KULIAH PENGEMBANGAN

eLEARNING

Oleh: Prof Dr. Hamonangan Tambunan, ST., M.Pd

 KONSEP eLEARNING
Teori belajar:
Ubiquitous learning
rn ing
a
e-le g
in
le arn
Behavioristik e
n lin
Kognitivistk O
Konstruktivistik in g
a r n
e le
il
M ob

Tipe aktivitas belajar/pembelajaran:

- Synchronous:
Video Conference, Video Call,
Chat, dll.
- Asynchronous : LMS
(Learning Management System)
(Mengirim file
ne g d ed : e
Forum diskusi li e n ing ac
On rnin l
B arn F
Video/audio record lea Le brid e to
c
Video tutorial) Hy Fa
 • Fleksibel:
• Belajar kapan saja dan dimana saja
• Mengatasi keterbatasan waktu
• Mengakomodasi keragaman karakteristik
belajar siswa
• Dapat dibuat multiinteraktif
• Mudah direvisi
• Dapat menyediakan bahan pendukung belajar siswa
• Dapat merekam aktivitas belajar siswa
• Mengetahui perkembangan belajar siswa

Keuntungan
eLearning (LMS)
•Hambatan penggunaaneLearning
(LMS):

•Tidak dapat dijamin ketersediaan

infrastruktur di lapangan
Kekuranga
n
Tidak dapat menjamin
ketersediaan infrastruktur
yang dibutuhkan
KOMPONEN PENERAPAN
SISTEM eLEARNING
• Komponen elearning:
• Tujuan
• Pendidik
• Peserta didik
• Media/materi/strategi/metode
• Evaluasi
• Model desain system pembelajaran:
ADDIE
Semuanya didasarkan pada
SAM hasil analisis yang
mendalam terkait dengan
ASSURE kebutuhan
Dick & Carey
Kemp, Morrison
 Pendidik – Peserta
didik
Model
interaksi Peserta didik –
dalam system
pembelajaran
Sistem

Peserta didik –
peserta didik