Anda di halaman 1dari 12

MINERAL

(MAGNESIUM, POTASIUM,
KOBALAMIN, KLORIN DAN
NATRIUM)

Kelompok 10
1. Magnesium (Mg)
Magnesium adalah kation nomor 2 paling banyak setelah natrium didalam
cairan intersellular. Unsur magnesium bisa diperkirakan tersedia didalam
tubuh sekitar 0,5 gram perkilogaram jaringan bebas lemak, kira-kira 60%
daripadanya berada dalam jaringan tulang.

a. Fungsi magnesium (Mg)


1) magnesium dimanfaatkan untuk respirasi selular
2) Magnesium berperan memelihara fungsi kardiosvaskuller
3) tekanan darah kontraksi otot jantung
4) Mencegah kerusakan gigi dengan cara menahan kalsium didalam email
gigi.
b. Akibat kekurangan magnesium (Mg)
Kekurangan magnesium dioperoleh akibat gangguan absorpsi,
menimbulkan diare berat, muntah-muntah yang akan mengakibatkan
tubuh menjadi lemas, dan lesu karena energy

c. Sumber penghasil magnesium (Mg)


1) Sayuran hijau
2) Serelia tumbuk
3) Biji-bijian
4) Kacang-kacangan
5) Daging
6) Susu
7) Coklat
2. Potassium/kalium (K)

Didalam tubuh manusia terdapat sekitar 2,6 mg K per kilogram berat


badan tanpa be bebas lemak, terutama bagian yang banyak berkandungan
unsure K-nya yaitu sel-sel syaraf dan otot dan dalam jumlah kecil dijumpai
dalam cairan ekstraselular. Didalam cairan intraselular K sama halnya
dengan Na (natrium, yaitu merupakan kation penting yang berperan
dalam keseimbangan pH dan osmolasitas.

a. Fungsi potassium/kalium (K)


1) Merupakan unsure anorganik yang penting didalam cairan intraseluler
2) Memelihara pH cairan intstraseluler
3) Penting dalam transmisi impul-impul syaraf
4) Penting untuk kontraksi otot
5) Penting untuk pertumbuhan tubuh
b. Akibat kekurangan potassium/kalium (K)
Kekurangan kalium dari tubuh diakibatkan oleh ekskresi dari ginjal yang
sangat berlebihan, muntah-muntah dan keseringan karena diare.
Sehingga mempengaruhi kurangya nafsu makan,otot menjadi lemah
bahkan lumpuh (jika tidak diatasi) dan hiperklemia yang lebih serius dari
hipoklemia, jika dalam pengobatan kekurangan kalium tidak berhati-hati
sehingga kalium masuk ke dalam pembuluh darah.

c. Sumber penghasil potassium/kalium (K)


1) Daging
2) buah-buahan
3) Susu
4) Serealia
5) Ikan
6) telur
7) sayu-sayuran
3. Kobalamin/vitamin B12
Kobalamin berbentuk Kristal berwarna merah tua/gelap, sifatnya dapat
larut didalam air dan alcohol, stabil dalam bentuk larutan. Secara perlahan
kobalamin akan rusak oleh asam encer,alkali,cahaya dan bahaan-bahan
pengoksidasi dan pereduksi. Pada keadaan normal kurang lebih 70%
kobalamin yang dikonsumsi dapat diabsorbsi, angka ini akan menurun jika
dikonsumsi melebihi lima kali Angka Kecukupan Gizi (AKG).

a. Fungsi kobalamin/vitamin B12


Diperlukan untuk mengubah folat menjadi bentuk aktif, dan dalam fungsi
normal metabolisme semua sel, terutama sel-sel saluran cerna, sumsum
tulang dan jaringan saraf. Kobalamin merupakan kofaktor dua jenis enzim
pada manusia yaitu, metionin sintetase dan metilmalonil-KoA mutase.
b. Akibat kekurangan kobalamin/vitamin B12
Kekurangan kobalamin didalam tubuh dikarenakan penyakit saluran
cernaatau pada gangguan absorbs dan transportasi. Gejalanya adalah,
anemia.

c. Sumber penghasil kobalamin/vitamin B12


1) protein hewani
2) Susu
3) Telur
4) Ikan
5) keju
6) daging
4. Klorin (Cl)
Klorin adalah komponen dari semua sekresi dan ekskresi tubuh yang
dihasilkan dari proses pembentukan (anabolisme) dan penguraian
(katabolisme) jaringan tubuh. Tingkat klorin sangat parallel dengan tingkat
asupan dan keluaran natrium karena sumber utamanya adalah klorida
(Gloria lotha 2021).
Klorida merupakan anion utamacairan ekstraselular dan merupakan
0,15% berat badan.

a. Fungsi klorin (Cl)


Klor berperan dalam memelihara cairan elektrolit. Didalam lambung klor
merupakan bagian dari asam klorida (HCl) yang diperlukan untuk
memelihara suasana asam dalam lambung, agar enzim-enzim pencernaan
dapat bekerja.
b. Akibat kekurangan klorin (Cl)
Akibat kekurangan klorida karena muntah dan diare parah sehingga tubuh
akan mengeluarkan klor yang banyak sehingga menyebabkan asam dalam
tubuh.

c. Sumber penghasil klorin (Cl)


1) Garam meja biasa ( sumber terbaik klorin)
2) daging,
3) susu
4) telur.
5. Natrium (Na)
Natrium adalah kation utama dalam cairan ekstraselular. 35-40% natrium
ada didalam kerangka tubuh, cairan saluran cerna seperti cairan empedu,
penkreas, dan pancreas. Hampir seluruh natrium yang dikonsumsi (3-7
gram sehari) diabsorbsi, terutama dalam usus halus dan dibawah ke
ginjal. Jika natrium yang dikonsumsikan kelebihan ( 90-99 % ) akan
dikeluarkan melalui urin.

a. Fungsi natrium (Na)


Sebagai nation utama dalam cairan ekstraselular, menjaga keseimbangan
cairan dalam kompartemen tersebut, mengatur tekanan osmosis yang
menjaga cairan tidak keluar dari darah dan masuk ke dalam sel-sel.
Natrium juga dapat menjaga asam basa didalam tubuh dengan
mengimbangi zat-zat yang membentuk asam
b. Akibat kekurangan natrium (Na)
Kekurangan natrium mengakibatkan kejang,apatis, dan kehilangan nafsu
makan. Kekurangan natrium dalam tubuh terjadi jika muntah, diare berat
dan keringat berlebihan.

c. Sumber penghasil natrium (Na)


1) garam dapur,
2) mono sodium glutamate (MSG),
3) margarine,
4) teri kering,
5) kecap asin
makanan yang diawetkan dengan garam dapur

Anda mungkin juga menyukai