HSE

INDUCTION

PT CITARUM BORNEO QUANTUM

2022

HSE INDUCTON
 HSE
INDUCTION

Objective CBQ
menjadi perusahaan yang mengutamakan:
 kepuasan pelanggan
 keselamatan dan kesehatan kerja
 menjaga kelestarian lingkungan yang ada
 HSE
INDUCTION

Komitmen CBQ
 Mematuhi seluruh peraturan dan persyaratan lainnya yang berlaku bagi
Perusahaan terkait dengan Persyaratan Produk/Jasa, Keselamatan dan
Kesehatan Kerja serta Lingkungan
 Memberikan jasa yang terkait dengan pekerjaan drilling, blasting,
loading & hauling dengan memperhatikan mutu dan memenuhi seluruh
persyaratan pelanggan
 Mencegah terjadinya kecelakan, penyakit akibat kerja dan pencemaraan
lingkungan melalui pengendalian terhadap seluruh dampak/resiko yang
timbul dari aktifitas, produk dan Layanan Perusahaan
 Melakukan pemantauan berkesinambungan terhadap seluruh proses yang
ada di Perusahaan untuk mengefektifkan sistem Manajemen Perusahaan
 HSE
INDUCTION

Visi
HSE
 membuat pekerjaan-pekerjaan dilaksanakan
secara TERENCANA dan TERKENDALI,
sehingga cedera, sakit dan kerusakan terhadap
lingkungan TIDAK TERJADI dan semua
persyaratan yang berkaitan dengan peraturan
dapat TERPENUHI
 HSE
INDUCTION

Tujuan Induksi HSE

 Mengetahui HSE Management System
 Mengetahui bahaya bahan kimia
 Mengetahui cara pelaporan insiden
 Mengetahui fungsi JSA
 Mengetahui media komunikasi HSE
 Mengoperasikan Kendaraan & Unit yang aman
 Mengetahui fungsi Alat pelindung diri
 Mengetahui fungsi P3K
 Mengetahui pengelolaan sampah
 Mengetahui emergency response
 HSE
INDUCTION

HSE Management System

Management Commitment
Review and Policy

Continual
Checking and Improvement
Corrective Action Planning

Implementation
and Operation
 HSE
INDUCTION

HSE Management System

 HSE
INDUCTION

BAHAYA BAHAN
KIMIA
5 jenis bahaya bahan kimia:

1. Mengandung RACUN (Poison/ Toxic);

2. Dapat Menyebabkan BERKARAT (Corrosif);
3. Dapat MENGGANGGU/ Iritasi Kulit/
Tenggorokan;
4. Dapat membuat PEKA/ ALERGI;
5. Dapat MELEDAK dan mudah TERBAKAR
 HSE
INDUCTION

BAHAYA BAHAN
KIMIA
4 Cara Bahan Kimia Masuk ke Dalam Tubuh:
1. Pernafasan, Inhalasi  Paru-paru;
2. Penyerapan Kulit, Absorpsi  Pori-pori;
3. Pencernaan, Ingesti  Perut;
4. Kontak Mata.
 HSE
INDUCTION

BAHAYA BAHAN
KIMIA
Pedoman Aman Penanganan Bahan Kimia:
 Anggap semua bahan kimia BERBAHAYA;
 Kenali dan mengerti MSDS
 Minimalisir TUMPAHAN bahan kimia;
 Gunakan APD yang tepat, bila terpapar laporkan!;
 Jaga gudang penyimpanan selalu bersih-steril
 Pastikan semua kontainer termasuk sampah telah diberi label yang
benar.
 Jagalah agar semua tumpahan dan paparan pada level minimum
 HSE
INDUCTION

PELAPORAN
INSIDEN
Alasan semua insiden harus dilaporkan:
1. Mengingatkan orang lain agar selalu WASPADA;
2. Evaluasi dan ambil tindakan PENCEGAHAN;
3. Bukan untuk MENYALAHKAN orang lain.

