Anda di halaman 1dari 44

RAPAT PRE CONSTRUCTION MEETING

8 MARET 2018

PEMBANGUNAN PENGENDALI EROSI DAN


PROTEKSI SUNGAI MARTAPURA
KOTA BANJARMASIN
(LANJUTAN) 
(LANJUTAN)
 2018

PT DIANG PUTRA ANDHIKATAMA


Rapat inimerupakan rapat awal sebelum pelaksanaan konstruksi Adapun
maksud dan tujuan dengan adanya rapat PCM ini agar ada kordinasi
terlebih dahulu antara kontraktor pelaksana, konsultan supervise dan direksi
agar didalam pelaksanaan nantinya sesuai dengan apa yang telah menjadi
kesepakatan bersama baik itu mutu,kuantitas dan waktu sebagaimana yang
telah di persyaratkan didalam spesifikasi teknis dan gambar dan termasuk
juga membahas permasalahan yang mungkin ada sebelum pelaksanaan
DATA PROYEK

Nama Pekerjaan : Pembangunan Pengendali Erosi dan Proteksi


Sungai Martapura Kota Banjarmasin (lanjutan)

Lokasi : Kota Banjarmasin


Tahun Anggaran : 2018
Kontr. Pelaksana : PT. DIANG PUTRA ANDHIKATAMA
Nilai Anggaran : Rp 5.921.740.000,00
No.Kontrak : HK0203/PJSA-WS.BARITO-SP.I/017
Tanggal : 02 MARET 2018
Jangka waktu
Pelaksanaan : 180 hari ( 2 Maret s/d 28 Agustus 2018)
METODE PELAKSANAAN
Untuk semua Item Pekerjaan sebelum melaksanakan
kegiatan kami akan mengajukan requet pekerjaan
terlebih dahulu.

PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi & Demobilisasi
Kontraktor memobilisasi tenaga kerja dan peralatan
sesuai dengan data peralatan yang diajukan pada saat
penawaran, menyewa kantor/ Direksikeet untuk tempat
kerja, barak, perabotan dan tempat penumpukan bahan
yang paling strategis.
Apabila pekerjaan selesai maka tenaga kerja dan
peralatan didemobilisasi.
Pengukuran dan Penggambaran
Pekerjaan dimulai dengan pengukuran, hasilnya
dituangkan dalam gambar (Shop Drawing). Selesai
pelaksanaan pekerjaan akan diukur lagi dan dituangkan
dalam gambar yang disebut As Built Drawing.
 Penentuan titik tetap “Bench Mark” (BM) pada lokasi
tertentu di sepanjang proyek untuk memungkinkan
revisi minor terhadap gambar, Pada waktu pengukuran
dilakukan dokumentasi (pemotretan) yang menjadi foto
0%. Setiap memulai bagian – bagian (item – item)
pekerjaan dilakukan dokumentasi tiga kali yaitu pada
awal, dikerjakan (pelaksanaan) dan selesai.
Pagar Pengaman Proyek
Dilaksanakan sebelum adanya aktifitas pekerjaan
lainya . Tujuannya adalah untuk menjamin keamanan
kerja didalam lingkungan proyek dan sekaligus
sebagai pemisah aktifitas diluar dan didalam areal
proyek.
Pagar pengaman ini dibuat berdinding seng dan
disokong oleh tiang-tiang penyanggah yang kokoh,  
Papan Nama Proyek
Papan nama proyek dibuat dengan ukuran, warna dan
isinya sesuai dengan petunjuk Direksi  
Pembersihan Lapangan
Pekerjaan pembukaan/ pembersihan yang
dilaksanakan pada daerah pembebasan tanah atau
pada daerah pengambilan material, barang – barang
hasil pembukaan / pembersihan yang umumnya
mudah terbakar harus dipindahkan dari lapangan
kerja atau dibuang sesuai arahan direksi.
Pembersihan lapangan dikerjakan dengan tenaga
manusia dan juga alat
Investigasi Tanah (Bor Dalam H > 40 m)
Secara   umum   maksud  Penyelidikan tanah  ini 
adalah  untuk   mengetahui kondisi   dan
karateristik/sifat tanah baik secara  fisik  maupun  
secara   mekanik dari  lokasi dimana  pondasi
bangunan akan didirikan.
Penyelidikan  tanah  dengan  pengeboran ini dilakukan
 dengan  alat bor mesin dengan peralatan dan bahan
yang telah biasa digunakan dan ditangani oleh tenaga
yang professional. Dandikerjakan sesuai dengan
spesifikasi teknis yang ada
Adapun titik pelaksanaan sesuai dengan arahan direksi
PEKERJAAN TANAH

Galian Tanah Biasa (Menggunakan Alat)


