murid merupakan tanggung jawab bagi semua
Tanggung Jawab PTK
Kolektif
Kolaborasi ini diciptakan untuk menghadirkan
suasana belajar bersama, yang di dalamnya ada
rasa saling tergantung satu sama lain
IDE Siklus komunitas belajar dalam sekolah merupakan

BESAR 3 rangkaian pengelolaan yang bertujuan untuk


meningkatkan kapasitas PTK dan meningkatkan kualitas
hasil belajar murid.

Berorientasi Pada
Hasil (Pembelajaran
Murid)
Lima dimensi yang harus ada pada komunitas
belajar dalam sekolah untuk memastikan
setiap PTK dapat menjalani perannya dengan
optimal.

5
DIMEN
SI
R uang Kolaborasi
Durasi sesi 20 menit
B e la n ja
k t iv it as 1. Membuat diagram venn di kertas plano sebagai wadah yang digunakan sebagai ilustrasi
A keranjang. (Tidak perlu dibentuk menjadi keranjang)
2. Berbelanja kartu aktivitas yang ada di “pasar aktivitas”. Kartu aktivitas tersedia di masing-
masing kelompok.
3. Berbelanja dengan cara membaca dengan cermat kartu aktivitas yang menggambarkan
aktivitas di dalam kombel.
4. Menempatkan kartu aktivitas untuk dimasukkan ke keranjang belanja sesuai dengan area
yang dirasa sesuai. Area dibagi menjadi:
a. Area ideal: untuk aktivitas yang dianggap ideal namun belum diterapkan di satpen saat
ini.
b. Area belum ideal: untuk aktivitas yang tidak ideal namun sudah diterapkan di satpen
saat ini.
c. Area menuju ideal: untuk aktivitas yang dianggap ideal dan sudah diterapkan di satpen
saat ini.
1. Kelompok dapat menambahkan aktivitas lain pada kartu aktivitas yang kosong dan
menempatkannya sesuai dengan area yang dirasa sesuai.
2. Melakukan refleksi bersama dari hasil belanja aktivitas.
Aktivitas Kelompok

Contoh ilustrasi keranjang


Mari lihat hasil belanja kita.
Apakah kondisi komunitas belajar di satuan
pendidikan Bapak/Ibu sudah ideal?

20
D emonstrasi Kontekstual
Durasi sesi 15 menit
Dengan melihat daftar aktivitas yang tersedia di
“keranjang aktivitas”, silakan membuat daftar
aktivitas dengan melihat keunggulan dan
kekurangan dari kombel dalam sekolah
Bapak/Ibu.
Aktivitas Individu Catatan: Bapak Ibu juga dapat membuat diagram venn versi
kombel masing-masing.
Ada yang ingin berbagi hasil kerja
individunya?
Bapak/Ibu boleh menceritakan bagaimana
kondisi kombel di sekolah Bapak/Ibu saat
ini.

23
E laborasi Pemahaman
Durasi sesi 15 menit
Dua hal ini sangat penting untuk
diterapkan di kombel dalam
sekolah
Jadikan data hasil belajar
murid sebagai acuan PTK
untuk meningkatkan kualitas
pengajaran individu

Fokus utama dari topik yang


didiskusikan di dalam kombel
adalah seputar “MURID,
MURID, DAN MURID!”
Ingat! Hindari opini kolektif
dalam menilai murid.
Apa yang bisa kita
tingkatkan untuk
Pembelajaran di
kelas
Ya, Bapak/Ibu?

Kira-kira, data hasil belajar


murid seperti yang bisa dijadikan
acuan bagi PTK?
K oneksi Antarmateri
Durasi sesi 10 menit
1. Tiga ide besar menekankan pada peningkatan
kualitas hasil belajar murid, maka tujuan satuan
pendidikan untuk memberikan kualitas belajar yang
terbaik bisa terwujud jika ini diaplikasikan.
2. Tiga ide besar juga mengajak PTK untuk rutin
beraktivitas di dalam komunitas belajar dengan
siklus belajar yang berkelanjutan.
3. Dalam aktivitas belajar bersama, PTK diajak untuk
terus menjawab 4 pertanyaan kritis yang fokusnya
adalah murid. Di mana setiap PTK bertanggung
jawab untuk keberhasilan semua murid (bukan
hanya yang diajarkan di kelas/mapelnya saja).
4. Melalui lima dimensi, harapannya setiap PTK dapat
menjalankan perannya secara optimal.
A ksi Nyata
Durasi sesi 15 menit
Setelah memahami pentingnya komunitas belajar
dalam sekolah. Silakan Bapak/Ibu membuat
inisiasi aksi nyata yang akan dilakukan di satuan
pendidikan masing-masing untuk:
Jangka pendek (1 - 3 bulan)
Jangka menengah (>3 - 6 bulan)
Jangka panjang >6 bulan - 12 bulan)

Catatan:
Rencana inisiasi dapat dibuat dengan melihat daftar aktivitas
“ideal” yang ada di keranjang aktivitas pada sesi sebelumnya
Contoh lembar inisiasi aksi nyata
Terima Kasih
Referensi materi:
- Panduan Optimalisasi Komunitas Belajar dalam
Sekolah (Kemendikbudristek)
- Panduan Peningkatan Kapasitas Penggerak
Komunitas Belajar (Kemendikbudristek)

Bahan bacaan terkait materi:


- Klik tautan ini

Anda mungkin juga menyukai