Anda di halaman 1dari 20

NERACA PEMBAYARAN

INTERNASIONAL
TEORI EKONOMI DAN GLOBALISASI
KELOMPOK 1
ANDELA PUTRIANI
BIMO SURYO VALENTINO
MUHAMAD HARDIYAWAN
REKENING TRANSAKSI BERJALAN

• Merupakan sub NPI yang mencatat barang dan jasa

• Barang
• Jasa

• Y=C+I+G+X-M
DEFISIT DAN SURPLUS

• Defisit tidak selalu berarti buruk


• Surplus tidak selalu berarti baik

• Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah penyebab terjadinya surplus atau defisit pada
negara tersebut

• Konsumsi melebihi produksi


• Menurunnya competitive advantage
FUNGSI DAN TUJUAN

• Tujuan utama neraca pembayaran internasional yaitu untuk memberikan


informasi kepada pemerintah tentang posisi keuangannya, khususnya
yang terkait dengan hasil praktek hubungan ekonomi dengan negara lain.
Neraca pembayaran Internasional juga dapat membantu dalam
pengambilan keputusan bidang moneter, fiskal, perdagangan dan
pembayaran internasional.
MENURUT BANK INDONESIA (2008) TUJUAN
NERACA PEMBAYARAN
• 1. Mengetahui peranan sektor eksternal dalam perekonomian;

• 2. Mengetahui aliran sumber daya dengan negara lain;

• 3. Mengetahui struktur ekonomi dan perdagangan;

• 4. Mengetahui permasalahan utang luar negeri;

• 5. Mengetahui perubahan posisi cadangan devisa dan potensi tekanan terhadap nilai tukar;

• 6. Sebagai sumber data dan informasi dalam menyusun anggaran devisa; serta

• 7. Sebagai sumber data penyusunan statistik neraca nasional (national account).


TUJUAN DAN FUNGSI PENYUSUNAN
NERACA PEMBAYARAN
INTERNASIONAL
TUJUAN

• 1. Sebagai bahan keterangan kepada pemerintah mengenai posisi


internasional negara yang bersangkutan.
• 2. Sebagai bahan bagi pemerintah dalam mengambil keputusan di bidang
politik perdagangan dari urusan pembayarannya.
• 3. Sebagai bahan untuk membantu pemerintah dalam mengambil
keputusan di bidang politik moneter dan fiskal.
FUNGSI

• 1. Sebagai suatu alat pembukuan dan alat pembayaran luar negeri agar pemerintah
dapat mengambil keputusan, apakah negara dapat melanjutkan masuknya barang-
barang luar negeri dan dapat menyelesaikan pembayaran tepat pada waktunya.
• 2. Sebagai suatu alat untuk menjelaskan pengaruh dan transaksi luar negeri terhadap
pendapatan nasional.
• 3. Sebagai suatu alat untuk mengukur keadaan perekonomian dalam hubungan
internasional dari suatu negara.
• 4. Sebagai suatu alat kebijakan moneter yang akan dilaksanakan oleh suatu negara
PEMIKIRAN TEORI NPI PRA-KLASIK
ARISTOTELES, XENOPHONE, THOMAS MUN DAN DAVID HUME

• Motif manfaat dan laba, kemakmuran negara berasal dari surplus perdagangan luar negeri

• Apa bila ekspor dan impor dikendalikan dengan tarif, kuota, subsidi dan pajak, maka
neraca perdagangan selalu surplus

• Pengaruh NPI
• Tarif, kuota, subsidi dan pajak, menurut david hume campur tangan pemerintah tidak
diperlukan
PEMIKIRAN TEORI NPI KLASIK
ADAM SMITH, DAVID RICARDO

• campurtangan pemerintah minim, upah dan harga fleksibel

• negara akan menerima manfaat maksimal dari perdagangan dengan


mengandalkan keunggulan absolut dan komparatif

• Pengaruh NPI
• variabel harga tenaga kerja (upah) dan perbandingan biaya perunit barang
PEMIKIRAN TEORI NPI KEYNESIAN
J.M KEYNES, ROBINSON S. ALEXANDER, JAMES MEADE TINBERGEN, M.J FLEMING DAN
R.A. MUNDELL