Penggalian harus dilaksanakan menurut kelandaian,
garis dan elevasi yang ditentukan waktu pengukuran
dan sesuai gambar.
Penggalian dilakukan secara mekanis dengan
menggunakan Excavator.
Pembuangan hasil galian sesuai dengan arahan direksi
PEKERJAAN STRUKTUR
Beton Setara K.250
Beton sesuai dengan spesifikasi teknis dan
sebelumnya dibuat JMf dan setelah pelaksanaan ditest
ke Laboratorium sesuai arahan Direksi
Beton dipadatkan dengan Concrete Vibrator dan
dibantu secara manual dengan tenaga manusia dan
alat bantu.
Setelah beton telah mencapai umur bekisting segera
dibongkar.
Dilakukan pemeliharaan beton sampai umur beton
cukup untuk menerima beban.
Pekerjaan Bekisting dan Perancah Beton
(Termasuk Pembongkarannya)

Bekisting dan Perancah dibuat sedemikian rupa


dengan tetap sesuai spesifikasi teknis yang ada
sehingga diperoleh hasil yang maksimal sesuai dengan
kesepakatan bersama.
Untuk dimensi dan elevasi tetap mengacu terhadap
gambar atau ketentuan spesifikasi teknis
Baja Tulangan

Pabrikasi besi harus sesuai metode dan sesuai dengan


gambar kerja yang disetujui Direksi.
Pemotongan besi dan pembekokkan besi dilaksanakan
di Base Camp.
Penyetelan dan penempatan besi beton sesuai dengan
gambar.
Ikatan – ikatan antar tulangan terikat dengan baik
dengan kawat pengikat.
Sesuai spesifikasi teknis yang ada.
Pengadaan dan Pemancangan Tiang Pancang
Beton Prestressed SP. 50 C

Material tiang pancang beton Prestressed SP. 50 C


dipesan dari pabrik dengan persetujuan Direksi dan
sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan.
Kemudian dari pabrik diangkut melalui pelabuhan
Trisakti Banjarmasin.
Dari Pelabuhan Trisakti diangkut ke lokasi pekerjaan
lewat darat dengan menggunakan trailer.
Material yang sudah tiba di lokasi proyek, dengan
menggunakan crane diturunkan dari Trailer dan
ditempatkan pada lokasi yang sudah disiapkan.
Pemancangan Tiang Pancang Beton Prestressed
SP. 50 C
Pemancangan menggunakan Crane atau kaki tiga
dengan Pile Driver Hammer (dipilih yang paling
menguntungkan dengan kondisi lapangan).
Menentukan titik – titik pemancangan dan titik
elevasi yang sesuai dengan Shop Drawing.
Untuk pemancangan digunakan alat pancang Pile
Diesel Hammer
Penyambungan dilakukan dengan pengelasan
Harus dilaksanakan kalendering
Pengupasan Tiang Pancang Beton Prestressed SP.
50 C

Pekerjaan ini dumulai dengan pemotongan selimut


beton pada bored pile dan selanjutnya dilakukan
pengupasan menggunakan alat breaker.
Beton harus dikupas sampai pada elevasi yang
sedemikian sehingga beton yang tertinggal akan
masuk ke dalam pur (pile cap) sebagaimana
ditunjukkan di dalam Gambar.
Pelaksanaan pengupasan harus hati hati agar tidak
terjadi kerusakan tiang pancang
Pengadaan Sheet Pile W.325 A 1000, Panjang = 14
Meter
Material Sheet Pile W.325 A 1000 dipesan dari pabrik
dengan persetujuan Direksi dan sesuai dengan
spesifikasi yang ditentukan.
Dari pabrik diangkut melalui pelabuhan Trisakti
Banjarmasin. Sheet Pile diangkut ke lokasi pekerjaan
lewat darat dengan menggunakan trailer.
Material yang sudah tiba di lokasi proyek, dengan
menggunakan crane diturunkan dari Trailer dan
ditempatkan pada lokasi yang sudah disiapkan,
penumpukan diatur sedemikian rupa agar pada saat
pemasangan pengangkatan mudah dilaksanakan.
Pemancangan Sheet Pile W.325 A 1000, Panjang =
14 Meter
Menentukan titik – titik pemancangan dan titik
elevasi yang sesuai dengan Shop Drawing.
Pemasangan guide beam berdasarkan marking yang
telah ditentukan surveyor berdasarkan gambar kerja
yang telah disetujui.
pemancangan dengan menggunakan crane on track
dan vibro hammer sesuai dengan urutan yang telah
ditentukan sampai mencapai kedalaman dan elevasi
rencana.
Dikerjakan selurus dan serapi mungkin.
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
 Mobilisasi & Demobilisasi
 Rencana Mobilisasi dari tanggal 9 s/d 16 maret 2018.
 Rencana Demob dari tanggal 24 s/d 28 agustus 2018.

