Anda di halaman 1dari 16

Kebutuhan

Eliminasi
I Wayan Diky Sastrawan
Apa itu
Eliminasi
?
Proses pengeluaran
atau pembuangan sisa-
sisa metabolisme tubuh
baik yang melalui ginjal
berupa urin maupun
melalui gastrointestinal
yang berupa fekal.
Apa yang anda pikirkan?
Bayangkan rasanya?
Eliminasi urine
Ginjal Ureter
Menyaring darah, bentuk sel darah Saluran berbentuk silinder yang
merah, penyeimbang cairan tubuh, menghantarkan urine dari ginjal
menuju kandung kemih, Panjang
akivasi vit D untuk tulang dan
sekitar 20-30 cm, berkontraksi
gigi, mengeluarkan sisa-sisa dari untuk mengeluarkan urine menuju
tubuh kandung kemih

Kandung kemih Uretra


Kantong yang terdiri atas otot Berfungsi untuk
polos sebagai tempat menyalurkan urine
penampungan air seni, kebagian luar,
Faktor yang mempengaruhi eliminasi
urine
Asupan

Respon Gaya hidup


keinginan dan tingkat
untuk aktivitas
berkemih

Penyakit,
Tingkat
Sosiokultural
perkembangan pengobatan dan Tonus otot
pembedahan
GANGUAN ELIMINASI ALVI
Retensi urine Poliuria
Kandung kemih tidak mampu Kencing banyak biasanya pada
mengosongkan urine DM

Inkontinensia urine Disuria


Tidak mampu mengontrol Rasa sakit dan sulit kencing
keinginan untuk berkemih

Urinea area
Enuresis supresi
Berhentinya produksi urine secara
Tidak mampu mengontrol keinginan untuk
mendadak
berkemih
Penanganan gangguan eliminasi
urine
Kaji kebutuhan cairan
pasien

Anjurkan banyak minum

Bantu pemberian urine pot

Kateterisasi
Perawatan keteter
Pra interkasi

Interkasi
Pemasangan

Kerja

Terminasi
ELIMINASI ALVI
suatu proses pembuangan atau
pengeluaran metabolisme
berupa feses yang berasal dari
saluran pencernaan yang
melalui anus
Usus Halus
Duodenum / usus 12 jari
Terletak setelah lambung dan
menghubungkan ke usus
kosong, Panjang 25-38 cm

Jejenum/usus kosong
Terletak diantara usus dua belas
jari dan usus penyerapan,
Panjang 2-8 meter

Iileum/ usus penyerapan


Terletak setelah duodenum dan
jejenum, memiliki Panjang
sekitar 2-4 meter
Usus Besar
KOLON
Bagian usus yang terletak antara
usus buntu dan rektum

REKTUM
Organ yang terakhir dari usus
besar befungsi untuk tempat
penyimpanan feses sementara

ANUS
Anus/ dubur adalah sebuah
bukaan dari rectum ke
lingkungan luar tubuh
PROSES DEFEKASI

Defekasi merupakan proses pengeluaran sisa-sisa


pencernaan atau juga zat yang tidak mengalami
proses pencernaan, zat tersebut berupa feses
yang dikeluarkan melalui anus

Ketika rektum telah penuh, tekanan di dalam


rektum akan terus meningkat dan menyebabkan
rangsangan untuk buang air besar. Tinja akan
didorong menuju ke saluran anus. Otot sphinkter
pada anus akan membuka lubang anus untuk
mengeluarkan tinja.
GANGUAN ELIMINASI ALVI
Konstipasi Kembung
Keadaan individu yang Keadaan penuh udara didalam
mengalami eliminasi yang perut karena pengumpulan gas
jarang atau keras, serta tinja berlebih di dalam lambung dan
yang keluar terlalu kering dan usus
keras
Diare Hemorroid
Suatu keadaan individu yang Keadaan terjadinya pelebaran
mengalami atau sering beresiko vena didaerah anus akibat
pengeluaran feses cair yang tekanan diaerah anus
disertai rasa mual dan muntah

Inkontinesia Usus Fecal Impaction


Gangguan yang ditandai dengan
Suatu perubahan kebiasaan dari proses BAB
normal, proses pengeluaran feses yang tidak penumpukan massa kotoran yag
disadari, disebabkan karena hilangnya berbentuk padat di dalam rektum dan
kemampuan otot untuk mengontrol pengeluaran atau pada usus besar, yang tidak
feses dan gas akibat kerusakan sphinter dapat dikeluarkan
Faktor yang mempengaruhi eliminasi alvi
TERIMAKA
Any Question?
SIH

Anda mungkin juga menyukai