1 MAJOR INJURY OR ILLNESS

10 MINOR INJURY

PROPERTY DAMAGE
30
NEAR HITS
600
HAZARDS
 HSE
INDUCTION

PELAPORAN
INSIDEN
 Jika anda mendapat cedera atau sakit atau terlibat dalam kecelakaan
ditempat kerja, laporkan kejadian tersebut kepada Supervisor anda
secara tertulis
 HSE
INDUCTION

JSA – JOB SAFETY

ANALYSIS
Pengamatan yang secara sistematis terhadap
pekerjaan tertentu.
 Diwajibkan oleh peraturan di beberapa negara

 Dilakukan oleh sebuah team dari orang-orang yang

mengerti pekerjaan tersebut
 Hasilnya kemudian didokumentasikan
 HSE
INDUCTION

KOMUNIKASI
SHE
 Tool Box Talks – Briefing sebelum kerja
 Safety Meetings - bulanan
 HSE Monthly Report – Informasi HSE Bulanan
 HSE Plans – Rencana HSE tahunan
 HSE
INDUCTION

PENGOPERASIAN KENDARAAN &

UNIT & unit hanya boleh dioperasikan oleh orang
 Kendaraan
yang kompeten dan sudah diberi autorisasi
 Prestart check Kendaraan & unit dilakukan setiap pagi
untuk memastikan kendaraan & unit aman untuk
dioperasikan
 Pengoperasian kendaraan & unit mengacu ke Prosedur
perusahaan atau perusahaan pemberi kerja (mine owner)
 Setiap insiden kendaraan & unit harus segera
dilaporkan ke atasan langsung
 HSE
INDUCTION

PENGOPERASIAN KENDARAAN &

UNIT
 Tips Mengemudi :
1. Jagalah jarak 3 detik dengan kendaraan didepan, 4 detik atau
lebih jika jalan dalam kondisi jelek atau jika mengendarai heavy
vehicle
2. Berhenti pada jarak yang cukup untuk menghindari tabrakan
dengan kendaraan dari belakang
3. Pastikan kedua tangan tetap pada setir. Posisi jam 10 dan jam 2
4. Pinggirkan kendaraan jika menelpon
 HSE
INDUCTION

ALAT PELINDUNG

DIRI
Anda akan dilengkapi dengan APD yang sesuai
pekerjaan anda, sebelum mulai bekerja.
dengan

 Anda harus menjaga APD anda agar tetap dalam kondisi

baik
 HSE
INDUCTION

ALAT PELINDUNG

DIRI
Jika anda memerlukan penggantian APD,
perbaikan, pembersihan, atau peralatan tambahan
lainnya, MINTALAH.
 Jelas bahwa tidak ada alasan apapun, untuk mengabaikan
pemakaian setiap APD, karena APD akan membuat anda
bekerja dengan aman
Elimination

Substitution
Elimination
Substitutio
n
Engineering
Engineering

Administratio
n
Administration
PPE

PPE
 HSE
INDUCTION

P3
K site harus memiliki minimal satu orang
 Setiap petugas
pertolongan pertama terlatih, dan kotak P3K ditempatkan
pada tempat yang strategis untuk memudahkan
pengambilan
 Tiap kali anda memakai isi kotak P3K, catatlah apa yang
telah anda gunakan sehingga kotak tersebut tetap terjaga
kelengkapannya.
 Lakukan inspeksi kotak P3K secara regular
 HSE
INDUCTION

P3
Kkotak membutuhkan kelengkapan lain,
 Jika
laporkan hal tersebut kepada supervisor anda
 Tanyakanlah cara mendapatkan pelatihan First Aid
 Laporkan segala bentuk cedera kepada supervisor
 HSE
INDUCTION