 Pembuatan Direksi Keet, Los Kerja, dan Gudang,


rencana mulai dari tanggal 09 s/d 16 maret 2018.
 Pagar Pengaman Proyek, rencana mulai dari tanggal 09
s/d 23 maret 2018.
 Papan Nama Proyek, rencana mulai dari tanggal 09 s/d
16 maret 2018.
 Pembersihan Lapangan, rencana mulai dari tanggal 02
s/d 09 maret 2018.
 Investigasi Tanah (Bor dalam H ≥ 40 m'), rencana mulai
dari tanggal 16 s/d 30 maret 2018.
II. PEKERJAAN TANAH
 Galian Biasa (Menggunakan Alat)
 Rencana Mobilisasi dari tanggal 30 maret s/d 08 juni
2018.
III. PEKERJAAN STRUKTUR
1. Beton Setara K-250, rencana mulai dari tanggal 29
juni s/d 24 agustus 2018.
2. Pekerjaan Bekisting dan Perancah Beton (termasuk
pembongkarannya), rencana mulai dari tanggal 11
mei s/d 29 juni 2018.
3. Baja Tulangan, rencana mulai dari tanggal 27 april
s/d 13 juli 2018
III. PEKERJAAN STRUKTUR
4. Pengadaan dan Pemancangan Tiang Pancang Beton
Prestressed SP-50C , rencana mulai dari tanggal 30
maret s/d 03 agustus 2018.
5. Pengupasan Tiang Pancang Beton Prestress SP. 50C,
rencana mulai dari tanggal 25 mei s/d 10 agustus
2018.
6. Pengadaan dan Pemancangan Sheet Pile W-325A
1000, panjang = 14 meter, rencana mulai dari tanggal
13 april s/d 03 agustus 2018.
ASUMSI PERHITUNGAN PELAKSANAAN PEMANCANGAN

 PEMANCANGAN CCSP
 JUMLAH CCSP YANG DIPERLUKAN = 188 M’
 DALAM 1 HARI (SATU HARI) KEMAMPUAN MEMANCANG MENCAPAI 14 M’
 DENGAN PERHITUNGAN SBB :
 1 (SATU) BTG CCSP MEMAKAN WAKTU 30 MENIT
 10 MENIT UNTUK SWING DAN PENGATURAN POSISI
 5 MENIT UNTUK ATUR PRESISI (KONTROL TEGAK LURUS ALAT)
 15 MENIT PROSES PEMANCANGAN

 JAM KERJA 7 JAM PER HARI JADI DIPEROLEH 2 x 7 = 14 TITIK


 WAKTU YANG DIPERLUKAN UNTUK MENYELESAIKAN 188 TITIK ADALAH = 188 : 14 = 13,4 = 14 HARI
 HAL INI BISA DI CAPAI DENGAN KEADAAN NORMAL TANPA HALANGAN DARI PERALATAN MAUPUN CUACA, ADAPUN
TERNYATA ADA HALANGAN MAKA SOLUSI KAMI ADALAH MENAMBAH JAM KERJA/LEMBUR UNTUK MENCAPAI TARGET YANG
DIPERLUKAN.

 PEMANCANGAN SPUN PILE


 JUMLAH SP YANG DIPERLUKAN = 102 M’
 DALAM 1 HARI (SATU HARI) KEMAMPUAN MEMANCANG MENCAPAI 14 M’
 DENGAN PERHITUNGAN SBB :
 1 (SATU) TITIK SP 40 M’ MEMAKAN WAKTU 120 MENIT
 60 MENIT UNTUK SWING DAN PEMANCANGAN SPUN PILE
 10 MENIT UNTUK ATUR PRESISI (KONTROL TEGAK LURUS)
 50 MENIT PROSES PENYAMBUNGAN

 JAM KERJA 7 JAM PER HARI JADI DIPEROLEH 7 : 2 = 3,5 = 4 TITIK


 WAKTU YANG DIPERLUKAN UNTUK MENYELESAIKAN 102 TITIK ADALAH = 102 : 4 = 25,5 = 26 HARI
 HAL INI BISA DI CAPAI DENGAN KEADAAN NORMAL TANPA HALANGAN DARI PERALATAN MAUPUN CUACA, ADAPUN
TERNYATA ADA HALANGAN MAKA SOLUSI KAMI ADALAH MENAMBAH JAM KERJA/LEMBUR UNTUK MENCAPAI TARGET YANG
DIPERLUKAN.
Dokumentasi
Kegiatan

Pengukuran jarak

Cek elevasi
Pemasangan Pagar

Tes material besi


Kunjungan Pabrik
Proses pembongkaran
CCSP dan Spun Pile di
pelabuhan Trisakti
Perbaikan jalan akses

Anda mungkin juga menyukai