START

MENU

PENDAHULUAN SEMINAR PROPOSAL

PERANAN PARALEGAL DALAM
KAJIAN TEORI
SISTEM BANTUAN HUKUM DI
METODE LBH MAKASSAR
PENELITIAN
 Pembimbing I Dr. Anita Marwing, S. HI., M.HI
Pembimbing II Wawan Hariyanto, S. H., M. H

AQMUL DARUL AQZA

1903020100
 MENU LATAR BELAKANG
• Penegakan Hukum di Idonesia
PENDAHULUAN • Pasal 1 ayat 3 UUD 1945 » Indonesia adalah Negara Hukum

• Pasal 27 ayat 1 UUD 1945 » Asas Equality before the Law

KAJIAN TEORI • Paralegal sebagai pemberi bantuan hukum

METODE RUMUSAN MASALAH

PENELITIAN
• Bagaimana pelaksanaan fungsi paralegal berdasarkan UU No. 16 Tahun

2011 dalam Pemberian Bantuan Hukum di LBH Makassar?

AQMUL DARUL AQZA
1903020100 • Apa saja kendala dalam pelaksanan peranan paralegal di LBH Makassar

dalam proses pendampingan kasus?

 MENU TUJUAN dan MANFAAT
1. Diharapkan dapat memberikan pemahaman kontribusi yang berkaitan
PENDAHULUAN peran dan fungsi paralegal berdasarkan UU No. 16 Tahun 2011dalam
Pemberian Bantuan Hukum di LBH Makassar.

KAJIAN TEORI 2. Dapat memberikan pengetahuan dan informasi tentang kendala dalam
pelaksanan peranan paralegal di LBH Makassar dalam proses

METODE pendampingan kasus.

PENELITIAN

AQMUL DARUL AQZA

1903020100
 PENELITIAN TERDAHULU
MENU

PENDAHULUAN 1. Kristina Agustiani Sianturi, Ali Marwan Hsb. Peneliti Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, yang berjudul
“Keberadaan Paralegal dalam Pemberian Bantuan Hukum (Kajian
KAJIAN TEORI
Putusan Mahkamah Agung Nomor 22 P/HUM/2018)”.

2. Eka N.A.M Sihombing. Dosen, Ketua Asosiasi Pengajar Hukum Tata

METODE
PENELITIAN Negara dan Admistrasi Negara 2021-2025 dan Wakil Ketua Pusat
Periset Indonesia Sumatera Utara, yang berjudul “The Existence of
Paralegals in Providing Legal Aid to the Poor”.
AQMUL DARUL AQZA 3. Y. Gunawan & M. Hafiz, dosen dan aktivis HAM dengan judul
1903020100
penelitian “Pendidikan Paralegal Bagi Masyarakat Sebagai Wujud
Pemenuhan Hak Asasi Manusia Berkelanjutan”.
 LANDASAN TEORI
MENU
1. Bantuan Hukum.

Undang- nomor 16 tahun 2011 tentang Bantuan Hukum dan Kovenan

PENDAHULUAN
Internasional tentang Hak-Hak Sipil dan Politik International Covenant on Civil
and Political Rights (ICCPR). Pasal 16 dan Pasal 26.
KAJIAN TEORI
2. Paralegal

Organisasi National Association of Licensed Paralegals (Inggris). Mendefinisikan

METODE
paralegal adalah seseorang yang dididik dan dilatih untuk melakukan tugas-tugas
PENELITIAN
hukum, tetapi yang tidak memenuhi persyaratan atau syarat untuk menjadi pengacara.

From the National Federation of Paralegal Associations (NFPA) Amerika Serikat

mendefinisikan paralegal adalah kualifikasi orang telah menempuh pendidikan, training
AQMUL DARUL AQZA
1903020100 dan pengalama kerja untuk melakukan pekerjaan legal substanstif yang memerlukan
pengetahuan mengenai konsep hukum dan yang lazimnya, namun tidak secara ekslusif
dilakukan oleh pengacara
 MENU
Fungsi dasar paralegal secara umum

PENDAHULUAN  Memberikan bantuan hukum (litigasi/non litigasi), yaitu memberikan jalan

pemecahan masalah yang paling awal dan secepatnya dalam hal terjadi keadaan
darurat.
KAJIAN TEORI
 Membimbing, melakukan mediasi, dan rekonsiliasi bila terjadi perselisihan
perselisihan yang timbul di antara anggota masyarakat.
METODE
 Membantu pengacara/lembaga bantuan hukum yang melakukan penyelidikan awal,
PENELITIAN
korban/ klien, mengumpulkan bukti-bukti, dan menyiapkan ringkasan fakta kasus
dan membantu membuat konsep pembelaan.

 Mendorong masyarakat mengajukan tuntutan-tuntutannya

AQMUL DARUL AQZA
1903020100
 MENU KERANGKA PIKIR

PENDAHULUAN
UU NO. 16 TAHUN
2011

KAJIAN TEORI
KENDALA FUNGSI

METODE
PENELITIAN
LBH MAKASSAR

AQMUL DARUL AQZA HASIL

1903020100 PENELITIAN
 MENU
Lokasi Penelitian
PENDAHULUAN Penelitian ini akan dilakukan di kantor Lembaga Bantuan
Hukum Makassar Jl. Nikel 1 Blok A22 No.18 Kota Makassar
dengan prioritas wilayah kerja LBH Makassar adalah wilayah
KAJIAN TEORI Propinsi Sulawesi Selatan

METODE Jenis Penelitian

PENELITIAN Jenis penelitian yang digunakan penyusun adalah jenis
penelitian hukum yuridis-empiris yaitu penelitian berdasarkan
pada peraturan-peraturan yang ada dan kenyataan atau fakta
AQMUL DARUL AQZA sosial yang terjadi dimasyarakat Sesuai dengan permasalahan
1903020100 yang penulis teliti
 Sumber Data
MENU
• Sumber data primer merupakan data yang diperoleh dari sumber utama,

PENDAHULUAN yakni dari masyarakat, subyek yang diteliti pada lembaga, atau kelompok
masyarakat, pelaku langsung yang dapat memberikan informasi kepada
peneliti yang dikenal dengan responden, informan dan berbagai
KAJIAN TEORI
stakeholder.

• Data sekunder merupakan data diperoleh melalui studi kepustakaan dan

METODE
PENELITIAN studi dokumen.

Pengumpulan Data
• Observasi
AQMUL DARUL AQZA
1903020100 • Wawancara

• dokumentasi.
 Pengolahan Data
MENU
1. Reduksi Data
PENDAHULUAN
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

a) Pemeriksaan data.
KAJIAN TEORI
b) Penandaan data.

METODE c) Klasifikasi, melakukan klasifikasi terhadap data dan bahan hukum

PENELITIAN
yang telah terkumpul ke dalam permasalahan yang diteliti.

d) Penyusunan/sistematisasi data.
AQMUL DARUL AQZA
2. Penyajian Data
1903020100
3. Penarikan Kesimpulan
 MENU

PENDAHULUAN

KAJIAN TEORI

METODE THANK YOU

PENELITIAN

AQMUL DARUL AQZA

1903020100

SELESAI