HAK ASASI MANUSIA

Oleh :

1. Corry Puspitaningtyas, 20600018; Arsitektur, 2020.

2. Gracia Gita Asritia, 20640050; Teknik Sipil, 2020.
3. Hanif Nabil Muajid, 20640048; Teknik Sipil, 2020.
4. Himawan Gunarendra Jati, 20640042; Teknik Sipil, 2020.
5. Inanda Riska Isnaini Umaroh, 20640017; Teknik Sipil, 2020.
6. Rana Tsurina, 20600022; Arsitektur, 2020.
7. Rudi Kurniawan Irjayanto, 20640033; Teknik Sipil, 2020.
HAK ASASI MANUSIA ?
 Menurut Para Ahli
Haar Tilar
Prof. Koentjoro Poerbopranoto
“Hak-hak yang sudah ada (melekat)
pada tiap manusia, yang “Hak yang sifatnya mendasar, dan
didapatkan sejak lahir ke dunia, pada hakikatnya tidak dapat
tanpa hak tersebut manusia tidak dipisahkan, sehingga bersifat suci.”
dapat hidup selayaknya manusia.”

John Locke Peter R. Baehr

“Hak yang secara langsung “Hak dasar yang bersifat mutlak

diberikan Tuhan pada tiap manusia dan juga harus dipunyai pada tiap
sebagai hak kodrati, sehingga tidak insan untuk perkembangan dirinya
ada yang dapat mencabutnya.” tersebut.”
 UU No 39 Tahun 1999
Hak Asasi Manusia (HAM) ialah seperangkat hak
yang sudah ada pada diri manusia sebagai makhluk
ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, yang mana hak ini
ialah anugerah yang wajib untuk dihargai dan juga
untuk dilindungi oleh pada tiap orang untuk dapat
melindungi harkat dan juga martabat manusia.
Macam – Macam HAM
4. Hak Asasi Ekonomi (Property
1. Hak Asasi Pribadi
Rights)
> Kebebasan untuk hidup,
> Kebebasan melakukan kegiatan
berperilaku, berkembang.
transaksi jual beli.
> Kebebasan menyatakan pendapat.
> Kebebasan untuk memiliki sesuatu.
> Hak untuk tidak dipaksa dan
> Hak untuk meningkatkan kualitas
disiksa
hidup.

2. Hak Asasi Politik (Political Rights) 5. Hak Asasi Peradilan (Procedural R)

> Hak untuk memilih dan dipilih.
> Hak ikut serta dalam kegiatan
pemerintahan.
> Hak diangkat dalam jabatan
pemerintah.
> Hak mendapat pembelaan hukun di
pengadilan.
> Hak memperoleh kepastian hukum.
> Hak mendapatkan perlakuan adil
dalam hukum.

3. Hak Asasi Hukum (Legal Equality

R)
6. Hak Asasi (Social Culture Rights)
> Hak mendapatkan perlakuan yang
> Hak mendapatkan pengajaran.
sama dalm hukum.
> Hak untuk berkreasi.
> Hak untuk menjadi PNS.
> Hak untuk berkomunikasi.
> Hak mendapat layanan dan
perlindungan hukum.
Hukum Terkait Hak Asasi Manusia

 Pancasila

Setiap manusia memiliki

kewajiban untuk menghormati
hak asasi setiap manusia tanpa
terkecuali.
 UUD 1945
Secara daris besar, Pasal 28 A
hingga 28 J UUD 1945 berisikan
hak tiap warga Indonesia.
UU No 39 Tahun 1999
tentang Hak Asasi Manusia.
 PELANGGARAN HAM
Faktor – faktor pelanggaran HAM
Faktor Internal
1. Sikap Egois.
2. Tingkat Kesadaran HAM yang
rendah.
3. Kondisi Psikologis.
4. Tingginya Perilaku Intoleransi.
5. Rasa Ingin Balas Dendam.
6. Kurangnya Rasa Empati.
Faktor Eksternal
1. Penyalahgunaan Kekuasaan.
2. Sistem Hukum yang tidak
berjalan.
3. Struktur Politik dan Sosial.
4. Masalah Ekonomi.
5. Kurangnya sosialisasi HAM.
6. Penyalahgunaan teknologi.
 JENIS – JENIS PELANGGARAN HAM

 Pelanggaran HAM Biasa

Ringan dan tidak sampai
mengancam keselamatan orang.
Contoh, pencemaran lingkungan
sengaja, segala sesuatu yang
disengaja.

 Pelanggaran HAM Berat

Mengancam nyawa manusia seperti
pembunuhan, penganiayaan,
perbudakan dll.
Menurut UU RI No 26 Th 2000:
a. Kejahatan Genosida.
b. Kejahatan Kemanusiaan.
 TRAGEDI TRISAKTI

MEI 1998

Dipengaruhi oleh adanya krisis finansial Asia tahun 1997-1999.

Mahasiswa melakukan aksi demonstrasi besar-besaran ke Gedung
Nusantara, termasuk mahasiswa Universitas Trisakti.
Korban penembakan oleh aparat :
1. Elang Mulia Lesmana (1978-1998), 
2. Heri Hertanto (1977 - 1998), 
3. Hafidin Royan (1976 - 1998), dan
4. Hendriawan Sie (1975 - 1998)
 Upaya Penaganan Pelanggaran
HAM

• Supremasi, hukum dan demokrasi harus ditegakkan.

• Mengoptimalkan peran lembaga-lembaga
perlindungan.
• Kepolisisan melakukan penanganan terhadap kasus.
• Pers menontrol penyelenggaraan proses jalannya
persidangan.
• Masyarakat mengontrol penegakan hukum.
TERIMA
KASIH