• NPI tidak otomatis mencapai keseimbangan tapi butuh intervensi pemerintah, upah dan
harga bersifat kaku, Analisis bersifat jangka pendek

• Kenaikan tingkat bunga dan nilai tukar valuta dapat meningkatkan NPI, kenaikan
pendapatan nasional dan kredit domestik dapat menurunkan NPI

• Pengaruh NPI
• variabel pendapatan nasional, tingkat bunga, nilai tukar valuta dan kredit domestik
PEMIKIRAN NPI MODERN
POLAK, MUNDEL, JONHSON

• NPI dipandang sebagai fenomena moneter, adanya stabilitas dalam permintaan uang, tidak
ada tindakan sterilisasi, upah dan harga fleksibel, output dalam jangka panjang dalam
keadaan "full employment", law of one price

• ada pengaruh positif antara perubahan kurs,pendapatan nasional,tingkat harga terhadap


NPI. ada pengaruh negatif antara perubahan tingkat bunga terhadap NPI.

• Pengaruh NPI
• Pendapatan nasional, tingkat harga, tingkat bunga dan kurs
PEMIKIRAN CONTRAINED GROWTH
A.P THIRWALL, M.N. HUSSAIN, J.MC COMBIE

• melihat hubungan secara parsial antara NPI dengan parameter-parameter struktural


pada sisi permintaan yang membatasi pertumbuhan ekonomi suatau negara

• kendala permintaan berasal dari luar

• Pengaruh NPI
• pendapatan nasional, ekspor, impor, harga ekspor, dan harga impor.
MEKANISME NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL

• Menurut macmud (2016) ada tiga jenis mekanisme yang berpengaruh terhadap
neraca pembayaran suatu negara seperti perubahan ekonomi atau kebijakan,
yaitu mekanisme harga, mekanisme pendapatan dan mekanisme moneter.
1. MEKANISME HARGA

• mekanisme harga bekerja melalui pengaruh perubahan harga-harga terhadap


ekspor dan impor. mekanisme harga dalam sistem standaremas penuh adalah
contoh terbaik untuk menggambarkan bekerjanya mekanisme harga. Bila terjadi
surplus neraca pembayaran, stok uang dalam negeri akan meningkat, harga
dalam negeri akan meningkat, penduduk negara tersebut akan meningkatkan
impor serta menurunkan ekspor. Selama surplus belum hilang, impor akan terus
meningkat dan menurun, dan akhirnya neraca pembayaran akan kembali
seimbang.
2. MEKANISME PENDAPATAN

• Mekanisme pendapatan bekerja melalui proses pengganda (multiplier). Kenaikan


ekspor melalui proses pengganda, akan menimbulkan kenaikan pendapatan
nasional. Selanjutnya, kenaikan pendapatan nasional akan meningkatkan impor
melalui kecenderungan mengimpor (propensity to import).
3. MEKANISME MONETER

• Moneter bekerja melalui stok uang di dalam negeri sebagai akibat dari
perubahan keadaan atau kebijakan. Bila ekspor naik dan terjadi surplus neraca
pembayaran, stok uang dalam negeri akan meningkat, suku bunga akan
menurun, pengeluaran investasi akan meningkat pendapatan nasional akan
meningkat, dan akhirnya impor meningkat.
IKHTISAR NERACA PEMBAYARAN INDONESIA

• Ikhtisar neraca pembayaran Indonesia terdiri dari transaksi berjalan, transaksi


keuangan, neraca keseluruhan dan cadangan devisa. Transaksi berjalan terdiri
dari neraca perdagangan barang dan jasa. Untuk perdagangan barang dan jasa
terdapat migas (ekspor dan impor) serta nonmigas (ekspor dan migas),
sedangkan transaksi keuangan terdiri dari investasi langsung dan investasi
portofolio.
THANKS !!!
PERTANYAAN

• Ipank : Batas surplus dan defisit yang baik?


• Nanda : strategi Indonesia agar surplus?
• Ganda : mengapa ekspor dan impor mempengaruhi mekanisme harga?

Anda mungkin juga menyukai