Anda di halaman 1dari 17

ALLPPT.

com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts

BERAGAMA
Materi dapat dilihat pada buku cetak Belajar mengikuti Yesus,
kelas IX pada bab 1 bagian B
PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI KELAS IX
MATERI POKOK
ALASAN MANUSIA BERAGAMA
HAL-HAL BAIK YANG DIPEROLEH JIKA MANUSIA MENGHA-
YATI HIDUP BERAGAMA DENGAN BAIK DAN BENAR
HAL-HAL NEGATIF YANG DITIMBULKAN JIKA MANUSIA
TI- DAK MENGHAYATI NILAI-NILAI HIDUP BERAGAMA
DENGAN BENAR
AJARAN GEREJA TENTANG AGAMA DAN BERAGAMA ME-
NURUT LUK 18:9-14
HIDUP BERAGAMA YANG BENAR MENURUT YESUS KRIS-
TUS BERDASARKAN MAT 5:17-48
Pengertian agama:
 sistem yang mengatur kepercayaan dan peribadatan
Kepada Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah
yang berhubungan dengan budaya, dan pandangan
dunia yang menghubungkan manusia dengan tatanan
kehidupan.
 Ajaran, sistem yang mengatur tata keimanan (keper-
cayaan) dan peribadatan kepada Tuhan Yang Maha-
kuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan
per-gaulan manusia dan manusia serta lingkungan-
nya (menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia edisi
ketiga, Balai Pustaka 2001).
 Suatu kepercayaan kepada wujud
tertinggi/transenden (Allah, dewa-
dewi, orang yang diagungkan dll)
serta kewajiban/kebaktian, ada
pemimpin ibadat, ada tokoh yang
dianut.
Pemerintah Republik Indonesia secara resmi  mengakui enam 
agama, yaitu Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha dan
Konghucu
ALASAN MANUSIA BERAGAMA:
 Manusia ingin menemukan ja-
waban dari berbagai pertanya-
an tentang hidupnya sendiri
yang sulit dipecahkan oleh ke-
mampuan akal budinya
 Manusia ingin mencari perlin-
dungan dari ketidak-berdayaan-
nya menghadapi kekuatan yang
lebih hebat darinya, misalnya
bencana, gejala alam, atau ke-
jadian yang menimpa dirinya.
 Manusia ingin meneguhkan
nilai-nilai yang baik dan
benar berasal dari Allah
dan sebaliknya nilai yang
jahat dan salah
bertentangan dengan
kehendak Allah. Ma- nusia
dianggap bai apabila
melakukan apa yang baik
dan benar.
 Manusia merindukan masa
depan yang lebih baik: da-
mai, tentram dan tanpa
penderitaan
HAL-HAL BAIK YANG DIPEROLEH JIKA
MANUSIA MENGHAYATI HIDUP BER-
AGAMA DENGAN BAIK DAN BENAR:
 Adanya kedamaian
 Kasih dan persaudaraan
 Hidup tertata dengan baik
 Relasi dengan sesama rukun
 Tidak tenang melihat penderi-
taan sesama
 Berani menanggung resiko
 Berani memperjuangkan ke-
adilan dan kebenaran
 Rela berkorban bahkan nyawa
HAL-HAL NEGATIF YANG DITIM-
BULKAN JIKA MANUSIA TIDAK
MENGHAYATI NILAI-NILAI HIDUP
BERAGAMA DENGAN BENAR:
 Beragama sebatas pengakuan
 Beragama KTP
 Menyalahgunakan untuk kepen-
tingan sendiri /kelompoknya
 Menjadikan agama untuk kepen-
tingan politis
 Mengaggap agamanya paling baik
dan benar disertai sikap berupaya
menghancurkan agama dan pe-
nganut agama lain
 Sikap munafik
 Kurang menghargai orang lain
 Sekedar menjalankan aturan tetapi
kelakuan tidak mencerminkan se-
bagai orang beragama
 Agama bagaikan topeng, dapat di-
pakai dan dilepas (misalnya rajin
beribadat, tetapi di sekolah me-
nyontek, korupsi dll).
HIDUP BERAGAMA YANG BENAR
MENURUT YESUS KRISTUS BERDA-
ARKAN MAT 5:17-48
Yesus mengajarkan kepada ki-
ta supaya tidak bersikap for-
malistis dalam beragama. Apa-
bila kita benar-benar menda-
lami ajaran agama, kita tidak
akan jatuh pada pemahaman
yang dangkal dan setengah-se-
tengah dan dapat mengamal-
kan ajaran agama secara benar
AJARAN GEREJA TENTANG AGAMA DAN
BERAGAMA MENURUT Luk 18:9-14

 Yesus mengkritik orang-orang


Farisi, para pemuka agama dan
Ahli Taurat yang sering kali me-
rasa hidup keagamaannya lebih
baik dibandingkan orang lain.
Mereka menyombongkan dirinya
dan menganggap orang lain hidup
agamanya lebih rendah dan Yesus
memuji pemu-ngut cukai karena
ia bersikap rendah hati di hadap-
an Allah.
 Praktek hidup beragama yang
benar adalah berusaha dan
dimotivasi oleh keinginan
men- jalin hubungan yang
akrab dan mendalam den-
gan Allah juga dengan
sesama. Hidup beragama itu
sendiri harus didasarkan pada
dorongan dari dalam untuk
mencari kebe- naran se-
hingga agama men- jadi pe-
doman hidup dan sara-na bagi
manusia menuju Al- lah se-
bagai sumber kesela- matan
sejati.
REFLEKSI
 Manusia tidak pernah akan me-
rasa puas dalam hidupnya, sela-
lu mencari dan berusaha me-
nemukan makna hidup, entah
melalui harta kekayaan, kedu-
dukan dan jabatan, popularitas,
dll
 Namun ternyata hal-hal terse-
but belum mampu memberi ja-
waban yang pasti tentang mak-
na hidup yang sejati.
 Agama hadir untuk memberi
jawaban final bagi kita dalam
pencarian makna hidup.
 Hidup beragama yang benar dan
dimotivasi oleh keinginan men-
jalin hubungan yang akrab dan
mendalam dengan Allah juga
dengan sesama
 Bagaimanakah sikapku selama
ini dalam hidup beragama?
 Sudahkah aku menjalankan hi-
dup agamaku secara benar?
 Marilah sejenak merenungkan
perjalanan hidup keagamaan ki-
ta masing-masing . . . .

Anda mungkin juga menyukai