Pengembangan Media Pembelajaran Infografis Berbasis Etnosains Pada Materi Pokok Kinematika Gerak
Lurus Kelas VIII Untuk Meningkatkan Prestasi dan Motivasi Belajar Siswa
Oleh:
Izza Nuril Ilma (190403070001)
Dosen Pembimbing:
Hena Dian Ayu, S.Si., M.Si., M.Pd
Akhmad Jufriadi, S.Si., M.Si
Mendeskripsikan efektivitas
penggunaan media pembelajaran
infografis berbasis etnosains dalam
meningkatkan prestasi dan motivasi
Bagaimana efektivitas media pembelajaran belajar siswa pada materi kinematika
infografis berbasis etnosains? gerak lurus kelas VIII
Media pembelajaran infografis berbasis etnosains untuk
meningkatkan prestasi dan motivasi belajar siswa kelas
VIII SMP dikembangkan melalui aplikasi canva.
3. Spesifikasi
Media pembelajaran infografis berbasis etnosains pada
Produk materi pokok Kinematika Gerak Lurus.
02
4. Manfaat Bagi Guru
Penelitian 03
Bagi Peserta Didik
04
Bagi Sekolah
5. Asumsi Keterbatasan
Infografis Etnosains
Media Infografis
Etnosains merupakan kajian tentang
Infografis merupakan ragam visual yang
efektif untuk menyajikan materi pengetahuan ilmiah yang diperoleh melalui
kajian pengetahuan lokal yang terkandung
pembelajaran secara ringkas dengan
menggunakan lebih sedikit teks agar dalam budaya. Salah satu kearifan lokal
yang dapat diintegrasikan ke dalam
motivasi peserta didik meningkat dan lebih
giat untuk belajar serta pelajaran yang pembelajaran fisika di sekolah adalah
diberikan mudah untuk dipahami sehingga permainan gobak sodor.
dapat meningkatkan prestasi belajar yang
optimal.
Definisi Operasional
7. Gerak Lurus
Permaslahan:
Rendahnya motivasi belajar siswa,
sehingga pencapaian prestasi siswa pada
bidang fisika belum maksimal.
Design:
Merancang media pembelajaran beserta dengan
spesifikasi media yang akan dikembangkan dengan
menentukan konten isi materi fisika dan konten
etnosaisn.
Produk
Implementasi
Uji coba
Operasional
2. Prosedur Penelitian
Metode Model
Research And Model 4-D sesuai dengan
Development alur Thiagarajan
2. Prosedur Penelitian & Pengembanagan
Mulai
1. Define
A. Analisis Awal
B. Analisis Siswa
E. Perumusan Tujuan
2. Design
A. Penyusunan Tes
B. Pemilihan Format
C. Rancangan Awal
3. Defelop
Draft 1
A. Validasi Ahli
Tidak
Revisi Valid?
Draft 2 Ya
B. Uji Pengembangan
(Ujicoba Terbatas) & (Ujicoba lapangan)
Tidak
Revisi Efektif?
Ya
4. Disseminate
Selesai
3. Uji Coba Produk
Analisis kelayakan media dilakukan dengan cara menghitung hasil penilaian validator
melalui lembar validasi setelah media dikoreksi oleh validator. Analisis data yang digunakan
untuk menilai kelayakan media adalah dengan metode simpangan baku ideal (SBi).
Menghitung rata- rata ideal yang dapat dicari dengan menggunakan persaman:
Teknik analisis data kepraktisan terdiri atas analisis data angket perorangan (audiens) dan
analisis angket persepsi siswa (pengguna).
Untuk analisis data angket persepsi guru (perorangan) menurut Akbar (2013) dalam (Irawan
& Hakim, 2021) adalah sebagai berikut:
Sedangkan untuk analisis data angket persepsi siswa menurut Akbar (2013) dalam (Irawan
& Hakim, 2021) adalah sebagai berikut:
3. Analisis Keefektifan Media Pembelajaran
Peningkatan motivasi belajar siswa dianalisis melalui nilai Standart Gain ternormalisasi
dengan persamaan berikut (Sundayana, 2015: 151)
5. Analisis Prestasi Belajar
Analisis peningkatan prestasi belajar siswa dihitung dengan menilai hasil pekerjaan pretest
siswa dijadikan sebagai indicator tingkat prestasi belajar siswa, sedangkan hasil pekerjaan
posttest siswa dijadikan sebagai indicator prestasi akhir siswa, atau dengan kata lain
sebagai indicator peningkatan prestasi siswa. Data berupa penilaian pekerjaan pretest-
posttest siswa dihitung menggunakan analaisis standart gain sepeerti pada angket motivasi
siswa (Sundayana, 2015: 151)
Terima Kasih