WASTE
MANAGEMENT
Kebijakan dan Prosedur Lingkungan Hidup
 Mengetahui metode-metode yang dapat
digunakan untuk mengurangi polusi dan limbah;
 Membuang sampah pada tempat yang sesuai
 Menghentikan & Meniadakan insiden yang dapat
merusak lingkungan hidup;
 Peran dalam melindungi lingkungan hidup
 HSE
INDUCTION

EMERGENCY

1.
RESPONSE
Mengetahui prosedur darurat dan evakuasi lokal
Semua site CBQ memiliki perencanaan penanggulangan keadaan
darurat, evakuasi dan tempat berkumpul darurat.
2. Pelajari prosedurnya di site dimana anda bekerja dan peran anda
dalam keadaan darurat. Ikuti prosedur keadaan darurat dari
Perusahaan dan/atau dari perusahaan pemberi kerja (mine owner)
3. Latihan kebakaran dilakukan secara berkala,
berpartisipasilah
4. Jangan berusaha memadamkan kebakaran yang melibatkan
bahan peledak - EVAKUASI
 Mengetahui Muster Point & Denah Evakuasi;
 Mengetahui Emergency Contact List.
 HSE
INDUCTION

MANAJEMEN SUBKONTRAKTOR
 
 Semua Subkontraktor diharuskan menunjukan kemampuan mereka
dalam bekerja atau menservis yang sesuai/memenuhi standar PT CBQ
dan Pemerintah.
 Subkontraktor harus dinilai sebelum terlibat dalam proyek guna
membuktikan kemampuan mereka dalam bekerja dengan kesadaran
HSE.
 Jika terdapat karyawan menemukan Subkontraktor di lapangan belum
mendapat induksi, karyawan tersebut harus menyarankan Subkontraktor
tersebut untuk mendapatkan induksi terlebih dahulu.
 Semua karyawan wajib mengarahkan dan mengingatkan Subkontraktor
di lapangan tentang bagaimana bekerja dengan aman sesuai dengan
Standar HSE.
 HSE
INDUCTION

PENCEGAHAN KEBAKARAN
Tanggung Jawab
Setiap orang bertanggung jawab untuk untuk mengurangi resiko kebakaran
sekecil mungkin.
 
Kimia Dasar Pembakaran
Api akan terjadi bila ada bahan yang bisa terbakar, udara (oksigen) dan
sumber panas yang cukup.
 
Jenis-Jenis Kebakaran
Kelas "A“: bila melibatkan benda yang menjadi arang bila terbakar seperti
kayu, tekstil, semak, kertas, dan sebagainya.
Kelas "B“: bila melibatkan cairan, gemuk, oli yang mudah menyala dan
terbakar.
Kelas "C“: bila melibatkan arus listrik.
 
 
 HSE
INDUCTION

PENCEGAHAN KEBAKARAN
Jenis-Jenis Pemadam Api
 Air dan pasir
 Tepung kimia kering
 Gas CO2
 Busa
 
Pencegahan Kebakaran
 Bersihkan semua sampah.
 Tempatkan buangan ber-minyak ke tempat pembuangan.
 Waspadalah terhadap cairan yang mudah menyala.
 Bersihkan tempat yang berdebu, terutama sebelum melakukan
pengelasan.
 
 HSE
INDUCTION

PENCEGAHAN KEBAKARAN
Bila Terjadi Kebakaran
1. Bunyikan tanda bahaya (bila ada) atau berteriak untuk minta pertolongan.
2. Beritahu semua orang yang ada untuk meninggalkan tempat kebakaran.
3. Coba untuk memadamkan api atau mencegah agar api tidak merambat.
4. Gunakanlah alat pemadam api yang benar.
5. Jangan mengambil resiko sehingga diri sendiri akan terjebak api.
 HSE
INDUCTION

IJIN UNTUK BEKERJA

Ijin Kerja – adalah pernyataan yang ditandatangani oleh Pemegang Ijin,
Pemberi Ijin dan orang yang bertugas pada pekerjaan tersebut.
Pekerjaan Yang Tidak Memerlukan Ijin
 Aktivitas yang melibatkan kerja rutin atau proses operasi (termasuk
awal, perubahan operasi dan saat mematikan), perawatan rutin dan
aktivitas inspector, Engineer dan tamu.
 Pekerjaan yang mengontrol atau mencegah terjadinya kondisi darurat.
Pekerjaan Yang Memerlukan Ijin
 Umumnya untuk semua pekerjaan yang tidak rutin, beberapa perawatan
atau pekerjaan operasional yang spesifik.
 Pekerjaan yang banyak ditujukan pada Manajer Konstruksi, wakil klien
dan atau orang yang berkuasa menentukan apakah itu pekerjaan bukan
rutin dan selanjutnya kapan ijin kerja di perlukan.
 
 
 
 
 
 HSE
INDUCTION

IJIN UNTUK BEKERJA

Tipe-tipe Ijin
Tetapi tidak terbatas pada, tergantung Proyek dan peraturan:
 Masuk Ruang Terbatas
 Pekerjaan Panas (diluar hot work area yang ditentukan)
 Pekerjaan dingin
 Bekerjaa diatas vessel, barge, atau platform offshore.
 Isolasi
 Pemancangan, pembuatan parit dan penggalian/penimbunan.
 Pengangkatan yang komplek dengan crane
 Test tekanan hidrostatik atau Pneumatik
 Test radiasi
 Pekerjaan dengan tegangan tinggi
 Peledakan
 Pekerjaan dimana mempengaruhi system keselamatan, (tombol, alarm,
perlengkapan jalur keluar darurat)
 Pekerjaan yang mempunyai potensi terjadinya kebakaran.
 HSE
INDUCTION

LOTO
 Setiap pekerja (pemohon isolasi) yang ingin bekerja pada suatu alat,
dimana alat tersebut berenergi atau punya energi potensial, harus
memilki ijin dari Orang yang berwenang dan melengkapai ijin isolasi.
 JSA mungkin dibutuhkan sebelum melakukan pekerjaan tersebut.
 Ketika alat sudah diisolasi dan dites Pemegang ijin menempatkan
Personal Danger Tag dengan disertai Padlock dan ‘scissors, dimana
memungkinkan.
 Pada shif berikutnya pemegang ijin akan membuat Ijin Isolasi
 Jika ada alat, atau mesin yang ditemukan rusak atau hancur, alat tersebut
harus diservis dan ditaruh tanda Out of service.
 HSE
INDUCTION

PENGELASAN DAN PEMOTONGAN

• Hanya orang yang kompeten
 Ketahui dan gunakan metode kerja aman yang sudah ada
 Gunakan alat pelindung diri dan perlatan yang memadai
 Pastikan semua peralatan yang digunakan dirawat dalam kondisi yang
aman.
 Bekerja di dalam ventilasi yang memadai.
 Pelihara ketatarapihan dan kebersihan
 Pastikan semua kondisi yang tidak aman dibuat aman terlebih dahulu
sebelum kerja, atau laporkan hal tersebut bila tidak bisa dirubah jadi
aman.
 Pastikan keselamatan melalui tanda-tanda bahaya, selimut basah, dan
tabir las.
 Dilarang masuk area berbahaya, sangat mudah terbakar atau beracun
atau hentikan kerja secepatnya dan lapor kondisi tersebut.
 Identifikasi dan laporkan alat yang rusak atau berbahaya kepada
Pengawas.
 HSE
INDUCTION

GAS YANG DIKOMPRESI

 Hanya petugas terlatih yang dijinkan menanganinya
 Perhatikan semua perundang-undangan dan persyaratan setempat
tentang tata cara penyimpanan silinder gas.
 Jangan menghapus label yang ditempelkan oleh pemasok
 Kenalilah dahulu gas isi silinder sebelum menggunakannya.
 Pakailah sarung tangan saat menangani silinder gas.
 Selalu gunakan gerobak (trolley) atau peralatan mekanis lainnya bila
mengangkut silinder gas yang berat.
 Jangan mengangkat suatu silinder pada tutup pelindung kerangan atau
pada bilah besi pelindung (guard) kecuali bila itu dirancang untuk
keperluan pengangkatan silinder.
 Jangan menggunakan silinder gas untuk penggelinding (roller) atau
penopang atau hal yang lain. Silinder hanya boleh digunakan untuk
menyimpan gas yang dikompresi.
 Jangan sampai ada gemuk atau minyak yang mengotori sambungan
kerangan gas. Minyak dan oksigen bertekanan dapat menyebabkan
ledakan.
 HSE
INDUCTION

TANGGA & PERANCAH

• Supervisor memastikan sistem penahan jatuh yang disetujui diterapkan.
 Semua alat harus diikat dan diamankan agar tidak jatuh.
 Seluruh lorong (walkways) harus mempunyai palang penahan kaki bila
terpeleset (kick boards) dan pagar.
 Pasang tanda peringatan
 Perancah didirikan sesuai dengan standar
 Perancah didirikan oleh orang yang mempunyai sertifikat
 Semua perancah harus didirikan sesuai dengan prosedur pemberian
label (scaff tag)
 Scaffolder ber-lisensi memeriksa perancah setiap minggu
 Pasang label “Dilarang Digunakan” bila ditemukan perancah tidak aman
 Tangga harus dipelihara & diperiksa sebelum digunakan
 Sudut tangga tidak boleh melebihi 4 berbanding 1.
 Pemakai tangga tidak boleh berdiri lebih tinggi dari 1 (satu) meter dari
ujung tangga.
 HSE
INDUCTION

PESAWAT ANGKAT
 
 Hanya orang terlatih dan mempunyai sertifikat yang diijinkan untuk
mengoperasikan pesawat angkat dan peralatan pengangkatan lainnya.
 Seluruh peralatan pengangkatan harus dirawat dan diservis sesuai
dengan persyaratan pabrik pembuatnya
 Peralatan pengangkatan hanya digunakan sesuai dengan rancangannya
dan dalam ukuran kapasitasnya.
 Peralatan yang cacat harus segera diberi label untuk tidak dipakai
sebelum disingkirkan
 Pesawat angkat (crane) tidak boleh digunakan untuk menurunkan,
menggantungkan, atau menaikkan orang tanpa ijin tertulis dari Manajer
 HSE
INDUCTION

MEROKOK
Merokok hanya diijinkan pada tempat-tempat yang telah ditentukan
 HSE
INDUCTION
KEBIJAKAN DAN PROGRAM YANG BERHUBUNGAN
DENGAN ALKOHOL, OBAT-OBAT TERLARANG DAN
SENJATA API
 Kebijakan PT CBQ bahwa penggunaan, pemilikan, penyaluran atau
penjualan alkohol, obat-obat terlarang dan benda-benda terlarang
lainnya, pada waktu berada di lokasi kerja atau saat sedang melakukan
jasa pelayanan terhadap Klien adalah tidak diijinkan sama sekali
 PT CBQ berhak untuk melakukan penggeledahan barang-barang bawaan
dan kendaraan pada saat tiba di lokasi kerja atau pada saat berangkat
meninggalkan lokasi kerja
 Bagi setiap karyawan yang diketemukan melakukan pelanggaran akan
dilakukan pemecatan langsung di tempat, dan bila dianggap perlu, orang
tersebut akan dilaporkan ke pihak berwajib
 Tidak boleh ada senjata api, bahan peledak atau senjata mematikan yang
diijinkan di lapangan proyek PT CBQ kecuali ada persetujuan dari Klien
untuk tujuan keamanan dan untuk perlindungan harta perusahaan dan
karyawan
 HSE
INDUCTION

TINDAKAN ASUSILA
Melakukan perbuatan asusila di tempat kerja dapat mengakibatkan
pemecatan
 SHE
INDUCTION
TERIMAKASI
H