Anda di halaman 1dari 2

SOSIOLOGI HUKUM

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)


Dosen Pengampu : Dr. Anak Agung Istri Ari Atu Dewi, S.H., M.H

Oleh :
Ni Putu Grace A. Lande
72210143

PROGRAM STUDI MAGISTER HUKUM


UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL
DENPASAR
2022
1. Sosiologi hukum dipahami sebagai ilmu bantu dan ilmu kenyataan hukum. Jelaskan secara
singkat terkait pernyataan tersebut
2. Jelaskan secara singkat hubungan hukum dan masyarakat dalam aspek penegakan hukum
dan dalam aspek pembentukan hukum
3. Gambarkan secara singkat terkait pemahaman dengan teori sibernetika
4. Jelaskan secara singkat hubungan hukum dan masyarakat
Jawab :
Masyarakat merupakan sekumpulan individu-individu yang hidup bersama, bekerja
sama untuk memperoleh kepentingan bersama yang telah memiliki tatanan kehidupan,
norma-norma, dan adat istiadat yang ditaati dalam lingkungannya. Sedangkan hukum
merupakan peraturan-peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah laku
manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang berwajib,
dan jika terdapat pelanggaran terhadap peraturan-peraturan yang telah ditetapkan tersebut
maka terdapat sanksi yang akan diberikan. Dengan kata lain, hukum merupakan suatu
kaidah yang bertujuan untuk mengatur pola prilaku masyarakat tersebut. Hukum bertujuan
menjamin kepastian hukum dalam masyarakat. Agar tujuan kaidah tersebut dapat terwujud
dengan semestinya, atau sesuai dengan harapan seluruh anggota masyarakat/Negara maka
harus ada kepatuhan kepada kaidah hukum tersebut. Adanya kesadaran hukum
menyebabkan orang bisa memisahkan antara sesuai dengan hukum (perilaku yang benar)
dengan yang tidak sesuai dengan hukum (perilaku menyimpang). Hukum memiliki fungsi
sebagai alat pengendali dalam kehidupan bermasyarakat adalah untuk menetapkan tingkah
laku mana yang di anggap merupakan penyimpangan terhadap aturan hukum, dan apa
sanksi atau tindakan yang dilakukan oleh hukum jika terjadi penyimpangan tersebut.
Kemudian hukum sebagai rekayasa social dimana masyarakat dalam menjalani kehidupan
cenderung berubah kemudian perubahan-perubahan dalam masyarakat ini di harapkan
hukum mampu menjalaskan fungsinya menyesuaikan kehidupan masyakarat pada inovasi,
nilai pada tujuan sebagai perekayasa sosial. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa
hukum dan masyarakat memiliki hubungan timbal balik yakni dimana ada hukum disitu
ada masyarakat. Hukum ada untuk mengatur kehidupan bermasyarakat agar masyarakat
memiliki kesadaran hukum mengenai pedoman norma tentang perbuatan yang boleh
dilakukan dan perbuatan yang merupakan penyimpangan dalam kehidupan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai